Pregnant Mothers In the End of the World: Stock Up on Space To Raise Babies

51-55

Bab 51

  Lin Xiajin tanpa sadar mengambil sesuatu di sebelahnya untuk memperbaiki dirinya sendiri.

  Tanpa diduga, saya meraih paha Xiao Nuo ...

   Masih akar paha, sial! Ekspresi Lin Xiajin sama saja, dan mulutnya sedikit diikat.

   "Maaf ..." kata Lin Xiajin dengan canggung.

   "Mmm." Xiao Nuo tidak mengatakan apa-apa dengan acuh tak acuh.

  Selain Zhang Yuan secara psikologis membenci Xiao Nuo dan Lin Xiajin.

   Mereka berdua baru saja mencium kening mereka, apakah memalukan menyentuh paha mereka?

   Kasihan dia sebagai anjing tunggal! Zhang Yuan berpikir dengan marah, semua pria yang kuliah di Universitas Pertahanan Nasional tidak berbicara tentang berkencan dan mencari pacar ...

   Sekarang adalah akhir dunia, dan tidak ada tempat untuk mencari pacar! Senang rasanya hidup!

  Wajah Lin Xiajin sedikit gugup, jadi dia memalingkan kepalanya.Xin Li sedang tidur nyenyak, dan sentakan itu hanya membuatnya sedikit mengangkat matanya. (Hanya bisa dikatakan untungnya dia punya kebiasaan memakai sabuk pengaman.)

  Wang Han melirik ke kaca spion dan melihat senyum tipis di sudut mulut Xiao Nuo, Wang Han mengira dia salah.

   Sambil menonton, Xiao Nuo sudah kembali normal, bersandar dan menyipitkan matanya.

  Wang Han mengira dia berhalusinasi setelah mengemudi dalam waktu lama? ?

   Tidak benar, baru buka berapa lama.

  Setelah mengemudi sekitar setengah jam, Lin Xiajin tiba-tiba merasa tidak nyaman, jadi dia harus membuka jendela setengah jalan, dan angin bertiup beberapa saat sebelum Lin Xiajin mendorongnya ke bawah.

  Dia sudah lama tidak mengalami morning sickness, apa yang terjadi?

   "Wang Han, hentikan mobilnya." Itu adalah suara Xiao Nuo.

  Meskipun Wang Han tidak tahu apa yang terjadi, tetapi Xiao Nuo menyuruhnya berhenti, Wang Han segera berhenti.

  Sebelum Lin Xiajin sempat mengatakan apa pun, dia segera membuka pintu, berlari ke belakang mobil dan mulai muntah.

   Sekarang dia memuntahkan semua yang dia makan.

   "Minum air," kata Xiao Nuo, menyerahkan sebotol air dari belakang.

   "Terima kasih ..." kata Lin Xiajin.

   "Beristirahatlah selama 10 menit sebelum memulai." Xiao Nuo melihat arlojinya dan berkata.

   Baik Xin Li dan Zhang Yuan tertidur di dalam mobil, dan sekarang mereka tidur kapan pun mereka bisa.

  Wang Han keluar dari mobil dan menyalakan setengah batang rokok Sekarang rokok langka, setengah batang rokok perlu disimpan!

  Lin Xiajin sebenarnya mengeluarkan sebotol vitamin B6 dari ruang di ranselnya, dia ingat ini bisa meredakan mual di pagi hari.

  Setelah makan dua pil, dia segera memasukkan botol itu kembali ke ranselnya, dan ketika dia melihat ke atas, dia melihat Xiao Nuo menatapnya ...

  Lin Xiajin menundukkan kepalanya, berpura-pura tidak terjadi apa-apa. Akan menjadi beban untuk memberi tahu orang-orang bahwa dia hamil sekarang.

  Dia benar-benar ingin mengalami keguguran, tapi bagaimana caranya? Tidak ada obat, tidak ada operasi, dan begitu aborsi terjadi, tubuh akan menjadi lemah.