01

55 2 0
                                        


___

Perang, satu kata yang mengerikan beberapa mata orang tapi juga ada yang menganggap itu sebagai bentuk permainan yang menarik.

Perang dapat diakibatkan karena konflik yang tidak bisa di terima oleh kedua pihak.

Hingga menyebabkan kerusakan besar pada lingkungannya, siapapun yang ada dalam peperangan tersebut tidak akan pernah melupakan kejadian tersebut.

"Haha, here's a present for you, young girl" ujar seorang pria bule hitam pada gadis yang ditahan oleh beberapa rekannya di hadapannya.

"Baj*ngan kau, liat aja nanti kau akan melihatnya" ucap gadis tersebut pada pria tersebut dengan tatapan tajam.

"Now!" perintahnya pada rekannya.

Salah satu rekannya kemudian mengeluarkan besi berwarna merah menyala yang sudah dipanaskan di api.

Gadis tersebut mulai merasa ketakutan dan mencoba kabur dari tahanan tapi dia tidak bisa.

Lalu besi tersebut di tempelkan pada sisi kiri leher gadis tersebut lalu menekan dengan sangat kuat.

Seketika gadis tersebut berteriak kesakitan dengan sangat keras sehingga teriakan nya bergema.

Setelah itu pria bule tersebut mulai meninggalkan tempat lalu rekannya melempar gadis tersebut dan mengikuti pria tersebut meninggalkan gadis sendirian di ruangan tersebut.

"Pedih…" gumam gadis yang sudah kehabisan tenaga.

Dia mencoba untuk bangkit kembali dengan tenaga yang tersisa.

"Gila, sakitnya gak main anj*ng. Mana di leher lagi" ucapnya sambil menahan perih di lehernya.

***
Yah
Begitulah awal mulanya, pada hari itu juga hari dimana aku mendapatkan sebuah tato dari musuh negaraku.
Mereka adalah kelompok dari negara Oceania, mereka sangat membenci negara Indonesia.
Aku kurang tahu banget soal itu tapi ternyata bukan hanya Oceania saja yang menyerang Indonesia, tapi Australia dan Israel ikut serta berperang melawan Indonesia.
Entah kenapa
Ini seperti kembali ke jaman dahulu, dimana sejarah kemerdekaan Indonesia pada tahun 1945.
Dan kupastikan aku akan memenangkan ini kembali seperti waktu itu.
Juga tidak akan ku biarkan mereka merebut temanku…

***

Satu tahun lebih kemudian…

Di suatu markas Indonesia. Ada komandan pasukan elit yang sangat serius pada tugasnya.

Dia adalah jenderal Jerome Nikolas, dia dikenal pemimpin yang tegas dan bertanggung jawab sehingga sudah hal yang pantas untuk dirinya sebagai seorang pemimpin.

Jerome:"apa yang aku lakukan ini?"

Dia terlihat bingung dan sedikit cemas dengan tugasnya, tak lama kemudian dia pergi ke ruang kerjanya dan duduk di kursi nya sambil memijat dahinya.

Tiba-tiba pintu terbuka dan muncul seseorang yang dia kenal sebagai salah satu tentara yang diakui olehnya yang bernama Jillian Amberly.

Amber:"yo whatsup bro, gimana kabar hari ini?"

Jerome:"nanti saja candamu Amber, aku saat ini belum bisa berpikir baik"

Amber:"kedengarannya sangat penting, tugas apa itu?"

Jerome:"penghabisan Oceania"

Amber:"seperti sangat seru, kenapa kau tidak mengirim ku kesana?"

Jerome:"dengar, sekarang kau sudah diketahui oleh penjajah dan aku harus mengirim seseorang yang lebih rahasia untuk ini, tapi kita sangat kekurangan prajurit seperti itu"

I Can Because I'm Used To ItWhere stories live. Discover now