Puncak Komedi

236 30 1
                                    

Ps. Dengerin lagu Congratulations - Day6 untuk part ini ya!

Dunia memang sedang lucu-lucunya. Tebak apa lagi yang menyambut Donghyuck pagi ini?

Ya, itu Mark yang sedang duduk di hadapan Donghyuck, bersama Jaemin di sebelahnya.

"Aku tidak perlu mengenalkan keduanya padamu bukan?" Tanya CEO Kim pada Donghyuck.

Tentu, Donghyuck lebih dari kenal, setidaknya pada Mark. Jujur ia tidak tahu fakta lain tentang Jaemin, selain statusnya sebagai pasangan dari mantan tun-oh bahkan Donghyuck tidak ingin melanjutkannya.

"Mereka yang akan menjadi model video musik mu, Donghyuck" Tutur CEO Kim.

What?

"Halo, namaku Na Jaemin. Senang bisa bertemu langsung dengan Donghyuck sunbaenim" Sapa Jaemin kelewat ramah.

Donghyuck menanggapi Jaemin dengan sewajar mungkin, tentu ia harus profesional bukan?

Tidak seperti Mark yang mati kutu di tempatnya, bahkan wajahnya terkesan sangat kaku. Ya, mana mungkin Mark bisa rileks?

"Lihatlah bahkan aku membawa aktor papan atas untukmu, kau senang bukan?" Tanya CEO Kim sambil tersenyum bangga.

SENANG?!!

"Padahal anda tidak perlu repot, pasti mereka tengah sibuk mempersiapkan drama terbarunya" -dan sibuk mengumbar kemesraan, tentu ini hanya kata hati Donghyuck.

Donghyuck memaksakan senyumnya, hanya berusaha untuk tetap sopan.

"Oh tidak kok, justru aku merasa terhormat bisa menjadi model MV Donghyuck sunbae-nim" Elak Jaemin sambil memasang wajah cerahnya, "aku sangat menyukai lagu-lagumu, I'm your fan" Ungkapnya.

Hahaha tolong Donghyuck sudah tidak tahan dengan lelucon pagi ini, untuk pertama kali dalam sejarah, ia tidak ingin mempunyai penggemar.

"Haha iya, terimakasih" Donghyuck tertawa canggung, sungguh ia ingin segera lari dari situasi ini.

"Kalau begitu aku pamit-"

"Kemana? Kau harus ikut syuting bersama mereka" Sela CEO Kim.

"Apa?" Refleks Donghyuck sedikit terkejut.

Sejak kapan? Donghyuck tidak pernah mendengar rencana ini sebelumnya.

"Sudahlah anggap ini sebagai hadiah anniversary ke 10 untuk para penggemarmu, kau selalu menolak untuk muncul di MV. Wajah rupawan mu jadi sia-sia, Donghyuck-ah"

"Tapi-"

"Tidak ada tapi, jangan buang-buang waktumu lagi. Memangnya aku tak tahu soal kau yang merubah daftar lagu sampai hampir semua lagu kau ganti?"

Ya Tuhan tolong jangan ungkit ini di depan Mark Lee.

"Kau kenapa? Baru diputuskan pacar?"

Mati, mati saja Lee Donghyuck. Ia bahkan tidak berani melirik ke arah Mark, ia sudah tidak punya muka lagi. CEO Kim benar-benar menelanjanginya!

"Oke itu tidak penting, selama tidak ada berita aneh-aneh tentangmu. Tapi sebaiknya kau tidak cepat-cepat menikah, nikmati dulu masa kejayaanmu" Nasihat CEO Kim.

Donghyuck kembali memasang senyum kakunya walau dalam hati ia sangat ingin merobek mulut tua bangka itu! Siapa juga yang ingin menikah?!

"Baiklah, aku masih ada urusan lain. Aku yakin album ke-6 mu ini akan sukses besar. Harus kuakui bahwa lagu-lagu barumu terdengar lebih baik dan berjiwa dibanding lagu sebelumnya" Tutup CEO Kim lalu berpamitan pada ketiganya.

Tak lama kemudian sutradara dan kru yang bertugas pun memasuki ruangan, memulai diskusi tentang MV yang akan digarap bersama.

***

Besoknya mereka mulai proses syuting sejak pagi, semua orang sibuk menjalankan tugas masing-masing.

Ready... Action!

Semua adegan di MV ini terasa tidak asing, Jaemin merasa sedang melihat reka ulang hari-hari saat ia masih menjadi pasangan Mark. Ya walaupun singkat, sekitar 2 atau 3 minggu? Hhh Jaemin juga tidak percaya hubungannya akan berakhir secepat itu. Padahal ia sudah menaruh perasaan lebih dari sejak lama pada pria berkebangsaan Kanada itu.

"Aneh" Gumamnya tanpa sadar.

Semuanya terlalu sama, dan entah ini hanya perasaan Jaemin atau memang ada hal yang tidak ia ketahui. Ia merasa takjub sendiri dengan chemistry antara Mark dan Donghyuck. Mereka tampak asing dan familiar di saat yang bersamaan.

Mereka sedang mengambil adegan saat pemeran utama (Donghyuck) bersama sang mantan (Mark) yang saat itu masih memadu kasih. Awalnya mereka tampak canggung, namun entah mengapa keduanya terlihat lebih luwes sekarang.

Mereka saling memberi afeksi, tampak nyaman dengan skinship seperti elusan, pelukan, dan kecupan-kecupan ringan. Jaemin juga melihat tatapan keduanya,  penuh arti namun tidak bisa ia deskripsikan. Dan ia benci mengatakan ini, namun keduanya tampak begitu serasi.

Entah Mark memang sebagus itu dalam mendalami peran, atau memang Donghyuck mempunyai bakat terpendam. Adegan yang Jaemin saksikan terlalu sempurna untuk dicela, bahkan Sutradara Choi pun mengakui itu.

"Donghyuck sunbaenim" Panggil Jaemin saat mereka sedang berdua di ruang ganti, rasa penasarannya terlalu besar untuk tidak disalurkan.

Donghyuck hanya bergumam menanggapinya, entah ia sedang lelah atau memang pada dasarnya malas berbicara.

"Apakah aku boleh bertanya?"

"Sure"

"Aku tidak bermaksud untuk tidak sopan tapi apakah lagu ini berdasarkan pengalaman pribadi?" Tanya Jaemin ragu.

Ada jeda cukup lama sebelum Donghyuck menganggukkan kepalanya.

Congratulations yang menjadi title track pada album Donghyuck kali ini mengisahkan tentang kekecewaan seseorang yang ditinggal selingkuh oleh kekasihnya dan dengan mudahnya melupakan masa-masa bahagia mereka dulu.

Dalam video klip lagu ini, ia seolah-olah memberikan selamat kepada mantan kekasihnya secara sarkas karena telah berhasil membuatnya sakit hati dan muncul bersama selingkuhannya tanpa perasaan bersalah.

Jaemin menjadi merasa tidak enak tanpa alasan, ada perasaan aneh yang menelusup ke dalam hatinya. Terlebih saat ia menangkap kilauan di jari manis pria yang sedang duduk di sebelahnya itu, benda yang terlihat akrab yang ia sempat dapati melingkar di jari manis Mark.

"Kami menjalin hubungan selama 10 tahun dan hubungan itu hancur dalam sekejap mata" Tutur Donghyuck mulai bercerita, entah apa maksud dibalik ia menceritakan semua ini pada lelaki yang menjadi sumber patah hatinya.

"Awalnya dia meminta waktu untuk memikirkan ulang hubungan kami, tepat di hari anniversary kita yang ke-10" Donghyuck terlihat menerawang, " mungkin karena tensi hubungan kita yang sedang buruk belakangan, maka aku iya kan saja"

Jaemin masih setia mendengarkan, "lalu seminggu kemudian ia meminta untuk mengakhiri semuanya"

"Lalu darimana kau menyimpulkan bahwa dia berselingkuh?" Entah apa yang merasuki Jaemin saat bertanya demikian pada Donghyuck.

"Simpel, dari postingan yang diunggah oleh selingkuhannya?" Donghyuck berkata sambil mengedikan bahu.

"Tidak dari mulut mantanmu secara langsung?"

Donghyuck terkekeh mendengar pertanyaan Jaemin, "Ada penjahat yang mengakui kejahatannya? Pikiranmu terlalu sempit Jaemin-ssi"

"Justru terlalu cepat menyimpulkan adalah ciri dari berpikiran sempit. Kalian sudah lama menjalin hubungan, mengapa kalian tidak mencoba komunikasikan dulu? Bisa saja semua hanya salah paham"

Donghyuck merasa tertohok, "kau tidak punya hak berbicara seperti itu padaku, Na Jaemin"

Dari situlah masalah muncul, membuat suasana lokasi syuting menjadi tidak mengenakan tanpa alasan yang jelas.

Do You Get Deja Vu?Where stories live. Discover now