PROLOG

5 1 0
                                    

Hai semuanya bantu ramein dong,

Vote comment dan sarannya, krana itu sangat mimin butuhkan.

Akan segera up part 1 dan 2 nya.

Bntu promosiin jga klau perlu😄







●●🦋🦋●●

Langkah Geisha masuk ke dalam kamar, ia khawatir kalau sampai terjadi sesuatu di dalam sana.

Cklek...

Knop pintu berputar, atensi pria berkaos biru itu teralihkan pada seorang gadis yang berdiri di ambang pintu.

"Geisha lo udah__"

"Ya ampun Mika plis deh, jangan di gituin ntar kopinya tumpah" ucapan Skay terpotong saat Mika mencoba meraih kopi miliknya di atas meja.

Tanpa cowok itu sadari sudut bibir Geisha tertarik membentuk sebuah senyuman saat Skay begitu telaten mengurus Mika. Geisha berjalan menuju sofa, lalu meletakkan tasnya di atas sana tanpa mengalihkan pandagannya dari dua objek itu.

"Lo balik sama siapa Ge?" Pertanyaan itu sukses membuat lamunannya buyar.

"Gue balik naik taxi" jawabnya.

"Sorry gue gak bisa jemput karna bocah kampret ini" sahutnya yang masih menggendong Mika.

"Tatatatatatatata" celoteh bayi berusia enam bulan itu.

"Diem lo ah, bawel banget sih" imbuh Skay. Geisha hanya bisa tertawa diam diam melihat tingkah suamainya.

"Tapi lo gak papa kan?" Tanyanya.

"Gak papa lah, siniin Mika" tutur Geisha.

"Mending lo siapin tempat tidurnya Mika, kayanya dia udah ngantuk" jawab Skay, sambil menimang bayi itu.

"Yaudah bentar gue ke dapur dulu nyiapin susunya Mika" sahutnya.

"Jangan lama lama Ge, tangan gue pegal" ujarnya.

"Iya" jawabnya singkat lalu beranjak keluar.

Belum ada berapa langkah Geisha keluar dari kamar tiba tiba, ia mendengar teriakan bariton dari dalam kamar.

"GEISHA!!!"

Teriakan itu sukses membuat Geisha memutar tubuhnya, lalu kembali ke kamar.

"Lo kenapa sih teriak teriak gitu? Ntar kalau Mika kaget gimana?" Cicitnya.

"Gue di opolin Mika dodol" geram pria berjakun itu.

●●🦋🦋●●


Next part.

Trus pantau cerita nya,

Sekalian bntu ramein jga

Terimakasih🕊

ALASKAY DAN KISAHNYAWhere stories live. Discover now