~sang BUMI & LANGIT favoritnya~ [ON GOING]

Bumi & Langit 1

Welcome, Happy Reading 💗🌍🌫️

8 Mei 2023.
Pukul 06.00 WIB.

Seorang gadis remaja tengah membereskan kamar tidurnya serta membuka satu-persatu jendela kamarnya. Setelah dirasa terik matahari sudah masuk kedalam kamarnya, ia pun bergegas masuk ke kamar mandi untuk membersihkan badannya.

30 menit berlalu..

Gadis yang sedang mandi tadi sudah selesai dengan mandi nya dan kini ia sedang berada diruang makan. Ditemani dentingan jarum jam didekat meja makannya. Sudah hampir satu Minggu ia ditinggal oleh abang dan ayahnya pergi kerja keluar kota, ia sungguh bosan karena dirumah tidak ada siapapun yang bisa diajak bicara.

Disela makannya, handphone gadis itu berbunyi menandakan ada telepon yang masuk segeralah ia mengambil handphone nya itu dan mengangkat panggilan dari seberang sana.

"Halo, ini siapa??"

"Bang Rezy, nomor baru."

"ABANGGG BIANCAA KANGENN BANGET SAMAA ABANGG, KAPAN PULANG??"

"Ini udah dibandara."

"HAH?! SERIUS?? OKEY OKEY BIANCAA JEMPUT YAA??!!."

"Gausah ca, duduk diem dirumah abang yang nyamperin kamu ga nerima penolakan."

"Yahh.. yaudah deh cepat kesini yaa."

"Hm."

Setelah itu panggilan telepon nya berakhir. Mendengar abangnya yang sudah tiba di bandara, Bianca dengan cepat memasak makanan kesukaan abangnya yaitu, Spicy fried rice topped with sausage. Tak butuh waktu lama bagi Bianca untuk memasak makanan kesukaan abangnya itu, dan tepat saat Bianca sudah siap dengan semuanya bel rumah berbunyi.

Dengan bergembira hati Bianca membuka pintu rumahnya dan langsung disambut dengan senyuman hangat dari Rezy, abang kesayangan Bianca.

"ABANGGGGG." Teriak Bianca setelah melihat abangnya itu dan lari ke pelukan Rezy.

"Heyy, do u miss me??"

"Tentuu lahh, i misssss uuu so baddd.."

"Haha so cute."

"Abang laper nih, ada makanan kan??"

"Ada dong, spesial buat bang Rezy."

Akhirnya Bianca dan Rezy masuk kedalam rumah minimalis mereka dan Rezy melihat diruang makan sudah tersedia rapi makanan kesukaannya dan aroma pengharum ruangan coffee.

"Ayok bang, dimakan." Ucap Bianca pada abangnya itu.

"Iya Biancaa."

🌍🌫️

"Bumi." Panggil wanita paruh baya dari arah lantai bawah.

"Bumi Raden Sajeva." Panggilnya lagi tapi kali ini menggunakan nama lengkap lelaki itu. Dan..

"Apa??" Tak perlu waktu lama, Bumi sudah tiba didepan wanita dimana ia adalah Bunda nya Bumi.

"Giliran dipanggil nama lengkap langsung nongol, tuh ada paket didepan rumah katanya atas nama mu."

"Ha?? Bumi ga pesan apa-apa bun." Jawab Bumi sedikit heran, karena seingatnya dia tidak ada memesan barang apapun lewat online shop.

"Coba aja dulu jumpai, kasian kang kurir nya nunggu lama."

"Hmm."

Bumi akhirnya menuju ke halaman depan rumahnya dan melihat kang kurir sudah menunggu lama didepan pintu gerbang rumahnya.

"Maaf lama mas, paket atas nama siapa mas?? Tanya Bumi memastikan nya lagi.

"Bumi Raden Sajeva."

Benar nama gue itu, lah emang ada yang tau nama lengkap gue diluar kompleks rumah sama sekolah gue dulu??. Batin Bumi

"Ok, berapa mas??

"9,7 Juta mas."

"HAH?!" Teriak Bumi spontan karna mendengar harga paket itu.

"Maaf mas, benar segitu??"

"Iya."

"Eum shoppepay ya mas." Ucap Bumi.
Dengan jumlah uang sebesar itu mana mungkin dia langsung kasih cash, jadi lewat shoppepay saja.

"Makasih mas."

🌍🌫️

"Udah diterima belum yaa??" Tanya Bianca pada dirinya sendiri didepan balkon kamarnya.

Ia berjalan mondar-mandir sambil menunggu notifikasi dari satu aplikasi.

Ting

Mendengar notifikasi itu Bianca buru-buru melihat nya.

Kang kurir langganan.
Sudah diterima ya.

"YESSS!!" Teriak Bianca tanpa sadar karna membaca pesan dari kang kurir tersebut.

"Semoga suka, Bumi."

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Waduh ada hubungan apa Bumi dan Bianca??

Kak, kenapa namanya jadi Bianca?? Kan judulnya Bumi dan Langit.

Nahh pasti bingungg kan sama itu?? Ada cerita nya di next chapter, makanya ayok di lanjut bacanya💗

Bayyy