REGRET///zayyan xodiac.

eps 5

Di pagi hari,tepat di ruangan gudang ada zayyan yang baru saja bangun sambil memegang luka yang ada di badan nya.

" Uhmmn badan ku terasa sangat sakit"zayyan mencoba bangkit dan keluar dari gudang ini.
Selesai membersihkan diri zayyan menduduki dirinya di kasur sambil memegang foto ayah nya,sambil curhat sedikit hehehe.

" Appa tau gak!!! Dunia ini terasa sangat lah tidak adil kepada ku,kenapa tuhan slalu memberi ku ujian sebesar ini" tak di sangka air mata pun jatuh di bingkai foto ayah nya.

" Dunia ini begitu pahit appa hikss!!! Ak...aku sudah muak dengan ini semua, tapi appa menyuruh ku untuk bersemangat hikss" sambil menghapus air mata nyaa.

Terlalu mengeluarkan banyak air mata membuat perut zayyan kambuh lagi di tambah pusing yang begitu menyakitkan di kepala nya.

Prang

Bingkai foto jatuh,memegang erat kepala nya yang begitu sangat sakit,penglihatan nya semakin tak jelas.

" Akhhh ke...kenapa ini kambuh lagi akhhh" zayy berusaha untuk mencari obat,tapi sial nya obat itu habis tanpa ada tersisa 1pun.

" Akhhhhh " kambuh dalam perut nya begitu sakit dan perih tak seperti biasanya, seperti zayyan berdoa semoga ada yang membantu nya,tak selang lama hyunsik masuk ke kamar zayyan dengan muka yang kesakitan keringan bercucuran sambil memegang perut nya membuat hyunsik semakin cemas.

" Zayyan!!! Ada apa dengan dirimu?" Sambil memegang kedua pundak zayyan." Ahhhh Hyung sa...sakit " itu yang di ucap kan oleh nya,tanpa pikir panjang Hyungsik membawa nya langsung ke RS tanpa sepengetahuan eomma nya dan Leo.

Hyunsik masih stay berdiri di depan pintu UGD,dengan melipat kedua tangan di depan dada nya.

" Apa yang terjadi dengan nya" tanya nya,tak lama dari itu dokter pun keluar,sial nya itu bukan dokter yang slalu membantu zayyan.

" Bagaimana keadaan nya?"

" Bagian lambung nya sudah terlalu rusak,membuat nya merasakan sakit yang begitu hebat tak seperti biasanya" ucap dokter nya membuat hyunsik tak mengerti apa yang di maksud nya." Ap...apa yang kau maksud dok?" Dengan tangan bergemetaran.

" Adik anda memiliki penyakit mahg,atau bisa di sebut lambung rusak, perkiraan adik mu bisa bertahan kira kira 1 bulan lebih"

" Apa yang kau maksud dok kau berbohong kan,mana mungkin adik ku memiliki penyakit ia selama ini baik baik saja!!!"

" Mungkin di hadapan mereka ia slalu terlihat baik,tapi kenyataannya ia tidak baik baik saja hingga nyawa menjadi taruhannya " ucap dokter dan langsung pergi meninggalkannya dengan muka yang tak percaya.

" Zayyan kenapa kau menyembunyikan ini semua hikss" ucap hyunsik dengan kedua lutut di rapat kan." Maaf kan Hyung mu ini hikss,Hyung mu ini bergitu jahat padamu hiksss"

Dengan obat bius yang sudah di berikan oleh dokter membuat zayyan terus berbaring selama 15 menit tanpa di sadari bahwa di samping nya sudah ada yang menemani nya membuat zayyan yang melihat nya tak percaya.

" Hyu...Hyung " lirih nya membuat hyunsik langsung melirik ke arah nya dengan muka adik nya yang begitu pucat.

" Zayyan!!! Hiksss maafkan Hyung mu zay hiksss" tanggisan Hyung nya terpecah nya sambil memegang tangan sang adik nya,zayyan yang melihat Hyung nya tiba tiba nanggis dan minta maaf membuat nya merasa binggung.

" Maaf untuk apa Hyung?"

" Ke...kenapa kau merahasiakan penyakit mu ini!!!" Sambil mengusap air mata nya,dan menatap zayyan serius, seketika zayyan langsung diam.

" Jawab!!! Kenapa kau menyembunyikan nya hah"

" Ak...aku takut kalau aku bilang,malah nambah beban kalian saja"

" Hahh!!! Kenapa kau bisa bisa nya berfikiran seperti itu hah,kau menyembunyikan penyakit mu ini bisa bisa nyawa akan menjadi taruhannya kalau kamu tidak menceritakan nya "

" Bukan nya kalian yang ingin aku cepett cepet mati" ucap zayyan,membuat hati Hyung nya terasa sangat sakit." Ti...tidak tidak kamu tidak menginginkan nya,maaf kan Hyung mu yang sudah memperlakukan kamu tidak baik maaf kan Hyung mu ini " ucap nya sambil menangkup tangan zayyan ke kening nya

" Gak papa Hyung,aku sudah memaafkan mu" perkataan nya membuat Hyung nya terasa senang.

" Ibu dan Leo harus tau ini " hyunsik langsung bangkit dari duduk nya dan beranjak keluar,sebelum itu zayyan memegang tangan Hyung nya sambil menggelengkan kepalanya.

" Dia harus tau ini semua zayy"..

" Tidak hyung,aku tidak ingin mereka slalu mencemaskan aku terus aku tidak ingin menambah beban mereka"

" Ta...tapi zayya!!!" Ucap Hyung terpotong ketika zayyan langsung mengambil alih." Hyung sayang pada ku kan " yang di anggukin oleh nya.

" Kalau begitu turuti apa yang aku minta"

" Hufttt yaudah...tapi adik Hyung ini harus berjanji bahwa adik ku  ini kuat dan bisa melewati ini semua " sambil menarik pelan pipi tembem adik nya.

" Hehehe baik Hyung,tapi Hyung berjanji slalu merahasiakan ini semua dan slalu ada buat ku"

" Pasti zayyan,Hyung akan menyanyangi mu dan menjaga mu untuk permintaan maaf apa yang Hyung lakukan padamu saat itu"

Tunggu bab 06 nya