Empress Lee ✔

15

Suasana tegang menghampiri kediaman Pangeran Lee Yong. Beberapa dayang sudah diusir keluar dan kini hanya ada Paman Cheng, Pangeran Lee Yong, Kaisar Lee, dan juga istri tercintanya Selir Na, Na Jaemin.

" Untuk apa Kaisar Lee yang terhormat ini datang ke sini? "

" Kau ingin ku penggal? "

Kedua bersaudara itu saling menatap penuh permusuhan dan sinis, sedangkan Cheng dan Jaemin sedang sibuk berdua dipojok sembari melihat ikan yang sudah bersih.

" Lihat ikan nya kasian, tapi ikan itu enak jadi nggak papa kan kalau Nana makan? "

" Tidak apa apa Selir Na "

Pangeran Lee Yong berdiri dari duduknya, berjalan tertatih tatih mendekati kakak iparnya dan juga kekasihnya. Kaisar Lee ikut mengekori sang adik dari belakang saat dilihat sang adik ingin mendekati istrinya dan juga kekasih nya.

" Nana berhenti memainkan ikan ikan itu, tangan mu akan berbau amis nanti " tegur Kaisar Lee saat melihat istri kecilnya sedang menoel noel ikan dengan jarinya

Jaemin menarik tangan nya dengan memasang wajah cemberut. Ia berdiri menghentakkan kakinya lalu berjalan mendekati kursi yang tadi diduki oleh Kaisar Lee.

" Kak kau pergi saja urus istri pertama mu, kudengar dia sering mengamuk seperti orang gila " kata Pangeran Lee Yong dengan nada julid

Cheng mencubit kecil perut kekasihnya itu karena kesal, suka sekali mengganggu Kaisar Lee. Sudah tau Kaisar Lee emosian.

" Cih, kau pikir aku tidak bisa mengurusnya? "

" Tentu saja tidak. Kalau Kakak bisa, sudah dari dulu Kakak lepas dia dari gelarnya. Tapi apa yang kudengar? Kakak jatuh cinta padanya "

" Kau panggil aku dengan benar "

" Panggil dengan benar? Seperti ini, yang mulia Kaisar Lee Jeno "

" Ya, seperti itu "

" Hahaha, ternyata Kakak ku ini gila gelar juga ternyata "

Cheng dan Jaemin memandang malas perdebatan dua bersaudara itu, entahlah sudah kemana mana pembahasan dua orang itu. Kenapa Kekaisaran ini bisa melahirkan keturunan aneh seperti mereka?

" Hei Kakak malah membuat pembahasan kita kemana mana, bagaimana dengan Permaisuri mu itu hah? " ucap Pangeran Lee Yong membalikkan pembahasan mereka semula

Kaisar Lee mengangkat bahu acuh
" Kerajaan nya sudah jatuh sekarang, dan mungkin akan sangat mudah melengserkan dia dari gelarnya saat ini " jelas Kaisar Lee acuh

Tadinya ia menikahi Permaisuri nya itu untuk melakukan sebuah misi, tapi entah kenapa semakin lama ia semakin nyaman, dan puncaknya adalah saat pemuda cantik bergigi kelinci bernama Jaemin itu datang. Ia bisa dengan mudah melupakan rasa nyaman nya dengan Permaisuri nya itu.

Dan untuk rumor ia mencintai Permaisuri? Entah siapa yang membuat rumor itu. Tetapi jika ia mengetahui maka ia tidak akan segan untuk membunuh orang itu.

" Hah, sudahlah sebaiknya Kakak segera lengserkan dia sebelum kejadian yang tidak kita inginkan terjadi " ucap Pangeran Lee Yong menghela nafas, berharap semua akan baik baik saja kedepan nya

Cheng berdiri dari duduknya memanggil seorang dayang untuk membawa Jaemin keluar membakar ikan, dan mereka akan menyusul nanti karena ada yang harus mereka bahas.

Setelah Jaemin keluar, Cheng mendekati kekasihnya dan juga calon Kakak iparnya. Ia mengambil duduk dekat dengan Pangeran Lee Yong.

Mereka mengambil tempat duduk disebuah meja lesehan, meja itu bulat dan mereka duduk melingkar disana.