TETESAN AIR MATA

3. Melepas kesedihan

-

Maapp gess klo ceritanya ngaco
😭😭😭😭😭😭
tapi aku akan berusaha untuk lebih membuat cerita ini menarik perhatian kalian
SELAMAT MEMBACAA!!

Ini dia Karissa seorang gadis yang sangat cantik, mempunyai senyuman yang mampu membuat orang tertarik, Karissa yang mampu membuat orang lain takjub dengan wajah cantiknya, Karissa yang mampu tersenyum meski hatinya tidak sehappy wajahnya, Gadis cantik itu kini bersandar di bawah pohon mangga rumah miliknya sedang bersantai di belakang rumahnya, sembari memainkan gitar sang kakak, yang dipinjam dirinya beberapa hari yang lalu

Ia sangat menyukai ketenangan, sangat menyukai angin sejuk yang menerpa wajahnya, membuat rambut Karissa beterbangan, Karissa tersenyum sembari terus memandangi langit, dimana langit itu yang selalu mengingatkan Karissa tentang sang ayah

Karissa memasang earphone di telinganya, membuat dirinya Fokus pada lagu yang ia putar

Ayah-seventeen

Menyanyikan lagu itu sembari memainkan gitarnya, matanya yang tak lepas untuk menatap pada langit yang sangat indah

Engkaulah nafasku

Yang menjaga di dalam hidupku

Kau ajarkan aku menjadi yang terbaik
🎶🎶🎶

Kau tak pernah lelah

S'bagai penopang dalam hidupku

Kau berikan aku semua yang terindah

Aku hanya memanggil muu, ayah

Disaatku kehilangan, arah

Aku hanya mengingatmuu, ayahh

Jika aku t'lah jauh darimu
🎶🎶🎶🎶

Karissa menyetel lagu itu, dan menyanyikannya, ia terus memandangi langit, terus menatap langit, berharap ada bayangan ayahnya di langit, di pertengahan lagu Karissa mulai meneteskan air mata, apa ia bisa menjalankan hidup dengan keluarga barunya ini???

baru saja ia dihukum di kurung sampai 3 hari, hanya masalah sepele??
Apalagi jika Karissa melakukan masalah besar?? Mungkin ia akan di bunuh.

"Yah, ibu sudah sangat berubah, ia bahkan tadi mengurung Karissa yah, sampai Karissa pingsan dan demam, tapi syukurlah sekarang Karissa sudah sehat, Karissa rindu ayah, rindu ayah yang selalu membuat Karissa tersenyum, Karissa rindu bermain bersama ayah, Karissa rindu menggambar bersama ayah, Karissa rindu semua yang mempunyai kenangan tentang ayah, yah apa ayah tau?? 1 minggu lagi Karissa masuk SMA yang sama dengan Celine yah, pasti gangnya akan membully Karissa, Karissa gak kuat, Karissa ngga bisa sekuat ayah, Karissa gak mampu memendam masalah Karissa sendiri, Karissa butuh senderan bahu yang membuat Karissa tenang, tapi Karissa lebih membutuhkan ayah di dunia ini, Karissa ngga bisaa tanpa ayah, Karissa butuh ayah, ayah, mamah jahat, mamah gak sayang lagi sama Karissa, Mamah benci Karissa yah"Tangis Karissa pecah, Ia meletakkan Gitar Aldavan di samping dirinya lalu menekuk lutut dan bertumpuh pada lutut miliknya.