19

335 60 5
                                    

"D-dan kau adalah anak dari Hua Yu?! Wanita keturunan iblis itu?!" Wu Xian sama sekali tidak bisa menyembunyikan keterkejutan nya lagi.

"Em, aku adalah.. Hua Cheng.." jiwa gelap muncul, dengan kondisi tubuh terlihat lebih terang dari sebelumnya. Jika sebelum nya ia hanya tampak abu abu, kini ia tampak jelas. Bahkan mungkin Wu Xian bisa menyentuh nya.

"Benar benar sangat mengejutkan. Lalu, apa yang akan kau lakukan dengan tubuh baru itu. Jika kau tidak memiliki jiwa ibumu, kau tidak akan bisa menyatukan mereka." Wu Xian

"Karna itu, aku memerlukan bantuan mu sekali lagi." Hua Cheng

"Bantuan seperti apa?" Wu Xian
"Sebelum itu, apa kau tidak ingin mendengar asal usulku?" Hua Cheng

"Aku sudah sedikit mendengar, walau aku tidak tau hal itu benar atau tidak. Aku hanya ingin memastikan satu hal. Benarkah semua adik adik mu di bunuh?" Wu Xian

"Kakak, mereka kakak, bukan adik." Hua Cheng
"Ibu selalu mengalami keguguran sebelum melahirkan aku. Tabib yang memeriksa ibu, mengatakan jika janin ibu tak sanggup menahan energi iblis di dalam diri ibu. Tapi, setelah ibu berhenti meminum ramuan dari permaisuri. Aku berhasil lahir." Hua Cheng

"Jadi..." Aura Wu xian seketika menjadi gelap.
"Permaisurilah yang membunuh kakak kakak mu." Wu Xian, Hua Cheng mengangguk.

"Setelah aku lahir, ibu menyembunyikan aku di dalam sebuah dunia kecil. Para bawahan ibu lah yang merawat ku. Sedangkan, ibu meminta penjelasan kepada Kaisar dan Permaisuri." Hua Cheng.

"Namun, bukan nya mendapatkan apa yang ia inginkan. Ibu malah di tuduh sebagai pengkhianat dan memfitnah Permaisuri. Sebab itu, ibu semakin yakin jika. Permaisuri lah yang melakukan semuanya." Hua Cheng mengepalkan tangan nya.

"Tidak dapat melukai Keluarga Kaisar dengan mudah. Ibu menyakiti manusia yang begitu menyembah Kaisar Xie. Pertarungan antara Iblis, para kultivator dan 'dewa' pun pecah." Hua Cheng.

"Ribuan jiwa kultivator melayang begitu saja. Dengan kebodohan dan ketidak tahuan mereka membuat mereka mati sia sia." Hua Cheng

"Hah.. lalu kenapa, biarkan saja mereka mati. Aku yakin mereka dengan senang hati membatu para 'dewa' itu agar nama keluarga mereka semakin terkenal, sebagai keluarga yang membantu keluarga Kaisar Xie." Wu Xian

"Jadi, bagaimana aku harus menolong mu?" Wu Xian
"Kau sungguh akan membantu?" Hua Cheng
"Aku dan kau, ada di pihak yang sama. Sama sama tidak di akui." Wu Xian membuka jendela ruangan. Menatap keluar jendela, lampion yang di dominasi emas tersaji sejauh ia melihat.

"Aku telah maju satu langkah lebih dekat dengan tujuan ku. Dan kau, kau pun harus maju untuk menyelesaikan tujuanmu." Wu Xian berbalik dan melihat kearah Hua Cheng.
Anak anak rambutnya tampak bergoyang kecil terkena hembusan angin.

"Aku akan membantu mu sampai akhir, bahkan jika aku harus melawan para 'dewa' itu aku tidak akan takut." Wu Xian, Hua Cheng tertegun dengan tekat Wu Xian. Ia tersenyum tipis.

"Aku Hua Cheng, akan memastikan keselamatan mu." Hua Cheng.

.+.

"Akhirnya kembali keakademi." Wu Xian bersama Jin Zixuan masuk kedalam akademi bersama.
"Kau ini, tampaknya tidak senang berada di luar." Jin Zixuan
"Hei, aku susah payah untuk bisa ada di sini. Tentu, aku harus belajar dengan giat." Wu xian

"Aiyaahh, coba lihat pasangan tunangan baru ini. Bagaimana acara pertunangan kalian, baik baik saja." Lou Qinyang muncul dengan memeluk beberapa buku.

"Menyenangkan, tentu saja." Wu xian tersenyum centil
"Kejam, kau bahkan tidak mengundang ku! Apa aku ini bukan teman mu?!" Lou Qinyang

"Ahahaha... Bukan nya aku tidak mau mengundang mu.." Wu Xian tersenyum canggung.
"Di pertemuan selanjutnya, kami akan mengundang mu." Jin Zixuan
"Lihatlah, seberapa jantan nya pria mu Wu Xian." Lou Qinyang merotasikan kedua bola matanya malas.

"Tapi, berhati hatilah. Kedua saudara Jiang hari ini masuk keakademi." Lou Qinyang
"Mereka masuk?" Alis Jin Zixuan menukik tajam
"Yaa, Jiang YanLi masuk dengan jalur khusus. Dan tentu saja ada di kelas kita." Lou Qinyang

"Hmph.. lalu kenapa, aku tidak perduli." Jin Zixuan
"Dengar ya! Jika kau macam macam, aku akan memberi mu pelajaran!" Lou Qinyang
"Lou Qinyang, tenang saja, dia Zixuan berulah. Aku hanya perlu mengganti kekasih ku dengan yang lain." Wu Xian tersenyum kalem.

"Oh! Benar! Wen Qiaoling atau Lan Wangji, oh si pria cantik itu juga tidak buruk." Lou Qinyang
"Itu tidak akan terjadi." Jin Zixuan merangkul Wu Xian dengan posesif. Wu Xian tertawa, ia berhasil menggoda Jin Zixuan. Melihat interaksi keduanya, Lou Qinyang tersenyum tipis.

'dewa, jagalah kebahagiaan teman teman ku.' batin nya.

Di sisi lain, tampak Jiang YanLi mengepalkan kuat jari jari tangan nya melihat pemandangan di depan nya.

"K-kakak, sebaiknya kita pergi." Jiang Wanyi
"Tidak, aku akan kesana." Jiang YanLi melangkah kearah mereka.

"Tuan muda Jin." Jiang YanLi tersenyum lembut.
"Selamat datang kembali." Ucapnya dengan lembut. Seketika, tawa senang mereka pun hilang. Jin Zixuan melihat nya dengan tatapan dingin.

"Jiang YanLi." Jin Zixuan
"Apa yang kau inginkan." Sambungnya
"Hari ini aku baru saja masuk keakademi. Dan belum mengetahui akademi dengan baik. Apakah Tuan Muda Jin mau menemani ku berkeliling ?" Jiang YanLi

"Aku? Mengapa aku harus melakukan nya?" Sinis Jin Zixuan
"A-apa?!" Jiang YanLi sangat terkejut dengan ucapan Jin Zixuan
"Jin Zixuan! Kau jangan keterlaluan dengan kakak ku!" Jiang Wanyi
"Kalo begitu, urus dia dengan baik." Jin Zixuan melangkah pergi dengan menggenggam lengan tangan Wu Xian.

"Zixuan, kau jangan terlalu kasar." Wu Xian
"Abaikan dia." Jin Zixuan

"Apa yang coba di lakukan nya?"
"Apa lagi, dia pasti sengaja ingin menggoda Jin Zixuan."
"Hati nya, tidak secantik wajahnya."

Para murid mencemooh dan mencibir perbuatan Jiang YanLi. Lalu pergi meninggalkan nya, Lou Qinyang yang melihat itu juga pergi tanpa mengatakan apa apa.

.+.

"YanLi dan Wanyi sudah ada di dalam akademi. Suami, apa kau tidak mau menemui para tetua akademi untuk berbicara dengan Wu Xian?" Yu ZiYuan memainkan cangkir teh nya.

Jiang Fengmian hanya meliriknya, dan kembali membaca tumpukan dokumen yang harus segera ia urus.

"Suami, apa kau mendengar ku?" Yu ZiYuan
"Aku menyesal telah berlaku buruk padanya. Jika aku tau ia memiliki kemampuan seperti itu, aku pasti akan memperlakukan nya dengan baik." Yu ZiYuan

"Juga, ku fikir kau harus menguat jamuan dan mengundang banyak orang. Untuk meresmikan Wu Xian sebagai anak mu." Yu ZiYuan

"Untuk orang yang tidak tau malu, ku fikir kau sungguh sungguh tak lagi punya harga diri." Jiang Fengmian, ucapan nya membuat Yu ZiYuan tersentak.

"Suami! Aku melakukan ini untuk masa depan Wilayah Jiang!" Yu ZiYuan
"Masa depan Wilayah Jiang, atau untuk menyelamatkan wajah mu." Jiang Fengmian
"Lalu, kau fikir siapa diriku yang bisa seenak nya kau perintah, Yu ZiYuan." Tatapan tajam Jiang Fengmian membuat Yu ZiYuan terdiam.

"Setelah mempermalukan aku di pertunangan yang gagal. Kini kau ingin aku menanggung malu yang lain nya." Tatapan Jiang Fengmian semakin menajam.

"Itu adalah kesalahan ku, aku akan membayar nya." Yu ZiYuan meremas pakaian di atas pangkuan nya.
"Aku akan mendidik Wu Xian sesuai dengan tata krama bangwasan, dan menjadikan nya nona muda yang berwawasan tinggi. Dengan begitu, semua orang akan melupakan kejadian malam itu." Yu ZiYuan

"Tanpa campur tangan mu, ia bisa mendapatkan kekuatan di luar yang biasa kau bayangkan. Kau menyingirkan ia dan ibunya agar posisimu dan Jiang Wanyi  tidak tergeser. Juga, fakta bahwa ia memiliki level kultivasi yang rendah. Lalu sekarang, saat ia menjadi sorotan banyak pihak. Tiba tiba kau ingin membawanya kembali?!" Jiang Fengmian memukul meja dengan keras sampai membuat Yu ZiYuan tersentak kaget.

"Hentikan kegilaan mu Yu ZiYuan, atau aku akan menyingkirkan mu dengan tangan ku sendiri." Jiang Fengmian.

TBC !!!

Mengambil Milik ku Kembali Donde viven las historias. Descúbrelo ahora