Our Prince | HAECHAN HAREM [1]

3

Dalam perjalanan menuju rumah sakit, terdengar tangisan mengilukan dari seorang ibu yang mendapatkan kabar buruk tentang anak bungsunya.

Ya, itu bunda Lee, sejak dia di kasih kabar bahwa anak bungsunya di bawa kerumah sakit, dia mulai meraung-raung untuk mempercepat suaminya mengemudi.

Sesudah sampai di rumah sakit bunda Lee pun langsung berlari menuju administrasi.

"Sus! Ruangan Lee Donghyuck dimana ya?!"

"Di UGD ruangan 66"mendengar ucapan suster tadi bunda Lee pun langsung pergi mencari ruangan anaknya.

"Baik, terimakasih sus"ayah Lee pun mulai menyusul istrinya yang sedang mencari ruangan anaknya.

Setelah melewati banyak ruangan mereka pun melihat si anak sulung yang sedang terduduk lesu di lantai.

Melihat ada orang yang menghampiri nya Taehyung pun berdiri dari duduknya.

"Bagaimana adikmu?!"tanya bunda Lee.

"A-adek masi-ih hiks d-di hiks dalam"ucap taehyung

Beberapa menit pun berlalu dokter mulai keluar dari ruangan UGD dengan wajah yang tamvan. G canda, tapi emang ganteng sih dokter nya.

"Jadi, bagaimana keadaan anak saya dok?"

"Pasien mengalami sesak nafas saat tenggelam, air yang masuk melalui saluran pernafasan yang membuat air itu masuk kedalam otak, dan pasien di nyatakan koma"ucap dokter yang ber nickname Lee so man.

"Dok kapan anak saya akan bangun?"

"Saya masih tidak tahu untuk itu, tapi melihat kondisi pasien, mungkin butuh beberapa bulan untuk ia bangun"ucap si dokter

"Baiklah dok"

"Kalau begitu saya permisi dulu"ijat dokter itu

Keluarga Lee pun masuk kedalam ruangan Donghyuck, tak ada suara apapun di dalam ruangan itu hanya ada keheningan yang melanda, sampai sang bunda berbicara.

"Cepet bangun kesayangan bunda"

Cup

Kecupan singkat dihadiahi oleh bunda Lee kepada anak bungsunya.

TOK! TOK! TOK!

"eungh.."lenguh seorang pemuda yang masih bergelung dengan selimutnya.

TOK! TOK! TOK!

"SIAPA SIH ANJENG?!!"dengan kesal pemuda itu bangun dari tidurnya dan mulai membuka pintu kamar tersebut.

"Ada apa?!"tanya nya dengan nada sinis.

"Maaf tuan muda, anda harus segera bangun"ucap seorang wanita yang dilihat dari pakaiannya seperti seorang pelayan.

"Yaudah sana! Gue mau mandi!"

"Emm.. a-apa an-anda tidak ingin di mandikan?"tanya nya dengan nada gugup

"Apaan? Gue udah gede kok dimandiin, udah sana!"ucapnya lalu menutup pintu dengan keras, dan melangkah menuju kamar mandi.

BRAK!!

"Kenapa dengan tuan muda? Apakah aku membuat salah?"tanya sang pelayan entah kepada siapa, lalu pergi meninggalkan kamar si pemuda.