43 | MONOLOG TIBA-TIBA

7 3 0
                                    

Terkadang rasa macam nak menangiskan bila kita tengok orang lain ada tapi kita tak ada?

Benda tu kan kita boleh elak bila kita selalu bersyukur dan reda dengan apa yang Allah bagi.

Tak cukup lagi ke apa yang Allah dah berikan kepada kita selama ini?

Mana syukur kita?

Mana ucapan 'Alhamdulillah' kita bila Allah masih beri kita peluang untuk bernafas dekat dunia ini?

Menangislah kalau cara itu buat kita lega.

Kita ni cuma penat bermain dengan keinginan dan kehendak kita yang membuak-buak.

Jangan dilayankan sangat sebab syaitan setia menghasut.

Istighfar banyak-banyak.

Sujud sebanyak-banyaknya.

Kenapa nak cemburukan orang lain sedangkan kita bahagia dengan orang-orang baik yang ada disekeliling kita?

Yang baiknya sampai kita tertanya apa yang kita dah buat sebelum ini sampai diberi kebaikan sebegitu rupa?

Sabar, tenang, reda dan syukur.

Semua ini menjadi pelengkap iman kita untuk kita terus dekati Allah.

Jangan penat sebab Allah selalu genggam tangan kita erat.

Allah selalu peluk kita dengan ketenangan bila kita nangis teresak-esak dalam sujud.

Allah itu Maha Baik.

Allah dah pernah beri kita kebahagiaan, kita dah bersyukur belum?

Allah bagi kita kekecewaan, dah bersyukur belum?

Mesti tertanyakan, kenapa nak kena bersyukur pulak dengan kekecewaan?

Teman, kalau Allah tak letakkan kekecewaan dan kesedihan dalam diri dan hati kita, adakah kita akan kembali pada Allah?

Tanyalah diri sendiri. Lepas sedih, Allah bagi kegembiraan dalam hati kita. Cuma kita je tak sedar.

Jangan sedih lama-lama tau!

Allah sentiasa ada.

Dan yang paling penting,

Allah tak pernah tak sayang atas setiap hamba-Nya.

190623

Qoutes Buat Diri©Waar verhalen tot leven komen. Ontdek het nu