Oneshot Anime Chara x Reader

81. Matthias Von Herrath (Cry, or Better Yet, Beg)

🚫 maaf latar waktu dan tempat ga sesuai di manhwa soalnya authornya ga baca cuma liat spoiler

Sudah sejak kecil aku menyukainya, aku sudah berulang kali mengirimkan surat lamaran pada orang tuanya namun tidak satupun surat yang aku kirim dibalas oleh orang tuanya.

Ketika aku berumur 5 tahun ibuku membawaku ke rumah temannya yang baru saja melahirkan, aku melihat sesosok bayi perempuan mungil dengan mata yang indah, dari situlah aku berjanji akan memilikinya ketika aku dewasa nanti

Sekarang umurku 23 tahun, aku menaruh mata-mata disamping gadis kecilku agar aku dapat mengetahui keadaannya.

Floyen brzngsek itu bahkan tidak pernah membalas pesanku. Dari umur 17 tahun setiap bulan aku selalu mengirim lamaran pada keluarga floyen tapi suratku selalu kembali

Aku tidak tahu harus menggunakan trik apa lagi agar yn gadis kecilku dapat menjadi milikku seutuhnya, untuk sekarang aku hanya dapat melindunginya dari jauh dan menjauhkan semua pria dari hidupnya

Hari ini aku sangat senang, aku diberi kabar dari mata-mataku bahwa yn akan datang ke wilayah kekuasaanku. Akupun mengutus seseorang untuk penyuruh seluruh penginapan menolak tamu wanita

Sedari pagi aku sudah berjaga -jaga gerbang perbatasan wilayahku untuk mengawasi yn.

Tak lama aku melihat sebuah kereta kuda memasuki gerbang wilayahku dan itu adalah kereta kuda yang dinaiki oleh yn

Aku mengawasi yn dari jauh, menunggu waktu yang pas untuk menghampirinya. Setelah sampai di penginapan sesuai dengan yang diperintahkan yn ditolak untuk menginap

'sekarang waktuku beraksi' batinku dan langsung keluar dari tempat persembunyianku lalu menghampiri yn

"Lady floyen, senang bertemu denganmu" ucapku sambil mencium tangannya

"Ehh matth, maksudku duke herrath" ucap yn

jadi dia tidak melupakanku kan? aku sangat senang ketika ia masih mengingat namaku,

Kamu memang pernah bertemu beberapa kali namun yn bukalah tipe anak yang sering bicara, ditambah lagi Duke floyen yang selalu berada disisinya membuatku sulit untuk berinteraksi dengannya

"Panggil Matthias saja. Apakah kamu kesini untuk menginap?" Tanyaku basa-basi

"Ya, tapi semuanya penuh. Kamu juga boleh memanggilku yn saja " ucap yn

"Menginaplah di kediamanku aku akan menjamumu" ujarku sambil tersenyum

"Tidak perlu, aku hanya sehari disini dan besok akan langsung pulang setelah mendapatkan apa yang aku inginkan" jawab yn

"Akhir-akhir ini banyak gadis muda yang mati mengenaskan, mereka korban penculikan dan pembunuhan. Tersangka masih berkeliaran. Targetnya adalah lady-lady muda bangsawan" jelasku

Yn nampak bingung, ia menatap pelayannya Merry dengan tatapan tanda tanya

"Nona lebih baik anda menerima tawaran tuan duke, beberapa bulan terakhir memang sering terjadi kriminal di wilayah ini" jelas Merry

'Bagus, aku akan menaikkan gajimu merry' batinku

Jika kalian berpikir Merry adalah mata-mata yang aku kirim, yaa jawaban kalian benar.

"Maaf...." Ucap yn

Tanpa ba-bi-bu aku langsung menggapai tangannya untuk pergi bersamaku

"Tidak masalah, kamu bisa menginap selama yang kamu inginkan. Prajuritmu juga akan aku siapkan tempat menginap" jelasku

"Maaf aku jadi merepotkan mu" ucap yn

"Tidak kok. Ayo kita pulang dulu, besok baru kamu mencari apa yang kamu inginkan.kamu baru saja datang dari perjalanan jauh" ujarku mentuntun yn menuju ke kereta kudaku