Part 14 ; Tak ada kesempatan

807 131 5
                                    

Happy Reading.

....

Keesokan harinya, Haechan mulai disibukkan dengan kegiatannya. Meskipun kondisi tubuhnya tak mendukung, ia tetap melakukan pekerjaannya bersama member. Hari ini ada beberapa pertemuan yang diadakan untuk membicarakan lagu comeback tim, lalu Haechan juga harus mengikuti jadwal individunya.

Namun sebelum Haechan pergi ke lokasi itu, ia sempat bertemu dengan Ningning di tengah jalan. Sehingga mereka berdua memutuskan untuk bicara empat mata di ruang istirahat.

Ketika sudah sampai di dalam ruangan Ningning terus menatap ke arah Haechan dengan tatapan yang dipenuhi oleh banyak pertanyaan. Sementara Haechan tampak santai berdiri di hadapan Ningning sambil memasukkan kedua tangannya ke saku. Menunggu Ningning memulai pembicaraan di antara mereka.

"Haechan ...."

"Hmm," sahut Haechan terus menatap wanita di depannya penuh kesabaran.

"Soal, kemarin." Ningning terlihat menggigit ujung bibir bawahnya mencari kalimat yang pas untuk menanyakan alasan Haechan meninggalkannya, kemarin. "Apa kemarin kau mendapatkan panggilan telepon, karena itu kau pergi?" tanya Ningning mencoba mendongakkan kepalanya menatap Haechan yang juga melihat kearahnya.

Haechan tersenyum kecil mendengar pertanyaan Ningning. Ia tahu kalau wanita ini pasti bingung akan kejadian kemarin, karena Haechan pergi tanpa memberi tahu Ningning apapun.

"Aku ada urusan tiba-tiba kemarin, jadi maaf," ujar Haechan menyesal.

"Ah, tidak masalah. Aku bertanya karena penasaran, jadi kau tidak perlu terbebani," sahut Ningning sambil tersenyum berusaha menghilangkan kecanggungan di antara mereka berdua.

"Aku tidak terbebani. Lagian aku yang salah, jadi wajar kalau aku meminta maaf," kata Haechan masih berdiri menatap Ningning yang terlihat tertunduk karena tersipu.

"Jika tidak ada lagi yang ingin kau katakan. Aku permisi," lanjut Haechan bersiap untuk pergi. Namun, Ningning malah menahan tangannya.

Haechan kaget, tapi ia tetap tinggal untuk menunggu Ningning bicara.
"Apa malam ini kita bisa pergi?" tanya Ningning dengan tatapan memohon, dan penuh harap.

Cuman Haechan malah melepaskan genggaman tangan Ningning darinya, dan berkata, "Aku tidak bisa. Karena ada hati yang harus aku jaga," kata Haechan sambil menatap reaksi syok dari wanita di depannya.

"Kau sudah memiliki, kekasih?" tanya Ningning memastikan pemikirannya.

"Iya. Aku sudah memberikan hatiku hanya untuk satu orang. Jadi mulai hari ini kau harus berhenti berharap, kepadaku. Karena aku tidak bisa membalas perasaanmu." Haechan berkata jujur, meskipun ia harus menyakiti Ningning.

"Tapi, kemarin kau ...."

"Aku minta maaf untuk perbuatanku kemarin, Ningning," ucap Haechan cepat

"Apa, aku benar-benar tidak punya kesempatan?" Ningning masih berharap kepada Haechan.

Namun Haechan menolak tegas permintaan Ningning. " Tidak. Aku tidak bisa memberikan harapan, kepadamu. Karena aku tahu rasa sakitnya berharap. Jadi lebih baik kau berhenti menyukaiku, agar kau mampu menemukan orang lain di luar sana," ucap Haechan kepada Ningning.

"Tapi aku harap orang itu adalah kau." Mata Ningning terlihat berkaca-kaca ketika mengatakan kalimat itu.

"Ningning, berharap dicintai oleh seseorang yang tidak mampu melihat keberadaanmu. Itu hanya akan berakhir menyakitimu. Dan, aku tidak mau menyakitimu."

"Jika aku mampu menangani rasa sakitnya? Apakah, kau mau bersama denganku?"

"Tidak. Aku tetap tidak akan mau. Bukan karena kau tidak berharga, ataupun, tidak layak untuk dicintai. Tetapi, kau salah memilih aku sebagai orang yang kau harapkan. Jadi cari orang yang mau menggenggam erat tanganmu ketika kalian berjalan bersama. Dan, orang itu bukan aku." Setelah mengatakan kalimat itu Haechan langsung meninggalkan Ningning di ruangan ini.

Sementara Ningning hanya bisa tersenyum kecil melihat kepergian Haechan, dan berkata, "Kau terlalu baik, Haechan."

Soalnya itu benar.

Ningning tidak seharusnya menggenggam tangan seseorang yang tidak mau membalas genggamannya.

Karena hubungan itu dijalankan oleh dua orang, bukan satu. Ningning love Is love.

TBC 🐻🦊

80 vote update 😊😊 jadi silahkan vote dan komentar, all. 🥰

LOVE IS LOVE || Tamat Di PDF✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang