DARE [HOONSUK]

Minggu

Hari ini adalah hari minggu, hari dimana para murid terlepas dari erat nya borgol pelajaran. Tapi tetep aja, pr numpuk!

Kalo mungkin anak anak lain di hari minggu mereka akan menghabiskan waktu mereka dengan tidur tidur atau jalan jalan. Hyunsuk tidak, di setiap hari Minggu dia akan pergi ke makam ayahnya.

Ayah hyunsuk meninggal saat hyunsuk berumur 9 tahun, karena serangan jantung. Semenjak pergi nya sang ayah, kehidupan hyunsuk, keluarga hyunsuk,makin ga beraturan bahkan bisa di bilang nyaris 'hancur'. Kalo biasanya saat hyunsuk sekolah ayah nya yang ngantar, tapi sekarang engga. Makanya, hyunsuk sering nangis karena kangen dengan keadaan rumah mewah ini saat penuh dengan canda tawa.

"Ayah, hyunsuk datang lagi..." Ucap nya mengelus gundukkan tanah itu. Satu tetes, dua tetes, berhasil lolos dari mata indah hyunsuk.

"Ayah tau... Hyunsuk sekarang gampang nyerah yah, kalo ayah masih ada banyak hal yang pengen hyunsuk ceritain. Hyunsuk pengen ayah balik, main mobil mobil an dengan hyunsuk lagi, beli kostum Spiderman lagi" kata hyunsuk sambil tersenyum sakit. Hyunsuk kesini hanya sendirian.

"Ayah tau gak? Kayaknya hyunsuk suka dengan teman sebangku hyunsuk, namanya jihoon yah... Dia ganteng, ayah pasti ngerestuin. Kira kira dia suka hyunsuk juga gak ya yah? Hehe"

"Hyunsuk kangen main mandi hujan sama ayah, ayah kangen gak? Kalo kangen ayo balik... Nanti kalo ayah kedinginan hyunsuk peluk deh"

"Ayah jaga diri disana, tunggu hyunsuk ya yah ki--

"Hyunsuk?" Panggil seseorang dari belakang.

"J-junkyu?" Hyunsuk dengan sigap menghapus air matanya.

"Lo... Ngapain kesini?" Tanya junkyu. Ga bisa bohong, mata hyunsuk sembab banget, keliatan banget abis nangis.

"Hyunsuk kesini... Ke makam ayah" jawab hyunsuk tersenyum.

"E-eh sorry suk, gue turut berduka cita" kata junkyu lalu membungkuk.

"Makasih kyu, junkyu sendirian kah kesini?" Tanya hyunsuk.

Junkyu tersenyum lalu melihat kebelakang dimana ada haruto disana, "sama haruto, gue kesini sebenarnya pengen liat makam Tante gue aja" jawab junkyu.

"Oalah, hyunsuk turut berdukacita ya junkyu" ucap hyunsuk lalu membungkuk.

"Iya, makasih ya suk"

"Jihoon mana kyu?" Tanya hyunsuk. Jujur aja junkyu mendengar semua omongan hyunsuk dengan satu gundukkan tanah itu, hyunsuk serapuh itu ya? Junkyu menjadi iba dengan hyunsuk. Oke, mulai detik ini, hyunsuk menjadi teman nya.

"Jihoon di markas sih, dia ngapel biasanya hari Minggu. Lo kalo mau ikut ayo, kita naik taxi aja" tawar junkyu. Hyunsuk menggeleng, tak mau membuat repot junkyu.

"Engga osah kyu, besok ketemu juga kok di sekolah" jawabnya.

"Yaudah, gue duluan ya, lo kalo mau pulang hati hati!" Kata junkyu mengusap rambut hyunsuk. Hyunsuk tersenyum lalu mengangguk.

• • •

Sedangkan jihoon, dia lagi di markas seperti yang junkyu omongin tadi, jihoon lagi meriksa markas. Ada yang kurang atau engga.

"Makanan masih cukup buat 1 bulan ke depan" kata Jihoon melihat sekitar.

Jihoon memang setiap hari Minggu selalu ke markas, biasanya buat ngecek, itu udah jadi rutinitas jihoon sebenarnya.

*Ting

Suara pesan masuk terdengar dari handphone jihoon. Junkyu ternyata.

Junkyu

| Hoon, ajak hyunsuk jalan jalan aja
| Hari minggu juga ini

Buat apa?|

| Ga buat apa apa, ajak aja

Oke deh|

| Lo udah selesai ngecek markas kan??

Udah|

|Yodah, jangan lupa ya!

oke|

Bukan masalah besar juga kan mengajak hyunsuk jalan jalan? Lagian jihoon juga merasa sedikit bosan karena markas sepi. Tanpa berfikir panjang, jihoon buru buru ngechat hyunsuk yang kebetulan sedang 
Online. Jihoon mulai mengetik pesan seperti,

"Mau jalan jalan gak?"
"Kalo mau, biar gue jemput"

Dan jangan lupa,

"Share location"

Dan juga dari sebrang sana, hyunsuk yang baru sampai di rumah nya langsung berlari ke kamar nya dan mulai lompat lompat kegirangan, bagaimana tidak? Seorang jihoon mengechat nya duluan? Bahkan mengajak nya jalan!

Hyunsuk tidak langsung membalas, selama 10 menit dia senyum senyum dan lompat lompat di kasur, jadi belum di balas nya. Sedangkan jihoon di sebrang sana merasa mengganggu waktu hyunsuk yang mungkin sedang beristirahat, karena kan ini hari Minggu. Atau hyunsuk ga mau mungkin? MANA MUNGKIN.

*Ting

Satu notifikasi pesan kembali masuk ke  handphone hyunsuk.

"Kalo ga mau gapapa, gue ga maksa"

Hanya itu saja.

TBC

guys, aku nambah utang lagi. Di baca ya, tetap Hoonsuk:)

-salam key cool-