Chapter 32 (Perpisahan sekolah)

13 2 0
                                    

Assalamualaikum 🙏

Sebelum lanjut baca, jangan lupa follow akun, vote dan komen cerita aku, dan jangan lupa share ke teman-teman kalian biar mereka juga pada baca, wajib!!

"Allah tidak menyegerakan sesuatu kecuali itu yang baik, dan tidak pula melambat-lambatkan sesuatu kecuali itu yang terbaik"

-ig : menjadimutiara

___________________

✿Happy reading✿
___________________

Malam hari di kediaman adzkiya, mereka baru saja selesai makan malam bersama

"Mah sini biar kiya bantu__tawar adzkiya
"Nggak usah nak, udah mending kamu hubungin khalisa tadi katanya kamu mau tanya sesuatu sama dia soal sekolah kan?__ucap mamah dian mengingatkan

"Ah iya ya mah, tapi aku bantu mamah dulu lah baru aku hubungin khalisa nya
"Udah nggak usah

"Bener nih mah__tanya adzkiya sekali lagi
"Iya sayang, sana
"Yaudah kalau gitu kiya pamit kekamar dulu

adzkiya melangkahkan kaki menuju kamar untuk menghubungi khalisa sebab ia menaruh handphone nya di kamar sebelum mamah Dian memanggil nya untuk makan malam tadi.

Didalam kamar adzkiya segera mengambil handphone nya lalu mengirimkan pesan kepada khalisa

Khalisa si ibu ustazah
Online

Assalamualaikum
Sa Lo udah tau nggak kalau besok itu hari kita perpisahan sekolah?


Walaikumussalam
Nggak Ki aku sama sekali nggak tau soalnya aku lupa tanggal perpisahan sekolah kapan😁, emang kamu dapat info dari mana?


Oh ini, gue dapet info dari gb angkatan, emang Lo nggak gabung?


Hehehe, aku gabung sih tapi ya itulah, kamu pasti tau sendiri


iya iya gue tau Ello kan anti sama yang nama nya online apalagi liat dan baca pesan-pesan grub


Ya gimana aku nggak males online, orang aku nggak dapet chat dari siapapun terus kalau gb pasti isi pesannya cuman hal-hal yang non berfaedah


Ya serah Lo deh sa, ngalah gue kalau debat bareng Lo

yaudah ya aku mau liat pengumuman nya dulu di gb, assalamualaikum


Ok deh, walaikumussalam, sampai ketemu besok ya'


Iya sip👌

********

Sementara di tempat khalisa, ia yang baru saja selesai melihat pengumuman di gb sekolah nya, memutuskan untuk menghampiri kedua orang tuanya yang berada di lantai bawah tepatnya ruang keluarga.

"Bunda.. ayah..__panggil khalisa sambil menuruni anak tangga satu persatu

Ayah, bunda, juga Afifa, Fakhri dan Gibran  berbalik dan melihat ke arah tangga

Love From Accident (Cinta Dari Ketidaksengajaan)Where stories live. Discover now