17

241 9 0
                                    

Bell masuk udah bunyi sama dengannya dengan junkyu dan kawan² yang udah siap di dalam kelasnya ya walaupun sekarang mereka mendapati jam kos jadi mereka cuma diem diem aja.

"Kak junkyu!"teriak seorang laki-laki di ambang pintu bikin yang ada di dalam kelas dan bikin Hyunsuk ke selek mie Sampe mienya keluar dari idung.

"Astaga wan biasa aja kali manggil junkyu ya"ucap Hyunsuk yang lagi sibuk ngalapun hidungnya.

"Hhe maaf bng"cengir junghwan.

"Mau ngapain ke sini mana lagi ham pelajaran lagi"tanya junkyu pada junghwan.

"Ahh Lo bolos ya Wan"ucap mashiho tiba tiba bikin junghwan gak jadi ngomong.

Junghwan mau jawab tapi udah kepotong lagi sama Yoshi"gak baik Wan bolos Mulu".

Junghwan menatap mereka dengan Malas.

"Enak aja bolos,ini gw lagi jam kos"jawab junghwan.

"Lah terus ngapain Lo kesini"tanya Asahi.

"Mau ketemu kak kyu"ucap junghwan bikin junkyu bingung "lah mau ngapain Wan"tanya junkyu.

"Gak Ppa lagi kangen aja"semuanya hanya ber oh ria aja.

"Tumben si Jongu gak nempel Wan"tanya heran Yoshi.

"Dia lagi bolos di wc sama bng haruto"ucap junghwan.

"Kagak ada kapok kapoknya tuh dua bocah"heran Hyunsuk.

"Ngeri bngt bolosnya di wc"timpal Asahi.

Junkyu buru buru berdiri buat nyamperin haruto Karna dia udah kesel bngt haruto bolos Mulu.

"Mau kmna kak"ucap junghwan.

"Nyamperin haruto"ucap junkyu sambil lari kecil.

"Bakal ada perang ke tujuh nih"ucap Asahi.














Haruto sama jeongwoo dia lagi nyebat di wc berdua.

"Ini gak bakalan ada Yng ke sini kan to"tanya jeongwoo khawatir bukan Karna dia takut tapi dia agak trauma aja di hukum Mulu.

"Kagak"ucap haruto santai.

Mereka nyebat tanpa beban dan seperti kereta api,dan tidak ada percakapan dari mereka berdua mereka hanya pokus pada rokoknya.

"Gw bingung to"ucap jeongwoo tiba tiba.

"Lah bingung knpa njing"heran haruto

"Bingung gw anjing Ayng Wawan belum jawab gw"

"Jawab apaan"

"Soal ajakan pacaran"ucap jeongwoo lesuh.

"Kasian bngt sih nasib Lo woo"haruto tertawa.

"Anak anj bukanya bantuin malah ketawa"jeongwoo memukul kepala haruto sehingga sangmpu meringis kesakitan.

"Ahh gw punya ide"ucap haruto tiba tiba "apaan to"mata jeongwoo udah bersinar sinar dia sangat penasaran.

"Perkosa aja Gimna"setelah mengatakan itu haruto langsung ketawa.

"Anak anjing"kesal jeongwoo pada haruto.

Saat kembali hening dan menikmati rokok tiba tiba pintu WC terbuka dan nunjukin junkyu dengan wajah kesalnya bikin jeongwoo dan haruto terlonjak kaget.

"Ngapain bolos hah!"bentak junkyu dengan tangan di lipat di dada.

"Eh sayng"ucap haruto langsung membuah kuntung roko dan langsung meluk junkyu,sedangkan jeongwoo udah kabur duluan.

"Ih siying"junkyu melepaskan pelukannya.

"Aku tanya sekali lagi ngapain bolos mana sambil ngerokok lagi"ucap junkyu dengan wajah galaknya tapi menurut haruto itu wajah gemas.

"Mana aku gak ngerokok kok"haruto meraba raba dirinya sendiri.

"Engga ngerokok tapi mulut bau rokok"haruto kalah debat dia cuma senyum doang.

"Udah dong sayang jangan marah marah iya udah deh aku ngaku aku salah"pasrah haruto sambil meluk junkyu sambil sesekali Nyium dan gigit pipi junkyu.

Duh kalau gini Jan junkyu jadi meleyot.

"Maafin ya?"ucap haruto dalam pelukan junkyu.

"Gak mau"ucap junkyu.

"kok gak mau sihhh"haruto ngelepasin pelukannya dan langsung natap junkyu dengan wajah di sedih sedihka.

"Aahh maaf ya sayng jangan marah dong ya ya maaf ya"haruto mengedip ngesipkan matanya sambil senyum manis tapi junkyu diem aja gak jawab.

"Kalau gak di maafin nanti kamu aku cium Sampe pingsan mau"ucap haruto lagi.

"C-coba aja kalau berani"ucap junkyu terbata bata haruto yang mendengarnya langsung menyum miring.

Tanpa Aba aba haruto langsung narik tengkuk junkyu bikin junkyu kaget.

Haruto terus mengecup bibir junkyu hingga lama kelamaan dia memberikan lumutan lembut semakin lembut lumutan itu dan juga semakin membuat junkyu terbawa dalam permainannya.

Dan Tampa sadar tangan junkyu udah ada mengalung di leher haruto,haruto pun tersenyum smirk dan lalu mengigit bibir junkyu hingga terbuka dan langsung haruto memasukan lidahnya mengabsen semua deretan gigi rapi milik junkyu dan mengajak lidah junkyu bermain.

Tentu saja junkyu tidak menolok lidah junkyu pun sekarang ikut bermain bersama haruto hingga sekarang hanya terdengar suara adu lidah dari keduanya memenuhi ruangan WC.

Mereka berciuman tanpa hnti hingga oksigen junkyu sudah menipis dia langsung memukul haruto mengisarat kan dia udah kehabisan napas haruto yang paham itu langsung melepaskan tautan mereka hingga tali Saliva itu tertinggal di dagu junkyu.

Haruto mengelap sisa Saliva yang tertinggal itu sedangkan junkyu masih sibuk mengambil nafas sambil menyembunyikan wajahnya yang sudah merah padam itu.

"Ciee malu"goda haruto bikin junkyu makin salah tingkah.

"Apasih"junkyu buru buru keluar dari sana ninggalin haruto yang masih ketawa.

"Nanti lanjut di rumah ya!"teriak haruto

"Gak mau!"jawab junkyu.
















Hllo guys aku kambek maaf jarang up Karna aku lagi sibuk bngt dan maaf juga cerita kali ini pendek aku bingung bngt Semarang alurnya harus gimna😭 tapi mkasih buat Yng masih baca cerita aku 💓

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 26, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

SAUDARA[Harukyu]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang