My Guardian Angel (REVISI) | MarkNo | HyuckNo

Delapan

Happy reading

       

       

Doyoung melakukan apa yang diperintah Jaehyun. Setelah itu dahinya berkerut.

"Bagaimana bisa? Mereka berdua?" tanyanya.

Jaehyun mengangguk.

"Kemarin sesaat sebelum aku mengangkat Jeno, mereka berdua berebut untuk menggendongnya."

"Haechan dan Mark?"

"Iya."

"Kalau Haechan aku sudah biasa melihatnya. Tapi ku kira ia hanya sangat dekat dengan Jeno karena kalian hidup bertetangga sudah sangat lama. Tapi, Mark?"

"Hyung tidak melihatnya?"

Doyoung menggeleng.

"Mark justru terlihat sangat kentara. Caranya menatap Jeno, caranya berbicara dengan Jeno, juga caranya memperlakukan Jeno. Jelas menunjukkan kalau dia menaruh hati."

"Ah, iya. Betul juga. Aku sempat merasakannya. Tapi aku kira itu hanya cara Mark sebagai leader Dream memperhatikan Jeno. Dan aku kira ia mengistimewakan Jeno karena kondisi fisiknya."

"Aku sempat merasa seperti itu. Tapi lambat laun aku menyadari jika Mark memiliki perasaan terhadap Jeno."

"Tapi sepertinya Jeno lebih dekat dengan Haechan."

"Bukan lagi dekat, Hyung. Mereka bahkan sudah berhubungan."

Doyoung terkejut.

"Berhubungan? Maksudmu, mereka sudah menjadi sepasang kekasih?"

Jaehyun mengangguk.

"Benarkah?"

"Iya."

"Jeno dan Haechan?"

"Iya, Hyung."

"Tapi mereka.."

"Mereka merahasiakannya."

"Apa? Tapi kenapa?"

"Haechan yang minta. Dia merasa tidak pede, Hyung. Jeno tampan dan populer. Banyak yang menyukainya. Haechan merasa mereka tidak seimbang. Padahal Haechan sendiri juga populer dan banyak yang suka."

"Poor baby.. Pacaran backstreet itu tidak mudah Jae. Aku sudah pernah melakukannya. Dan rasanya sungguh menyiksa."

"Hyung benar. Tapi aku merasa Haechan disini hanya takut merasa tersaingi oleh Mark."

Jaehyun dan Doyoung saling tatap.

"Haechan sepertinya tahu Mark memiliki perasaan terhadap Jeno. Jadi ia menyembunyikan hubungan mereka karena ia takut dibanding-bandingkan dengan Mark yang jelas-jelas tampak mencintai Jeno."

"Tapi Jae, apa Jeno benar-benar mencintai Haechan? Maksudku, mereka berteman selama 10 tahun lebih. Mereka bersama selama itu. Dan selama itu pula Haechan selalu menjaga Jeno. Memperhatikan Jeno. Bisa saja kan yang Jeno rasakan bukan benar-benar cinta tapi rasa terbiasa karena sudah bersama sejak kecil!?"

Jaehyun terdiam.

"Entahlah Hyung. Bisa jadi seperti itu. Mengingat Jeno merasa Haechan adalah anak yang ia cari."

"Ahh.. Cerita masa kecil Jeno itu?"

Jaehyun mengangguk.

"Tapi apa benar Haechan orangnya? Apa Jeno sudah bertanya padanya?"

"Aku tidak tahu, Hyung. Aku sendiri tidak yakin. Jeno enggan menanyakannya. Aku rasa ia takut salah dan takut kecewa."

"Kalau bukan Haechan, lalu siapa?"