Berisi keseharian remaja beruang dan pacarnya si tupai kecil.
disclaimer this book is about Beomtae not taegyu. if you don't like it, just go.
#1 Beomtae
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sebegitu sabarnya beomgyu menghadapi kekasihnya yang pelupa seperti Kim Taehyun, si tupai selalu atau terlalu sering lupa akan sesuatu dalam semenit saja. Demensia dan penyakit Alzheimer. Beomgyu sudah pernah membawa Taehyun ke dokter untuk mengecek kondisi sang kekasih. Dan itu adalah hasil pengecekan dokter terhadap Taehyun.
Beomgyu sedang dalam perjalanan menuju rumah, sebelum itu dia menyempatkan diri untuk mampir ke tempat tongkrongan favoritnya dengan sahabat tak lama kemudian taehyun menulis sebuah pesan di handphone milik beomgyu.
Di dalam isi pesan tersebut Taehyun menanyakan keberadaan handphonenya yang kata Taehyun hilang, jelas ini membuat beomgyu tertawa kencang sebab ulah kekasihnya yang sering lupa. Beomgyu membalas tanpa kata-kata kasar dia menyuruh Taehyun untuk menelpon dirinya dan memberitahu sang kekasih bahwa handphonenya selama ini telah digenggam Taehyun, hanya saja Taehyun yang entah tidak merasakan atau memang dari penyakit alzheimer.
"Lo kenapa ketawa-ketawa sendiri gue liatin, sehat?" Soobin memasang muka bingung karena sedari tadi beomgyu terus-terusan tertawa saat memandang handphone.
"Tauk nih dari tadi, curiga gue lo selingkuh dari pacar lo mangkanya ketawa." Junkyu ikut menambahi.
Ekspresi beomgyu yang tadinya tertawa menjadi diam karena ucapan junkyu, dia menatap junkyu tidak suka lalu memukul bahunya dengan pelan sambil berceloteh.
"Gue gak akan selingkuh." Tegas beomgyu.
Setelah ucapan tegas dari Beomgyu keluar muncul lagi kata-kata yang sangat membuat beomgyu emosi dari changbin. Mulut kakak kelasnya ini apa perlu beomgyu sekolahkan.
"Lo kok bisa betah sih pacaran sama Taehyun yang notabenenya orang pikun." Entahlah dengan niat menyindir atau memang tidak sadar saja ketika changbin berucap seperti itu.
Beomgyu berdiri dia berjalan pergi dari tongkrongannya mengabaikan para remaja lain menatap bingung pada beomgyu, ada dua anak yang sejak tadi diam melihat ekspresi wajah beomgyu semenjak pertama hingga akhir.
Suara motor berbunyi kini meninggalkan kafe, beberapa menit seterusnya sepi lagi karena beomgyu tidak ada.
"Gue salah ngomong ya?" Changbin berucap sekaligus mengintrospeksi diri.
Jaehyuk menghela nafas jengkel pada pada ucapan changbin, dia segera memukul setidaknya sekali saja kepala changbin dengan tangannya dan di dapati pemuda itu meringis kesakitan padahal jaehyuk memukulnya tidak keras-keras.
"Kenapa mukul kakak tingkat Lo bocah!"
"Setidaknya lu tau diri kalau ucapan lu itu nyakitin perasaan beomgyu bang."ucap jaehyuk, walaupun wajahnya terlihat tak peduli pada sekitar aslinya dia peka dengan hubungan beomgyu dan Taehyun.
Hubungan yang dijalani hampir 3 tahun itu masih Bertahan karena perjuangan beomgyu sendiri ingin membuat Taehyun jatuh hati padanya, semua itu disaksikan langsung oleh jaehyuk dan hueningkai.
