🔞 Evening Routine - Ch 01 Part 2

176 12 1
                                    

Cecilion menggigit leher Xavier, taring-taringnya menancap ke dalam kulit Xavier, dengan cepat aliran darah Xavier mengalir ke dalam mulutnya, dan seketika gairah dan hasrat Xavier seperti mendapatkan booster, dorongan untuk mengklaim tubuh suaminya membumbung tinggi, membuat Xavier tidak lagi bisa berpikir jernih.

Dihentakannya tubuh Cecilion ke pangkuannya dengan sangat keras, suaranya menyaingi suara derasnya hujan dan petir diluar sana.

Kejantanan Xavier masuk menerobos masuk begitu dalam, membuat Cecilion berteriak, memanggil nama suaminya tercinta.

"Xaviiieeeer"

Xavier tersenyum puas melihat Cecilion terlihat begitu menikmati sesi bercinta mereka.

Mata Cecilion terpejam, alisnya mengernyit, bibirnya terbuka menghembuskan nafasnya yang terengah-engah.

Xavier mengangkat tubuh Cecilion menggerakkannya keatas dan kebawah, menggunakan liang Cecilion, untuk memanjakan kejantanannya.

Xavier lalu melahap puting Cecilion yang berwarna pink, menjilatnya berulang kali, sebelum menggigit dan menariknya pelan-pelan dengan giginya.

"Aaaah Xav... Xavier"

Xavier tersenyum mendengar suaminya tercinta memanggil namanya dalam desahannya.

Xavier menghadiahi tingkah manis suaminya dengan menghisap dan mengulum puting Cecilion di dalam mulutnya, lidahnya bermain dengan ujung puting Cecilion yang sudah sangat sensitif dengan lihainya.

Sementara puting Cecilion yang satunya lagi tidak henti-henti nya dicubit dan dipilin oleh jari-jemari Xavier.

Cecilion semakin terengah-engah, kedua tangannya meraih surai biru Xavier dan membelainya, mendekatkan kepala Xavier ke dadanya, Cecilion merasa begitu nikmatnya hingga air mata mulai mengalir dari ujung matanya.

Xavier menggigit puting Cecilion beberapa kali sebelum akhirnya mengalihkan perhatiannya ke puting Cecilion yang satu lagi, dan memberikan perlakuan yang sama.

Cecilion semakin melengkungkan punggungnya menikmati hisapan suami tercintanya di dadanya dan kejantanan suaminya yang terus menusuk-nusuk prostatnya tanpa henti.

Beberapa saat kemudian Xavier tiba-tiba mengangkat tubuh Cecilion tanpa mengeluarkan penisnya dari dalam lubang Cecilion yang rapat dan hangat, Xavier menaruh Cecilion di atas meja, memutar tubuhnya hingga Cecilion berada dalam posisi merangkak diatas meja.

"Xav?"

Xavier menahan dan menekan punggung dan leher Cecilion dengan tangannya hingga kepala Cecilion menempel di meja, surai hitamnya semakin berantakan.

Sementara tangan Xavier yang satu lagi mengangkat pinggul Cecilion tinggi-tinggi mengekspos liang Cecilion yang sedang melahap kejantanan Xavier dengan menggodanya.

"Lihat dirimu Cecilion sayang, kamu sungguh erotis seperti ini"

Xavier menarik pinggul Cecilion hingga suara benturan kedua tubuh mereka terdengar keras, Xavier memasukan kejantanannya ke dalam, lalu ditariknya keluar perlahan-lahan, dan dihentakannya masuk kembali.

Memberikan Cecilion sensasi yang luar biasa, suaminya benar-benar tahu bagaimana mendominasinya tanpa celah, membuat Cecilion lemas dan hanya bisa memasrahkan dirinya kepada Xavier-suami tercintanya.

Xavier menindih Cecilion diatas meja, dan berbisik di telinganya.

"Jangan bergerak sayang"

Cecilion pun memberikan isyarat bahwa dia mengerti, Xavier menarik tangganya yang tadi sedang menahan punggung Cecilion kebawah, kini kedua tangannya memegang pinggang Cecilion yang ramping dan mengangkat pinggul Cecilion tinggi-tinggi mengekspos lubang di antara pantat sintalnya.

Habits [ Xavier x Cecilion | XavCeci ] OngoingWhere stories live. Discover now