Manager Lim

Manager Lim - 3

Sejak kejadian saat di apartemen itu Siwon dan Yoona saling bertukar nomor telepon, setiap kali Siwon bosan di apartemen ia selalu mengajak Yoona makan bersama di luar. Walaupun mereka dekat di luar tetapi mereka masih saja bertengkar jika sudah di kantor.

"Manager Lim, kenapa hari ini telat?" tanya Siwon, ini sudah hampir pukul sembilan pagi dan Yoona baru saja datang. Jika saja Yoona bekerja di tempat lain mungkin dari kemarin-kemarin Yoona sudah di pecat, tetapi apakah Siwon bisa memecat Yoona? Secara wanita yang sedang ia taksir adalah manager nya sendiri.

"Mianhe sajangnim, tadi mobil saya mogok dan---"

"Alasan"

"T-tapi benar sajangnim"

"Kau akan ku beri hukuman" ujar Siwon dan Yoona menatapnya kesal. "Kemari"

Yoona menuruti permintaan Siwon untuk menghampiri nya dan saat menghampiri Siwon disitu Yoona langsung menerima hukuman nya.

Morning kiss.

Ya, Siwon meminta Yoona menghampiri nya agar ia bisa mencium bibir manis wanita yang sangat ia rindukan ini. Sejak kejadian hari itu bibir Yoona sudah membuat nya kecanduan, Siwon yang awalnya tidak tertarik untuk melakukan hal tersebut sekarang ia malah melakukan nya sampai tidak ingin berhenti.

Yoona terkejut dan langsung melepas ciuman Siwon.

"Wae?" tanya Siwon.

"Yak kau gila, ini di kantor" omel Yoona sambil merapikan lipstik di bibirnya yang sudah mulai berantakan karena Siwon.

"Lagi pula pintu nya sudah aku kunci dan tidak ada yang bisa melihat kita"

"Tapi sama saja sajangnim, lagi pula kenapa kau tiba-tiba mencium ku bukankah kau akan memberikan ku hukuman?"

"Ya itu hukuman mu, sebuah ciuman dari ku"

"Aish, dasar bos mesum"

"Aniy, aku tidak mesum Lim tetapi bibir mu itu yang sangat menggoda dan membuat ku ingin terus mencium nya"

"Sudah lah, sekarang apa aku sudah boleh keluar?" tanya Yoona dan Siwon menggeleng.

"Tetap lah disini bersama ku"

"Tidak sajangnim, bagaimana jika Kyuhyun masuk dan melihat kita berdua disini?"

"Dia tidak akan ku berikan masuk" ujar Siwon dengan santai nya.

"Dasar mesum, aku tidak peduli karena aku akan keluar" Yoona segera berjalan ke arah pintu dan hendak membuka kunci pintu nya.

"Yak jika kau benar-benar keluar maka aku akan menghukum mu" ancam Siwon.

"Hukum saja karena aku tidak peduli"

"Baiklah aku akan menghukum mu di depan semua karyawan agar kau malu" ancam Siwon lagi.

"Sudah aku katakan aku tidak peduli sajangnim" ujar Yoona dan Siwon menatapnya kesal. Ia pun segera bangkit dari tempat duduk nya dan menghampiri Yoona kemudian membisikkan sesuatu di telinga Yoona.

"Apa aku harus membuat mu malu seperti beberapa hari yang lalu? Eum, yang bau nya menyengat itu" bisik Siwon sambil tersenyum nakal, mendengar ucapan nya Yoona langsung menginjak kakinya dan membuat Siwon berteriak.

"Yak!!!!"

"Jika kau melakukan nya maka aku juga akan melakukan hal yang sama, aku akan membuka kancing kemeja dan celana mu lalu mengantikan sepatu mu yang mahal itu dengan sendal jepit" ancam Yoona balik.

Siwon terkejut, tetapi tak lama kemudian ia tersenyum dan membuat Yoona heran.

"Apa dia sudah mulai gila?" batin Yoona.