Antagonis Mother [END]

14.

Helena, dia sedang kesal dengan kaiden, kenapa? karena kucing helena di taruh di tempat sampah oleh kaiden.

helena menasihati kaiden namun kaiden hanya menganggukkan kepalanya, entah mengerti atau tidak.

"kamu denger ga sih apa yang aku omongin?" tanya helena.

"iya sayangku, maaf" ucap kaiden.

"awas aja kamu sampai ngulangin lagi, kamu yang aku buang ke tempat sampah" ucap Helena.

"iya iya, masak sana reina udah mau pulang sekolah" ucap kaiden membuat helena menolehkan kepalanya ke arah jam, sudah jam 10:45 yang artinya 15 menit lagi reina akan pulang.

"nih pegang aku mau masak dulu, sana kamu jemput reina" ucap helena kemudian memberikan kucingnya ke kaiden.

setelah helena menjauh kaiden melemparkan kucing itu ke sebelahnya kemudian pergi mengambil kunci mobilnya, jika kalian tanya kenapa kaiden tidak kerja, jawabannya adalah malas.

toh kaiden atasannya ini, lo punya duit lo punya kuasa, begitulah motivasi dari bapak kaiden.

•••

Kaiden sedang menunggu reina, sembari menunggu ia memainkan ponselnya dan banyak sekali ibu ibu yang menggoda dirinya.

"ih cakep banget, jemput Adeknya yang mas?"

"cocok banget jadi menantu saya"

"mas saya janda loh"

"mas kalau kesepian call saya ya"

"ganteng banget sih"

"DADDY"

reina memanggil kaiden membuat yang lain terkejut pasalnya tampang kaiden tidak seperti mempunyai anak, dia lebih cocok untuk jadi anak sma.

" he's my daddy, don't try to tease him " ucap reina membuat ibu ibu tadi menyingkir.

kaiden membawa reina masuk ke dalam mobil dan kembali ke rumah.

dirumah helena sedang memasak makanan kedua manusia yang sekarang sudah turun dari mobil.

"mommy"

"rei jangan lari-lari" ucap helena dari dapur.

"mommy, masa tadi disekolah daddy di gangguin sama ibu-ibu " ucap reina sembari melirik kaiden yang sedang memeluk belakang helena.

"di godain gimana?" tanya helena.

"ih mas cakep banget, mau jemput adeknya ya?"