12. Insiden

290 48 3
                                    

Akhirnya malam Halloween fest itu dateng juga. Gedung sekolah yang berhasil didekor sedemikian rupa sama kelas 3-4 itu jadi keliatan semakin menakutkan aja, kalo dari luar.

Semua jurig-jurig buatan berkumpul di start rumah hantu yang mereka bikin ini, ceritanya mau briefing dulu nih para jurig.

"Junkyu bego jelek banget kostum lo, siapa yang make up in lo jadi anabelle begini" ujar Jihoon dengan tawanya yang ngga bisa berhenti semenjak liat Junkyu dan bebentukannya yang sekarang udah jadi anabelle tapi lebih mirip ke badut mampang itu. No offense to all badut mampang.

"Gatau ni anjing siapa yang milihin, orang gua udah mau jadi sikopet jensen malah dijadiin anabelle begini" dumel Junkyu sambil sesekali nyingkirin kasar wig kepang disamping mukanya itu, risih.

Jihoon ketawa puas denger itu, dan makin ngga bisa berhenti lagi ketika Jeongwoo juga dateng dengan kostum miliknya,

"Ahahaha tai lucu banget lu berdua" kata Jihoon yang sekarang tawanya udah menggelegar liat dandanan Jeongwoo,

Junkyu yang tadinya bete juga jadi ikut senyum ketika liat sobatnya yang ternyata ngga jauh amat nasibnya dari dia.

"Anjay, kuntilanak dari gang mana nih, neng?" ucap Junkyu sambil nyentuh wig rambut item panjang yang Jeongwoo pake,

"Sembarangan tai, gua sadako ini ceritanya" bela Jeongwoo sambil ngebenerin posisi wignya yang agak miring itu.

"Sadako mana gaunnya macem daster ibu-ibu begini" kata Junkyu naikkin gaun Jeongwoo sedikit,

"Sadako kelebihan dempul" sambung Jihoon setelahnya,

Junkyu sama Jihoon kompak ketawa kenceng ngga tertahan setelah berhasil membully teman mereka yang sekarang keliatan semakin bete ditempatnya itu.

"Tai lu pada ah" pekik Jeongwoo dengan kesel, ngelipet tangan didepan dadanya.

Yah gapapa lah ya. Malem ini doang nih mereka gini-ginian. Kalo ngga kepaksa mah ogah juga mereka.

Sampe kemudian, datang satu cowok lagi yang ngehampirin mereka dengan kostum yang udah rapi miliknya.

Beda dari respon buat Junkyu sama Jeongwoo, mereka semua malah dibikin tertegun liat kostum sang empu yang malah keliatan bingung ditempatnya itu.

"Wah anjrit, bagus amat kostum lu To, To" ujar Jeongwoo kagum ngeliat tampilan sobatnya itu, Haruto.

Jihoon juga terkesima ditempatnya, "Gila ganteng banget lo Haruto, ganteng begini mah siapa yang bakal takut anjir" tambahnya sambil nepuk jas rapi yang Haruto pake.

Haruto denger semua pujian dari temennya itu senyum kecil sambil kembali ngeliat penampilannya sendiri dan rapihin kerah kemejanya,

"Makasih makasih" katanya, malu-malu.

Sedangkan si anabelle mampang disebrang sana masih diam mematung, tatapi Haruto yang lagi dipuji-puji sama Jeongwoo Jihoon.

"Manis, Ru" puji Junkyu kemudian, entah dia sadar apa mabok udara pas ngomongnya. Soalnya Junkyu ngomong gitu sambil tatapi lamat-lamat eksistensi Haruto didepannya.

Yang jelas aja bikin Jihoon sama Jeongwoo serentak menoleh kearahnya,

"Neng anabel muji dik vampir nih ceritanya" kata Jeongwoo jahil,

"Gula kali ah manis!" goda Jihoon sambil tepuk keras bahu Junkyu dan kodekan dia buat liat ke sisi kanannya,

Dan betapa terkejutnya Junkyu ketika ngeliat Asahi dengan kostum jokernya, lagi menatap sinis kearah dia sekarang ini.

違う [ Chigau ]Where stories live. Discover now