baby ryota 13

1.9K 50 1
                                    


Ryota sekarang sedang berada di cafe dengan teman temannya mengerjakan tugas kelompok yang ingin di presentasi kan bersama seminggu lagi. . Sebelum nya Tadi dia sudah izin dengan Hiro.

" Apa sudah selesai menghitung  luasnya? " Tanya salah satu temannya yang bernama  akeno lebih akrab nya nya di panggil keno.

Ryota mengangguk " Sudah kalau keno bagaimana apa sudah selesai? ".

" Aku juga sudah "! Jawab keno tersenyum manis.

" Ihh keno Kau tidak bertanya pada ku Juga ? " Protes salah satu temannya ryota juga yang bernama chiyo.

Keno Merotasi kan matanya malas. " Memangnya harus" Jawab keno  Acuh.

" Tentu caja kan chiyo juga satu kelompok dengan keno " Ucap chiyo lirih.

Ryota yang melihat chiyo sedih merasa kasihan. Sikap keno selalu saja dingin pada chiyo.

" Apa chiyo sudah selesai? " Tanya ryota mencoba menenangkan chiyo.

" Mm chiyo juga cudah celecai" Jawab chiyo tak semangat.

Ryota, keno dan chiyo kebetulan berada satu kelompok.   Mereka sepakat mengerjakan nya bersama di sebuah cafe milik ayah keno.

" Ryota kita makan dulu yok" Ajak keno lembut setelah mereka merapikan  buku buku. Keno memesankan makanan untuk mereka.

' kenapa dengan  chiyo  keno kacal cekali cedangkan dengan lyota keno celalu lembut' batin chiyo menatap sendu keno dan ryota.

" Mm ayok. ryota juga sudah lapar" Jawab ryota sembari memegangi perut nya.

Keno mengambilkan sushi dan ramen untuk ryota.  " Ini untuk mu  aaa"  Keno menyuapi ryota sushi .

Dengan senang hati Ryota membuka mulutnya lebar " Nyamnyam enyak"

' bahkan keno tak menawalkan Chiyo untuk makan' batin Chiyo semakin sedih menatap keno saat menyuapi ryota.

" Mmm lyota Chiyo izin duluan pulang ya"  Ucap Chiyo 

" Kenapa? " Tanya ryota

" Chiyo mau menemani cepupu Chiyo ke mall. " Jawab Chiyo di akhiri dengan senyum.

" Baiklah tidak apa apa Chiyo. chiyo tidak ingin makan terlebih dahulu sebelum pergi? " Tawar ryota.

Chiyo menggeleng kan Kepala nya " Mm Chiyo belum lapal lyota . Kalau begitu Chiyo duluan ya" Jawab Chiyo lembut.

Sebelum pergi Chiyo menatap Keno lebih dulu yang hanya menatap nya datar. Chiyo menundukkan wajah nya semakin sedih. Hatinya makin sakit saat kino yang terlihat tidak peduli dengan kepergiannya.

Chiyo berjalan menuju halte yang di khusus kan untuk menunggu bus.

" Hikss hati Chiyo cakit" Tangis Chiyo pecah sambil menutup wajahnya dengan kedua tangan

" Hikss Hiyo benci cama keno .. Hikss tapi tapi Chiyo juga cinta cama keno"

Chiyo menelpon  supir pribadinya untuk menjemput. Saat ke sini tadi Chiyo naik mobil keno bersama ryota.



******

Di rumah Hiro sudah uring uringan menanti ryota. Dirinya sangat khawatir pasalnya baby nya itu belum pulang pulang.

Jam sudah menunjukkan pukul 5 sore.  Jujur saja hati nya tidak tenang jika baby nya itu belum pulang. Padahal dirinya baru saja menelpon ryota 30 menit yang lalu. Meski baby nya tadi

Hiro kembali menghubungi ryota.

" Hallo" Jawab ryota di sebrang sana.

" Baby apa kamu masih lama? " Tanya  Hiro langsung dengan wajah yang sendu.

" Hihihi sabar Hiro sebentar lagi ryota  pulang" Kekeh ryota saat melihat wajah Hiro yang cemberut.

" Hikss Cepat pulang baby aku sudah sangat merindukan mu"  Pinta Hiro memelas.

" Astaga sayang apa kamu sedang menangis hahah? "  Tawa ryota pecah saat melihat air mata Hiro menetes  di tambah wajah cemberutnya Hiro.

" Hikss baby cepat pulang."

" Apa sudah selesai baby biar aku jemput sekarang " Tanya Hiro

" Ia sayang ryota udah selesai kok. "

" Kalau begitu aku matikan telepon nya ya baby. Tunggu di sana aku akan menjemput mu baby"  Seru Hiro sambil mengambil kunci mobil nya yang berada di atas meja.

" Ia sayang. Tapi jangan mengemudi dengan laju ya ingat" Pesan ryota.

" Ia baby gak janji" Jawab Hiro. Dengan cepat dia mematikan ponselnya takut baby nya marah besar.

Ryota berdecak kesal saat mendengar jawaban Hiro.  Pasalnya dia tau betul bagaimana kekasih nya itu mengemudi saat terburu buru.



Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.










 ryota EndWhere stories live. Discover now