11. Foto Mesra

279 7 0
                                    

Raline dan teman-temannya sedang tertawa yang menertawakan nasib Rasya yang diturunkan dijalanan begitu saja

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Raline dan teman-temannya sedang tertawa yang menertawakan nasib Rasya yang diturunkan dijalanan begitu saja. Tetapi tawa Raline berhenti ketika ponselnya bunyi dan Mamanya menelfon.

"Mati gue Mama nelfon! Aduh gimana ini ?" ucap Raline yang panik melihat Mamanya telfon.

"Pak-pak ! Tolong berhenti dipinggir jembatan sana Pak !" pinta Raline yang memegang telefonnya yang masih berdering.

Sementara taksinya berhenti sesuai dengan permintaan Raline. Raline and friend turun dari taksi dan berdiri disamping jembatan dan kocaknya mereka mengeluarkan kacamata dan memakainya secara bersamaan dan Raline mengangkat telefon dan berakting seolah-olah di Bali.

"Hallo, Ma!" sapa Raline pada Mamanya dalam telepon.

"Hallo, Lin. Ini Papa, gimana kalian udah sampai di Bali kan sekarang ?" tanya Papa Raline. Dan melirik ke arah sang istri yang tersenyum.

"Iya, Pa. Raline udah sampai Bali sekarang !" jawab Raline sambil cengengesan.

"Ngomong-ngomong dimana Rasya ? Papa mau bicara sama Rasya," ucap Papa Raline menanyakan keberadaan menantunya.

"Eeee, Rasya pergi ke laut !" celetuk Raline yang sebel karena yang ditanya pertama kali kabar Rasya bukan kabar Raline.

"Hah ? Maksudnya ke laut gimana ?"

"Eeeem, Maksud Raline itu, Rasya lagi berenang di tepi laut Pa, Ma," ucap Raline yang gugup menjawab pertanyaan dari Papanya.

"Kalau sampai Papa tau gue dan Rasya gak jadi pergi ke Bali, bisa berabe nih urusannya !" batin Raline.

"Udah Ya, Ma, Pa ! Raline mau nyamperin Rasya dulu Ma, Pa."

"Raline, Papa cuma mau mengingatkan kamu jangan lupa berfoto mesra dengan Rasya ya, lalu kirimkan ke papa sekarang ya!"

"Haduh bagaimana ini!" batin Raline.

"Raline?"

"I-iya, iya Pa. Nanti Raline foto sama Rasya,Pa. Udah ya Pa, Ma. Raline mau nyamperin Rasya dulu. Bye, Mama Papa, Raline sayang kalian!"

"Iya, Sayang. Hati- hati ya, jangan sampai berenang melewati batas ya Nak," ucap Mama Raline yang mewanti-wanti Raline.

"Iya, Ma, Pa. Bye, Raline tutup dulu ya teleponnya."

"Bye, Sayang," ucap Mama Raline.

"Have Fun, ya," ucap Papa Raline.

Telepon pun terputus.

"Hufth, hampir aja! " ucap Raline yang menghela nafas lega bisa menjawab pertanyaan Papanya. 

"Eh, Lin. Btw elo habis ini planning lo gimana?" tanya Nada.

"Iya, kan secara elo udah gagal berangkat ke Bali!" sahut Alena.

"Entahlah, gue juga bingung. Pening kepala gue, kenapa hidup gue jadi ribet kayak gini ya. Hufht!" ucap Raline sambil memijit keningnya untuk menetralkan rasa pening nya dan menghela nafas.

Terjebak Pernikahan Dini  [ SELESAI ]Where stories live. Discover now