SPO - 07

887 103 32
                                    

Happy reading
Vote dan komen





Peluh dingin bercucuran menetes tanpa bisa dikomando, tangan yang terbelenggu tak bisa untuk sekedar menghapus setiap tetesannya. Tubuh yang menegang setiap kali aliran menyengat menyentak kulitnya, jantung berdebar tak beraturan dan nafas tersendat payah, terus berusaha untuk meraup sedikitnya udara yang bisa diambil. Bibir pucat itu membuka dan menutup seakan ingin mengeluarkan suaranya namun payah.

" Akhhh....sial!!! Hentikan!!! "

Ada yang tahu apa yang paling menyenangkan bagi para psikopat dalam sebuah film triler? Jawabannya adalah kesengsaraan. ketika mereka melihat korbannya tidak berdaya dengan semua jeritan menyakitkan, ketika mereka dengan tawa bahagia menancapkan belati tajam di setiap kulit yang berdarah, ketika mereka dengan santai menanamkan banyak jarum di setiap persendian korbannya yang goyah. Ketika itu rasa kepuasan menjadi semacam euforia untuk membangkitkan semangat agar melakukan lebih dan lebih.

Tapi itu hanya film. Tidak usah dibayangkan. Tidak ada yang seperti itu terjadi di dunia nyata. Ya tidak, sampai yibo merasakan nya. tepat ketika si gadis murka terakhir kali, yibo tidak bisa lagi berpikir jernih, semua alur tampak seperti mimpi baginya.

Tidak ada tusukan, tidak ada jarum, hanya ada alat-alat aneh seperti kabel yang melekat di banyak sisi tubuh yibo. Awalnya pikiran kotor yibo mengira itu hanya mainan untuk digunakan dalam seks namun ternyata itu adalah alat kejut bertegangan tinggi. Yang setiap alirannya terasa menyakitkan.

" Berhenti? Tidak akan! Jika kesenangan pertama ku tidak terkabul maka ini adalah yang terakhir! " Bentak gadis yang kini sudah berpenampilan seperti iblis, air yang baru saja meleleh telah kering digantikan oleh warna hitam makeup yang tercampur.

" Untuk apa? Arrrggghh- untuk apa kau melakukan ini jika kau mengaku menyukai ku? Akh-- "

Yibo tidak bisa menahan suaranya ketika sengatan listrik kuat mengejutkan tubuhnya. Alat dan kabel terpasang di tubuhnya, tangan yang terborgol tidak membantu apapun, belum lagi kakinya juga sekarang bertambah perih oleh sentakan tajam setiap kali ia memberontak.

Tangan lain memegang pipi yibo kasar,  seseorang dengan paksa meraih dagu yibo, membuatnya meringis. Wang Yibo melihat wajah didepannya dengan tatapan getir, matanya lelah, tubuhnya sudah tidak tahan lagi dengan segala macam sengatan perih itu tapi ia takut untuk tertidur.

" Rasa suka orang berbeda-beda. Aku menyukai mu karena aku ingin mewujudkan semua fantasi ku. Seperti saat ini " sebuah suara dingin menusuk tajam kearahnya, yibo bergetar. Ini tidak baik, gadis itu seperti memiliki kepribadian ganda, sekarang ia seperti tak memiliki hati, yibo takut ibu dan ayahnya tak akan pernah melihat nya lagi setelah ini.

Bukan ini yang yibo inginkan menjadi akhir dari karirnya, bukan ini yang yibo inginkan untuk menjadi akhir kehidupannya. Yibo masih memiliki banyak keinginan lain yang belum terwujud, masih banyak hal yang ingin dia coba. Namun, keteledoran kecil ini membunuh segala keinginan nya, ia akan mati disini ditangan penggemar gilanya sendiri.

" Aku ingin memasukkan cairan ini lagi, tapi kamu sudah menelan tiga botol yibo ge, aku takut kamu akan lumpuh setelah ini. Jadi kita cukupkan saja dengan botol-botol bodoh ini " Suara dingin yang berbeda dari suara kekanakan sebelumnya. Gadis itu, kini memandang tumpukan botol yang ingin dia jajalkan ke mulut yibo sekali lagi, namun beralih mengambil pisau lipat di samping nya.

Silly Psycho Obsession  • Zsww (END)Where stories live. Discover now