Halo semuanya. Ini adalah kisah-kisah lain dari para karakter Duty After School. Setiap cerita, mungkin akan punya fokus yang berbeda. Entah pada karakter pribadi, karakter berpasangan, karakter dengan jenis hubungan khusus, atau cerita-cerita lainn...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
---
Related :
1. Duty After School : The Alternate Ending (All Chapters)
2. Duty After School : The Side Story of Us (All Parts)
---
Previous :
Side Story 26 (Querencia Bagian 6)
---
Akhir Musim Semi
Dua hari setelah kepulangan tim pencari
Area Shelter Blok A, The Sky Shelter
Rumah Sakit Darurat
Soo Chul baru saja menyelesaikan seluruh hasil pemeriksaan kesehatannya hari itu. Sesuai dengan perintah dari markas pusat, semua prajurit yang kemarin terjun dalam tim pencarian, diminta melakukan pelaporan pada bagian pertahanan dan pengecekan kesehatan di rumah sakit. Ia sudah menyelesaikan laporannya pagi tadi, dan pengecekan kesehatannya juga sudah selesai.
Soo Chul kemudian terus berjalan. Melewati lorong demi lorong. Dia hendak menengok Young Shin dan Il Ha dulu sebelum kembali ke flat nya. Ia belum melihat kondisi keduanya lagi usai ia dipindahkan ke UGD. Sekaligus menyampaikan bahwa Seung Min akan dikremasi hari ini. Sore ini mungkin ia juga akan kesana untuk ikut menyebar sebagian abunya bersama dengan anggota Tim Mugunghwa yang lain.
Langkah Soo Chul terhenti di tengah lorong. Dari awah yang berlawanan dengannya, Na Ra datang dengan troli berisi beberapa selimut dan sprei bersih. Gadis itu juga menghentikan langkahnya. Saling berbagi tatapan dengan lelaki itu.
Na Ra bisa merasakan sorot mata Soo Chul yang dalam kepadanya. Tatapan itu rumit. Na Ra bisa melihat, rasa kecewa menjadi salah satunya disana.
"Soo Chul.." Na Ra pada akhirnya berinisiatif memanggilnya lebih dulu.
"...bagaimana kabarmu?" tanya Na Ra pelan.
Sejak kepulangannya, tidak, bahkan saat lelaki itu akan pergi dalam pencarian, Na Ra belum pernah benar-benar bicara lagi dengannya. Ia merasa bersalah saat melihat Soo Chul. Namun ia juga ingat, ucapan bahwa Soo Chul tidak akan menyerah mendekatinya meski dia menolaknya saat dulu mereka tinggal di rest area. Hal itu membuatnya khawatir, jika ia tidak saling menjaga jarak dengan lelaki itu, Soo Chul hanya akan semakin terluka.
"Hmmm.." Soo Chul mengangguk dan tersenyum tipis.
"Kau?" tanya lelaki itu balik.
"Baik." jawab Na Ra dengan senyumnya.
"Pemeriksaanmu sudah selesai" tanya Na Ra. Melihat arah Soo Chul berjalan, ia menebak bahwa lelaki itu mungkin saja baru menyelesaikan proses pemeriksaanya di layanan medical check up .
