Jigokuraku - 1 : Awal

47 7 8
                                    

??? POV

Hidupku membosankan.

Entahlah kata kata itu selalu berada di kepalaku. Aku bukan siapa siapa, aku sendiri bingung aku ini apa. Tersadar berada ditempat gelap tanpa pencahayaan sedikitpun.

Entah berapa lama, aku sendiri tidak tahu. Berbicara dengan diri sendiri tanpa teman sedikitpun. Tunggu... Entah kenapa aku menyebut kata teman. Apa itu ada arti dalam hidupku? Lalu rekan, aku tidak asing lagi dengan itu.

Setelah mengingat kata itu, aku menyebut kata teman dan rekan setiap saat. Tak lama aku bingung apa pentingnya kata 'teman' itu.

Berbicara dengan diri sendiri, membahas dengan sesuatu yang tidak kumengerti. Entahlah aku hanya ingin menghilangkan kebosanan ku.

Hidup, apa aku ini pernah hidup disuatu tempa- sudahlah aku membahas sesuatu yang tidak kumengerti lagi. Apa aku sudah gila. Tapi bukankah berbicara dengan diri sendiri sudah dianggap gila? Entahlah.

Kucoba menggerakkan anggota badanku yang sangat ringan seperti tidak ada berat sama sekali. Semua tubuhku bewarna putih sehingga hanya aku yang bersinar di tempat gelap ini.

'Apa aku ingin hidup lagi?'

Sekali lagi kata kata itu muncul dikepalaku. Secercah ingatan muncul dikepalaku. Diingatan itu, tubuhku bergerak tanpa henti tidak ada waktu untuk berhenti menggerakkan tubuhku.

Sesosok makhluk berkulit terus berbicara padaku, tidak itu seperti memarahi? Terus menerus tanpa henti. Dia seperti tidak lelah memarahi terus menerus.

'Berisik babi gendut.'

Aku mendeskripsikan makhluk itu, karena dia memiliki badan yang lebih besar dariku. Setelah aku mengejek dengan kata kata itu, ingatan itu menghilang.

Dan setelah beberapa saat secercah ingatan kembali muncul dikepalaku. Makhluk yang sama seperti babi itu tapi sedikit kurus berada di depanku. Aku memanggilnya babi kurus, karena orang itu tidak lebih sama seperti babi gendut itu.

Mulutnya tidak berhenti mengoceh. Tapi sesosok makhluk yang sama, tapi berbeda dengan si babi kurus ini berada dibelakangnya. Dia sepertinya tidak menyadari ada sesosok makhluk sepertinya dibelakang tubuhnya.

Tapi makhluk itu membawa sebuah benda yang asing bagiku. Tak lama entah kenapa babi kurus itu berhenti mengoceh, dimulutnya keluar sesuatu seperti air tapi berbeda.

Ingatan itu berhenti digantikan dengan warna gelap sama seperti tempatku berada. Pada saat itu tubuhku bergerak dan tidak seperti biasanya, yang tidak memiliki beban sama sekali. Sekarang tubuhku terasa berat dan memiliki beban yang lumayan.

Cahaya yang asing bagiku tiba tiba menyambutku, penglihatan ku sangat minim seperti tertutupi sesuatu. Sesuatu yang berada disekitar tubuhku bergetar. Organ ditubuhku seperti berdetak kencang. Seluruh wajahku berkeringat.

Dan saat itulah aku tersadar bahwa aku sudah tidak berada di tempat gelap gulita itu.

(Awalan yang sangat tidak jelas 😅☝️)

***

Author POV

Disebuah pulau yang bisa dikatakan sangat indah kalau dilihat di jarak yang jauh. Dibagian salah satu pohon yang tidak jauh dari pesisir, terlihat seorang manusia yang seperti baru bangun dari mimpi buruknya.

Manusia itu berpakaian seperti kimono jepang tapi sedikit kebesaran, wajahnya ditutupi topeng rubah yang terlihat tidak bisa dilepas karena tertutup rapat, sebuah katana gagangnya bewarna putih dicampur corak hitam berada dipinggulnya, rambut putih panjangnya tergerai, dan mata bewarna merah terlihat disela sela topeng tersebut.

Anime World : Unknown PersonWhere stories live. Discover now