first love

9

hari ini jake mau pergi ke supermarket, beli bahan-bahan makanan yang sudah habis dikost-an nya.

tapi, pas mau berangkat. jake ditelpon sama jay, maksa mau nganterin dia.

'gw anter

'gak usah jei

'nanti jungwon marah sama gw

'ikeu udah bilang sama uwon

'bener?

'huem!!

'yaudh, hati-hati

'syap komandan!

'kalau ada orang yang ngasih coklat jangan mau. ingat

'iya ish! dikira anak kecil kali

'emang kecil

'HEHHHH—

tututut

jay mematikan telponnya karna bisa pecah kuping dia kalau denger ikeu teriak.

jake mendusel kesal. kenapa dirinya selalu dikatakan kecil, sih?! memang dirinya pendek— ralat. bukan pendek, kurang tinggi saja.

sebelum moodnya berubah menjadi buruk. ia buru-buru berlari memakai sepatu didepan pintu.

jake melihat jam tangannya, sudah jam 10 lewat. dirinya harus cepat, sebelum supermarket penuh.

pria mungil tersebut bergegas berlari kearah halte bus. bisa tambah ribet, kalau dirinya ketinggalan bus juga.

untungnya jake tepat waktu. saat pria mungil tersebut sudah datang, busnya juga sudah datang.

dirinya duduk di bangku bus tersebut sambil mengatur nafasnya yang terengah-engah, karna berlari.

setelah tenang. jake mengambil airports yang berada ditas belanjanya, yang sudah ia bawa dari rumah.

dirinya menyetel lagu digeboy geboy mujaer— YA GAK LAH! lagu baby dari Justin Bieber enak kayanya.

"like baby baby baby ohhh~"

"like baby baby baby noo~"

"like bab— EH ANAK AYAM KECEBUR GOT" latah jake saat pundaknya ditepuk.

"jake?" ucap pria yang menepuk pundak jake.

"KAK HYUNJIN?!" jake langsung memeluk tubuh pria yang bernama hyunjin tersebut.

"nanti aja peluknya." hyunjin menyuruh jake duduk kembali dan dirinya duduk disamping jake.

"kok kaka pulang?" tanya jake sambil senyum.

"kamu gamau kaka pulang?" jawabnya sambil mencubit pipi gembul jake.

"ish kaka!" jake menepis tangan hyunjin yang sedang mengunyel-nguyel pipinya  "emang boleh sama mommy kaka?" tanya lagi.

"kok kepo?"

"semua hal tentang kaka, aku mah selalu kepo." jawabnya sambil nyengir.

"dasar." hyunjin mengusak surai coklat jake. "kaka kabur." akunya membuat jake terkejut.

"maksut kaka?" tanya jake tak percaya.

pasti kak hyunjin lagi bercanda kan?! pikirnya.

"kaka cape, dikekang mulu. kaka sudah besar, yakan jake?"

"kok tanya aku?"

kali ini hyujin mencubit hidung mancung jake. "gemes." kekehnya.

jake merona malu. siapa juga yang gak bakal malu kalau di puji sama orang tampan?