26.

830 22 2
                                    


Annyeong guysss maaf yaa jarang up, soalnya gua bingung buat nerusin ceritanya, otak gua buntu cok.g

happy reading guys...

🦋🦋🦋

Setelah bermain dari markas, kini grizhella tengah melajukan motornya dengan tenang dan tidak lupa ia juga di kawal oleh Naren dari belakang

Tadinya grizhella ingin pulang sendiri dan menolak saat Naren ingin mengawal nya dari belakang tapi Naren tetap memaksa dan tidak mendengarkan tolakan dari grizhella, akhirnya grizhella pun pasrah dan mengalah

Jam menunjukan pukul 22.30 artinya ini sudah sangat larut malam untuk grizhella pulang sendirian, Naren takut gadisnya itu kenapa-kenapa karena di waktu jam segini banyak orang jahat yang keluar

Wait, heyy Naren Grizhella itu mafia terkejam di dunia you know? berarti ia bakal bisa menangani nya sendiri, bilang saja jika kamu tidak ingin jauh jauh darinya

Naren pun memencet tombol klakson memberikan syarat pada grizhella untuk berhenti terlebih dahulu, grizhella yang paham pun langsung meminggirkan motornya

"Kenapa?" Tanya grizhella

"Beli makan dulu yuk" ajak Naren

"Boleehh" ucap grizhella

"Mau makan di emperan atau resto?" tanya Naren

"Pengen nasi goreng deh yang di pinggir jalan" ucap grizhella

"Yauda ayo, tuh di depan sana ada tukang nasgor enak" ucap Naren yang di angguki oleh grizhella

Merekapun melajukan kembali motornya dengan perlahan-lahan dan tidak lama kemudian, mereka sampai di tempat tukang nasi goreng merekapun memarkirkan motornya

"Bang nasgor pedasnya 2 ya" ucap Naren

"Baik di tunggu ya mas" balas abangnya yang di angguki oleh Naren, lalu pergi ke arah meja yang sudah di sediakan

"Udah malem gini el gabakalan di marahin emang nya?" Tanya Naren

"Gatau si, sabi kali gua manjat ke balkon kamar gua" ucap grizhella

"Hm dasar" balas Naren sembari menggelengkan kepalanya

"Kalo kena marah yauda gua pulang ke rumah gua aja deh, biar ketemu sama bunda alina and papa rafael" ucap grizhella

"Yauda terserah lo si mau pulang kemana juga, mau pulang ke rumah gua juga boleh" ucap Naren

"Ngaco lu, pengen gua penggal ya kepala lu?" ucap grizhella

"Ahaha ampun cil" balas Naren

"Cal cil cal cil apaan anying" ketus grizhella

"Bocil" ucap Naren

"Gua bukan bocil ya narenjing" balas grizhella kesal

"Lo bocil gua and kalo lo ngomong kasar lagi gua bakalan sumpel mulut lo, faham cantik?" Ucap Naren sembari tersenyum dan di akhiri menoel hidung grizhella

Transmigrasi GrizhellaWhere stories live. Discover now