Setelah Satang melarikan diri dari rumah Boss Mafia tersebut ia melihat ke jam tangan yang ia gunakan, jam tersebut sudah menunjukkan pukul 10.00 dia lupa bahwa dia memiliki kelas pukul 11.00 nanti, ia segera menuju ke apartemen nya, setelah sampai ia sesegera mungkin langsung mandi dan mengganti pakaian nya lalu membawa tas ransel yang biasa ia bawa ke kampus.
Sesampainya di kampus ia bertemu dengan teman nya yaitu Gemini dan fourth, "heii satang" ucap salah satu teman nya yaitu Gemini
"Eh iya" ucap Satang
"Loh kok Lo jalan nya agak gimana gitu Lo kenapa?" Tanya fourth curiga
"Apa jangan jangan semalem Lo abisss...." ucap fourth lagi
"Apa apa!, Lo mau bilang kalo gw macem-macem kan semalem" ucap Satang agak kesal
"Hmmm enggak kok jangan negatif deh otak Lo" ucap fourth
"Udah udah jangan berantem ayo ke kelas sebentar lagi sudah di mulai kelas nya" ucap Gemini
"Iya nih au ayang Lo ngomong nya suka ngawur" ucap Satang
Mereka pun memasuki kelas pukul 11.00 lalu memulai pelajaran nya
Setelah selesai kelas mereka pun memiliki untuk nongkrong di suatu cafe di dekat kampus, "eh kita nongkrong dulu yuk di cafe lestari di dekat kampus" ucap fourth
"Yaudah ayo aja gw" ucap Satang
"Yaudah ayo tapi gw ambil mobil gw dulu ya" ucap Gemini
"Oke deh kalo gitu" ucap fourth
Setelah mereka sampai di cafe lestari mereka duduk dan memesan minuman "Lo kalian mau pesen apa nih, biar gw yang traktir" ucap Gemini
"Wihh Kesambet apa Lo gem, bisa traktir kita" ucap Satang
"Enggak lah gw cuma mau traktir sekali sekali" ucap Gemini
"Ooh oke lah" ucap Satang,
Mereka pun memesan beberapa minuman,
"Eh gw mau ke toilet dulu ya sebentar" ucap Satang
"Oh yaudah" ucap fourth
Satang pun pergi ke toilet, setelah dia selesai buang air kecil dan sedang mencuci tangan di wastafel tiba-tiba,
Ada seseorang yang membekapnya dari belakang, satang sudah mencoba untuk melawan tetapi ia tak bisa karena dia sudah terlanjur pingsan akibat obat bius yang di taruh di saputangan yang di gunakan untuk membekapnya itu.
Kembali ke Gemini dan Fourth mereka menunggu Satang selesai dari toilet, setelah lama Satang tidak kembali kembali juga akhirnya Gemini bilang ke fourth untuk mengecek ke toilet, fourth pun mengecek ke toilet dia melihat ke seluruh toilet di situ dan tidak ada satu pun orang di situ, dia juga melihat keran wastafel yang masih menyala di sana,
"Gem Satang gak ada di toilet" ucap fourth panik
"Hah kok bisa gak ada bukan nya tadi dia bilang mau ke toilet ya" ucap Gemini
"Makanya itu kok bisa gak ada" ucap fourth ke Gemini
Kembali ke posisi Satang berada sekarang
Satang sudah terikat di bangku dan mulut nya yang di lakban, sekarang ia pun tersadar
Dia melihat sekeliling nya tidak ada siapapun di sana dia melihat tempat itu seperti gudang yang luas sekali,
"Di mana gw sekarang, bukan nya tadi gw masih di cafe ya" ucap Satang bingung di dalam hati
Satang pun mencoba untuk berterima sebisa mungkin tetapi percuma karena mulut nya tertutup oleh lakban dan di sana juga tidak ada seorang pun.
Tidak lama ada beberapa bodyguard dari Boss Mafia tersebut yang datang, tetapi Satang tetap saja mencoba untuk berteriak dan ya itu sia sia saja,
Salah satu bodyguard di sana mendekati satang dan mengatakan Jika kamu berterima lagi aku akan menyetrum mu menggunakan alat yang di bawa nya, Satang tak takut dengan perkataan dari bodyguard sang Boss Mafia tersebut, lalu Satang pun mencoba untuk berteriak lagi bodyguard yang tadi mengingatkan satang pun mendekatkan alat setrum tersebut ke perut satang dan ya Alat setrum tersebut membuat Satang tersetrum dengan setruman yang cukup tinggi dan satang di setrum cukup lama saat itu hingga membuat sekujur tubuh satang lemas seketika dan hampir membuat nya pingsan.
Tiba-tiba ada seseorang yang datang orang itu adalah Winny si Boss Mafia tersebut "apakah orang itu sudah ada di sini" ucap Winny
"Sudah Boss dia ada di sana" ucap salah satu bodyguard dari Winny
"Ooh jadi ini orang yang sudah melarikan diri dari ku" ucap Winny
Lalu salah satu bodyguard Winny pun melepas lakban dari mulut Satang
"Kau mau apa dari ku" ucap Satang
"Aku hanya menginginkan kau menjadi istri ku, sejak kejadian kemarin aku sudah jatuh cinta pada mu dan tidak bisa melupakan mu" ucap Winny
"Dasar orang gila gw aja ga kenal Lo siapa" teriak Satang
"Ohh kamu ga kenal sama aku, oke kalo gitu biar aku perkenalkan diri, aku Winny Thanawin panggil aja Winny" ucap Winny
"Jadi Lo Boss Mafia yang terkenal kejam itu!" Ucap Satang
"Hmm ya begitulah lah" ucap Winny
"Jadi gimana apakah Lo mau tinggal di rumah ku dan menjadi istri ku?" Tanya Winny
Satang memiliki ide bagus untuk membohongi Winny
"Bagaimana kalo aku kembali ke rumah ku dulu bair aku memikirkan nya terlebih dahulu" ucap Satang memastikan Winny
"Hhmmm boleh lah kalau begitu, baik lah aku kan membebaskan mu dan akan aku tunggu jawaban dari mu" ucap Winny.
Lalu Satang pun di bebaskan oleh Winny dan di antarakan kembali ke cafe lestari awal dia di nongkrong.
"Eh tang Lo dari mana aja gw cariin Lo ya kemana mana Lo gak ada, sampe cape gw cari Lo tau gak" ucap fourth kesal
"Iya iya maaf tadi gw cuman keluar sebentar mau beli sesuatu" ucap Satang
"Lain kali kalo mau pergi bilang dulu jangan bikin orang khawatir" ucap fourth yang masih kesal
"Iya iya maaf lain kali enggak lagi" ucap Satang
Lalu mereka pun pulang ke rumah nya masing masing
Saat di apartemen Satang masih memikirkan kejadian yang baru saja ia alami, dia bingung harus memberikan jawaban apa kepada Winny nanti, lalu Satang berfikir "apa gw gak usah ketemu aja ya sama si Winny kan dia juga gak tau rumah gw" ucap Satang.
•
•
•
Thanks ya untuk yang udah baca sampe habis
Stay tune ya buat cerita selanjutnya
Byeeeee 👋🙂
