yedam - villa

28 6 0
                                    

Happy reading
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Ada seorang fotografer bernama Yedam yang dikenal karena karyanya yang brilian dalam memotret pemandangan alam yang menakjubkan. Suatu hari, ia menerima tawaran pekerjaan untuk mengambil foto-foto di sebuah villa tua yang terkenal karena ceritanya yang angker.

Yedam tiba di villa pada sore hari. Saat memasuki villa, suasana terasa dingin dan menyelimuti ruangan. Ia merasa ada sesuatu yang tidak beres, tetapi karena tugasnya sebagai fotografer, ia memutuskan untuk tetap melanjutkan pekerjaannya. Dia mulai memotret setiap sudut villa yang indah, termasuk ruangan-ruangan yang terlihat seperti sudah lama ditinggalkan.

Saat Yedam berjalan menuju lantai atas, ia merasa seolah ada yang mengikuti setiap langkahnya. Suasana semakin tegang, dan lampu-lampu villa mulai berkedip-berkedip. Yedam mencoba untuk tetap tenang dan berkonsentrasi pada tugasnya, meskipun rasa takut mulai menyelinap dalam dirinya.

Tiba-tiba, kamera Yedam mulai berperilaku aneh. Meskipun sudah diatur dengan benar, hasil foto yang diambilnya berubah menjadi buram dan kabur. Ia mencoba memperbaiki pengaturan kamera, tetapi masalah itu terus berlanjut. Setiap kali ia mencoba memotret, hasilnya selalu tidak dapat digunakan.

Saat Yedam merasa semakin frustrasi, ia memutuskan untuk memeriksa foto-foto yang sudah diambilnya sebelumnya. Namun, apa yang ditemukan di dalam foto-foto itu sangatlah mengejutkan. Di balik kabut dan buramnya gambar, ia melihat wajah-wajah pucat yang tak dikenal, seperti penampakan makhluk-makhluk yang tidak manusiawi.

Ketika ia berusaha untuk keluar dari villa, pintu-pintu tiba-tiba terkunci dengan sendirinya. Ryan merasa terjebak di dalam villa yang angker ini. Suasana semakin menyeramkan dan ia mendengar suara-suara aneh dari sekitarnya.

Dengan keberanian terakhir, Yedam mencoba memotret satu foto terakhir menggunakan kamera yang bermasalah itu. Hasilnya mengejutkan. Di foto terakhirnya, ia melihat bayangan hitam besar dengan mata merah menyala yang menatapnya langsung. Seketika itu, Yedam merasa kehilangan kesadaran.

Keesokan harinya, orang-orang menemukan Yedam yang tergeletak di dalam villa tersebut. Ia ditemukan dalam keadaan pingsan, dengan kamera di sampingnya. Ketika ia sadar, ia tidak bisa mengingat apa yang terjadi setelah foto terakhirnya. Semenjak itu, Yedam tidak pernah lagi menggunakan kamera tersebut dan berjanji pada dirinya sendiri untuk tidak pernah kembali ke villa itu.

Hingga saat ini, cerita tentang pengalaman mengerikan Yedam di villa angker tersebut terus berkembang, membuat banyak orang penasaran. Villa itu tetap menjadi tempat yang dihindari oleh banyak orang, dan fotografer-fotografer lain pun menghindari pengambilan foto di sana.

Short Story Horor || Treasure Where stories live. Discover now