04[hilangnya trauma]

308 17 0
                                    

OH YA UNTUK MOS NYA KENAPA KU BUAT BELAJAR KARNA GK TERLALU TAU TENTANG MOS PAS AKU MOS DI SMP KURANG MERHATIIN JADI GAK TAU JADINYA DIBUAT BELAJAR AJA:V

Saat pagi hari telah datang mata onyx pun terbuka dan melihat rubah imut nya masih terpejam dan sedikit khawatir karna rubah sehatnya kini memakai infus di tangan dan Sasuke hanya bisa menghela nafas lelah.

Kini Sasuke beranjak dari kasur ingin ke dapur memasak sesuatu untuk sang pujaan hati tapi sebelum kakinya menyentuh lantai Sasuke Teringat kalo dia gak bisa masak.

Dan akhirnya Sasuke memilih pesan makanan, ya emang selalu sih pesen Mulu.

.

.

.

Setelah pesenan Sasuke datang Naruto sudah bangun dan duduk menyender pala kasur dengan wajah yang pucat dan menatap keluar jendela yang indah dengan pemandangan diluar dan bisa sedikit dilihat di belakang apartemen Sasuke ada taman bunga yang indah itu yang membuat Naruto terpana.

Selesai menyiapkan makanan Sasuke langsung ke kamar dan sat memasuki kamar Sasuke melihat Naruto melamun sambil melihat jendela kamar yang memang kamar nya itu ada tepat kek apa sih tempat bersantai gitu gak tau lupa:v.

"Naru kau sedang liat apa hn" tanya Sasuke sambil meletakkan makanan di samping kasur.

"Itu ada taman bunga kapan-kapan aku mau kesana deh aku suka banget sama bunga hehe" kata Naruto dengan tersenyum indah dan tertawa.

"Hn boleh saja setelah kau sembuh"

"Eum aku akan segera sembuh agar kyuu-nii gak khawatir oh ya apa kyuu-nii baik-baik saja sekarang" gelisah Naruro bertanya kepada Sasuke.

"Dia sudah baik-baik saja aniki ku yang bilang tenang saja aniki ku pintar merawat orang karna waktu kuliah dia pernah memilih jurusan kedokteran"

Mendengar Sasuke Naruto bernafas lega karena kakak nya Sasuke pernah belajar kedokteran itu membuat Naruto semakin lega karena kakak nya sudah membaik, Naruto memikirkan apa yang akan terjadi kalo dia dan Kakak nya sama-sama sakit.

Tanpa sadar Naruto mengeluarkan air mata yang membuat Sasuke khawatir.

"Kenapa nangis hn" tanya Sasuke lembut.

"Aku sedang memikirkan apa yang akan terjadi jika aku dan kyuu-nii sakit karna trauma masing-masing aku sangat berterima kasih kepada mu suke" jawab Naruto kepada Sasuke sambil tersenyum lebar.

Mendengar perkataan Naruto Sasuke sangat senang dan entah kenapa Sasuke ingin sekali mengajak Naruto nikah tapi sayangnya masih SMA kelas 10 lagi.

"Hah syukurlah karna si jalang saku-" tanpa sadar Sasuke menyebut salah satu trauma Naruto dengan kaget dia langsung melihat Naruto.

Dan entah kenapa rasa takut Naruto bukannya kambuh malah tenang dan damai seperti sudah menghilangkan satu persatu rasa trauma nya berkat Sasuke mungkin pikir Naruto.

"Hah maaf gk berniat buat kamu takut lagi Naru" sedikit panik muka Sasuke tampak agak khawatir.

"Hehe makasih Sasuke sepertinya rasa takut ku akan hilang jika terus bertemu dengan mu hihihi" senang Naruto.

Mendengar nya Sasuke sangat bahagia dan tersenyum sekilas dan balik lagi dengan muka dan wajah datarnya.

"Kalau kau senang bagaimana kalau kita pacaran"

Pofff

Seketika langsung merah muka Naruto hingga kuping dan leher dan Sasuke hanya tertawa saja membuat Naruto semakin merinding.

Two brother story [sasunaru & itakyuu]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang