🐯 12 🐰

4.9K 278 14
                                    

Bagaimana rasanya membuang mutiara dan menggantinya dengan batu kali
Apa memuaskan..??

Masih di dunia haluku
Jika menemukan typo...lewati saja ya..
Selamat membaca







Area dewasa
21++

















" Bagaimana kau ini.....bukankah sudah appa bilang.....belajarlah bertanggung jawab. Ini menyangkut banyak orang Yugyeom....dan apa pembelaanmu sekarang....?" Tuan Kim Yoseong marah pada putra tunggalnya.



Yugyeom masih belum bisa menjawab sang appa. Dia tau dia salah.



" Apa yg menjadi kendalamu son...dua tahun awal kau baik² saja...kau bahkan mampu memajukan perusahaan kita. Bukankah tunanganmu desainer yg membantumu....?? Kenapa sekarang dia diam saja....tidak mencoba membuat rancangan untuk di pasarkan...??" Apa desainer yg lain juga tidak bisa menyerahkan hasil rancangan mereka...??"




" Maaf appa.....desainer yg lain sudah diberhentikan oleh Jihoon." jawab Yugyeom pelan.



"APPAAAA......BAGAIMANA BISAA...??"



"Jihoon mau hanya rancangannya saja yg diproduksi di J-Y. Karna itu dia memecat desainer yg lain appa." Yugyeom menjawab sang appa dengan menunduk.




" Sekarang....bagaimana tanggung jawab tunanganmu...? Apa dia sudah membuatnya...?" tanya sang appa lagi.




Dengan menunduk Yugyeom menjawab.
" Maafkan kami appa..... sebenarnya.... sebenarnya....yg kita produksi selama ini bukan hasil rancangan Jihoon."




" Apa maksudmu.....lalu kenapa itu diakui sebagai rancangannya...apa maksudnya...." Yoseong membentak putranya yg dirasa berbelit² dalam menjawabnya.




Agar tidak berbelit² dan semakin membuat appa nya marah....akhirnya dengan terpaksa Yugyeom menceritakan apa yg sebenarnya terjadi. Dia tidak mau menanggung amarah appa nya sendiri meskipun itu kesalahannya.
Yugyeom menceritakan semuanya. Dari pada nanti appa nya mengetahui kebenarannya bukan dari mulutnya sendiri akan sangat berbahaya untuk kehidupannya kelak. Bisa² haknya sebagai pewaris dicoret.




" BODOH......!!! Kau sangat bodoh Yugyeom...kau mempertaruhkan hidup perusahaan kita hanya karna PENISMU.!!! DASAR BODOH....!!!" begitu murka Tuan Kim mendengar alasan Yugyeom.




Yuhyeom mengkerut. Dia sungguh takut melihat amarah appanya sampai seperti itu. Yugyeom duduk menunduk dengan dada yg berdegub kencang. Keringat dingin mengalir di punggungnya. Kedua tangannya yg teremat.....basah....dia gelisah sekali.



Setelah menarik nafas beratnya...tuan Kim pun kembali berkata..
" Sekarang dimana keberadaan Jungkook dan kedua kawannya. Apa masih di Busan...??"



" Tidak appa....mereka sudah pindah ke Seoul." jawab Yugyeom.


" Apa kau sudah menemuinya...?"

" Beberapa hari lalu aku bertemu secara tidak sengaja di Mall."


" Apa kau memintanya untuk kembali....?"


EXCEPT YOU (TaeKook) -Tamat-Opowieści tętniące życiem. Odkryj je teraz