Innocent Hubby?

Sabar!

KARNA SAYA LAGI MODE HAPPY KIYOWOK!

INNOCENT PUBLISH ULANG!

VOTE Jan Lupa!

*
*
*

Jangan suruh Jennie sabar!

Saat perusahaan nya diambang kebangkrutan, Dia harus terpaksa menikah demi tidak kehilangan 'bayi' nya, perusahaan nya, yang sudah dia besarkan seperti anaknya sendiri.

Jangan suruh Jennie sabar!

Saat dia salah mengira, dirinya akan menikah dengan Kim Lalisa, Salah satu pengusaha muda yang memiliki nama yang gemilang di usianya yang baru 25thn, seusia dengan Jennie.

Tapi, ternyata tidak! Jennie tidak menikah dengan Lisa!

Jangan suruh Jennie sabar!

Saat dia malah berakhir dengan Kakak Lisa yang memiliki kelainan itu dan tidak bisa menolak pernikahan yang sudah dia tanda tangani diatas hitam dan putih.

Jangan suruh Dia!

Saat Jennie harus menangani istrinya yang mempunyai sindrom Cinderella Complex atau mungkin Peter Pan? Entahlah! Pokoknya Jennie harus sabar menangani sikap istrinya yang seperti anak-anak itu!

'Sabar Jennie! Setelah perusahaan mu kembali normal. Kamu akan membayar Tuan Kim atas jasanya dan menceraikan Bocah ini' Batin Jennie sambil menatap seseorang yang tengah menonton kartun Dora dan ikut menjawab ucapan Dora itu padahal usianya sudah 26thn.

Jennie terus mengulangi kata yang sama sejak dia menikah.

Sabar.. Sabar.. Sa---

"Susu!"

Jennie menggeram marah saat mendengar nada yang menuntut itu. Tanpa mengalihkan pandangannya dari Laptop, Jennie menanggapi dengan ketus.

"Stok Susumu habis! besok aja!"

"Susu!"

"Besok! Besok aku beli---"

"Chu mau Susu sekarang!"

"Besok aja, Kim Jisoo!"

"Sekarang! Chu mau susu sekarang!!"

"Besok! Ya besok!! Apa kamu mati kalo sehari saja gak minum susu, hah?!" Bentak Jennie.

Lihat... Sekarang Mata yang seperti rusa itu tampak berair, menunjukan bahwa dia adalah makhluk Tuhan yang paling tersakiti se jagat raya.

Jennie menggeram marah dalam hati saat tangisan pecah dari orang yang menuntut susu itu.

"HUWAAAAA, SUSU!! SUSU!! CHU MAU SUSU!! HUUWAAA MAMA!! WIFEY JAHATT HUHUHUHU"

"JENNIE!! KAMU APAIN KAKAKKU HAH?!"

Sekarang teriakan marah dari seorang Siscon terdengar diluar kamar mereka.

Jangan suruh Jennie sabar! karena sekarang kesabaran nya sudah habis!!

Jennie menutup laptop nya dengan keras, melepas bajunya, melempar Bra hitam nya sebelum menarik kepala seseorang untuk disumpal mulutnya.

"Makan nih Susu!"

tangisan mereda. namun, beberapa saat diganti teriakan yang memekakan telinga.

"KIM JISOO ANJING!!!! JANGAN DIGIGIT BEGO!!!!"

"HUWAAA!!" Tangis pecah kembali saat Jennie tanpa sengaja mengeplak kepala Jisoo.

"KIM JENNIE!!" Teriak Lisa, Seorang Siscon yang gak bisa liat kakak nya disakiti.

"Haaa... Ingatkan aku kenapa aku harus setuju ikut tinggal sama kalian semua" Rose, Asisten Jennie, Pacar Lisa, Sahabat Jisoo, dibuat bingung dengan tingkah ketiga orang yang tinggal se apartemen dengan dirinya.

Sebenarnya disini yang harus sabar itu, Jennie atau Rose?

Entahlah, Yang pasti!

Selamat datang di prahara rumah tangga Jennie!

Dengan Istri yang tidak dewasa!

Dengan Ipar yang Siscon!

Dan Asisten yang tidak membantu sama sekali!

**********

Otak kotorku tiba-tiba mikirin alur cerita ini gaes 😭😭

Pingin banget Jisoo polos kek anak-anak. Tapi, gak mau Jennie dikata pedo 😭

Akhirnya cerita ini terlahir 😮‍💨

Apa itu konflik yang berat? disini gak ada!

Mm... Maybe?

Ku ingetin lagi! Cerita ini tuh rate dewasa! Mature konten! NC-17! 18+! 21+! ++++ lah!

Gak cocok buat kalian anak-anak yang baru puber! Sadarlah dek!

Terima kasih yang menyempatkan diri untuk mampir!

Ini futa! Yang gak nyaman, mumpung masih awal, pergi aja.

Jangan nagih up! Karena seperti biasa, up sesuai mood!

Sekian dari saya!

With Love

Pacar Manobal.