06.Berantem

69 5 0
                                    

Keesokan harinya setelah kemarin malam yang dia makan bareng taerae akhirnya dia terbangun dari tidurnya dan sekarang lagi dikamar mandi lagi mandi.

Ketika dia lagi di bak mandi lagi berendam dia kepikiran kata kata taerae semalam yang dibilang padanya.

"Dibicarain aja dulu baik baik, mereka juga harus mikirin anaknya, jangan gara gara egois jadi buat anaknya rusak"

'iya juga ya ............ Apa aku ajak aja dulu mereka bicara baik baik???, Semoga mau...."

Setelah acara mandi junhyeon, akhirnya dia menggunakan baju dilemarinya dan turun kebawah untuk menemui kedua pasangan suami istri tersebut, alias orang tuanya.

Baru juga Sampai di dapur suasana didapur sudah tidak enak, pasti ada yang gak beres pikir junhyeon.

Ayahnya ga berkutik, ibunya hanya diam aja sambil menatap tajam ayahnya, betul betul kayak film film.

"Kamu mau ikut siapa Jun??kamu udah mikirin kan mau ikut siapa??" Kata ibunya tanpa melepas pandangan matanya dari ayahnya.

"Kamu pasti pilih ayah kan nakk??" Tanya ayahnya dan menatap junhyeon penuh harapan.

"Kamu bakal ikut ibukannn?!!" Kata ibunya dengan suara yang memekik.

"Aku............." Kata junhyeon dengan kepala yang menunduk.

"JAWABB!!!" kata ayahnya dan ibunya serentak.

"AKU GA BAKAL IKUT SIAPA SIAPA!! KALIAN BISA GASIH PIKIRKAN PERASAAN AKU?!!KALIAN HANYA MIKIRIN KEEGOISAN KALIAN!! bisa gasih kita bicarain ini baik baik dulu??! Egois tau ga??!" Teriak junhyeon pada ayahnya dan ibunya dengan mata yang berkaca kaca, sang ibu langsung memeluk anaknya yang ingin menangis.

"Maafin ibu ya nak.....ibu salah....... Seharusnya ibu ga gini ..."

"Lepas!! Lepasin!! Kalian hiks,udah ga sayang aku lagikan?!! Makanya hiks, kalian mau cerai?kalian udah ga sayang aku lagi!!"kata junhyeon dan melepaskan pelukan ibunya.

"Ayah juga hiks, hanya bisa menuntut aku!! Ayah pikir hiks,aku ga capek apa dituntut terus?!! Ibu juga, hanya mementingkan perasaan ibu,kalian pikir aku ga cape apa?!!" Kata junhyeon sambil menatap kedua orang tuanya, sang ayah hanya menatap keluar jendela tanpa menatap Junhyeon sedikit pun.

"Aku capek tau yah.......... Kalian bisa gasih akur untuk aku??? Aku kayak ga dianggap anak sama kalian tau ga?!!"

Sang ayah langsung berdiri dan menatap junhyeon dengan rasa bersalah.

"Kamu anak ayah Jun...... Anak ayah satu satunya, ayak juga pengen yang terbaik buat kamu... Ayah juga berusaha jadi ayah yang baik buat kamu ....."

"Bohong!!!! Buktinya ayah hanya bisa memaksa kan??? Ayah juga hanya mikirin pekerjaan ayah yang paling penting sedunia itu,hiks. ayah aja jarang pulang.kalian semua sama aja!!! Sama sama sialan!!!"setelah mengatakan hal itu, junhyeon langsung berlari keluar rumah dan pergi kesekolah.

Bibi Jung yang melihat junhyeon merasa sedih melihat nya.

'kasian tuan muda, masih muda lohh'

"Junhyeon!!! Kau memang!" Kata ibunya dan ingin menampar ayahnya. Ayahnya menahan tangan ibunya dan menariknya kepelukan nya.

"Aku minta maaf, seharusnya aku ga egois, aku salah" si ibu yang mendengar perkataan sang ayah pun menangis dan memeluk balik sang ayah.

"Kita udah terlalu jahat pada junhyeon, aku ibu yang jahat...."

"Aku nanti bicara padanya, aku yang paling bersalah dalam masalah ini."

Dan pasangan suami istri itu berpelukan erat tanpa adanya rasa membenci satu dengan yang lain.

WHAT IS LOVE? <3 || Junhyeon X TaeraeOnde histórias criam vida. Descubra agora