OPS-----6

525 45 9
                                    

Ahyeon duduk termenung di depan meja riasnya ia telah selesai mandi dan memakai seragam pembicaraan mereka kemarin masih terputar dengan jelas di kepalanya ia memang berkata jika ia akan tetap menyayangi rora tetapi hati kecilnya tak bisa berbohong setelah mendengar fakta mengenai kecelakaan eomma dan appa nya terbersit di benaknya jika semuanya terjadi karena rora tapi mengingat kondisi rora saat ini membuatnya tak bisa untuk ikut membenci dan menyalahkan rora karena takut kondisi sang adik kembali menurun melihat kondisi rora seperti kemarin sukses membuatnya takut jika adiknya itu akan pergi meninggalkannya ia tak sanggup membayangkan resiko yang mungkin terjadi pada rora dimana ia mungkin kehilangan seluruh ingatannya dan tak akan bisa mengingatnya lagi ahyeon tak mau itu terjadi karena bagaimana pun ia juga menyayangi rora terlepas apapun masa lalu yang terjadi hingga tepukan keras haram berhasil membuyarkan lamunannya dan berakhir mereka saling mengejar saat menuruni tangga chaeyoung yang melihat kelakuan kedua adik nya itu langsung menjewer telinga keduanya dan dibawa ke meja makan diiringi ringisan dari bibir keduanya.

"Bisa nggak sih sehari aja kalian akur? Jangan ribut mulu kenapa sih masih pagi harus aja ada drama dari kalian berdua kakak gak ngerti lagi deh sama kalian berdua" omel chaeyoung yang hanya dibalas cengiran dari kedua adiknya itu.

Semua adiknya telah ada di meja makan kecuali rora yang memang masih butuh istirahat keheningan terjadi di meja makan hal yang sangat jarang terjadi hingga suara lisa mampu memecah keheningan itu

"Ada hal penting yang mau aku bicarain sama kak jisoo kak jennie, chaeyoung dan ruka dan buat hari ini haram,ahyeon,asa sama chiquita berangkat bareng kak sehun ya dan buat pharita kamu jadwal siang kan hari ini? Boleh kakak minta waktu kamu sebentar?" ujar lisa yang diangguki oleh adik adiknya.

Tepat selesai sarapan sehun tiba di kediaman sang kekasih dan langsung pamit pergi untuk mengantar calon adik adik ipar nya itu ke sekolah.

Sepeninggal sehun dan adik adiknya lisa mengajak jisoo,jennie,chaeyoung, ruka dan pharita ke ruang kerja ayah mereka yang telah terpasang pengedap suara agar rora tak mendengar percakapan mereka.

Sementara itu dikamarnya rora baru selesai makan setelah jisoo mengantarkan makanannya karena masih merasa lemas ia pun hanya bisa berbaring sambil membaca novel yang minggu lalu ia beli bersama sahabatnya hyein.

Suasana serius terjadi di ruang kerja sang ayah lisa mencoba menjelaskan kondisi rora yang sebenarnya pada mereka semua walau sempat menolak mendengar apapun tentang rora dan hendak pergi keluar jennie dan ruka pada akhirnya tetap mendengarkan penjelasan lisa mengenai kondisi rora terlebih saat lisa memberitau jika ada kemungkinan rora akan kesulitan untuk mengingat kembali karena amnesia yang dideritanya ternyata memburuk mendengar hal itu sontak membuat jennie dan ruka terdiam apalagi setelah mengetahui jika amnesia rora belum sembuh dan otaknya kembali mengalami kerusakan karena perkataan nenek mereka kemarin malam.

Jisoo berlutut di hadapan jennie dan ruka seraya menangis dan memohon maaf atas sikapnya yang tak bisa adil dalam membagi kasih sayangnya atas sikap egois nya di masa lalu yang mampu menumbuhkan rasa benci di hati kedua adiknya itu.

Melihat sang kakak berlutut seperti itu membuat jennie dan ruka terkesiap tak menyangka jika kakak mereka itu bisa melakukan hal seperti ini jauh diluar dugaan mereka yang menyangka jisoo akan kembali menyalahkan mereka karena membenci rora.

"Kakak minta maaf banget terutama padamu jennie karena telah melimpahkan tanggung jawab yang seharusnya bisa kamu bagi sama kakak tapi dengan egoisnya kakak milih pergi gitu aja dan ninggalin kamu sama adik adik yang lain kakak minta maaf karena gak pernah mikirin perasaan kamu yang juga terluka atas kepergian eomma dan appa kakak mohon maafin kakak ya dan kita mulai semuanya dari awal lagi kakak memang nggak bisa mengembalikan masa muda kamu waktu kamu dan kepercayaan kamu tapi kakak janji kakak akan mencoba untuk adil pada kalian semua kakak janji sama kamu dan kalian yang ada disini". Ujar jisoo

OUR POOR SISTERWhere stories live. Discover now