(15)

3.5K 215 3
                                    


- Hello Nana! Final chapter -




Pasca peristiwa yang terjadi 1 minggu yang lalu, melibatkan si bungsu yang terluka membuat yuta, winwin maupun sang kakak injun setiap nana main ditemani kemana mana.

Si kecil sudah paham jika sang ayah mengikuti setiap langkah ia kemana mana, kata nana " nanti jika nana tenapa napa ayah menangis dan menjadi jeyek hehe^^ " 

Sekarang mark, haechan doy sedang bertamu ke rumah Nakamoto. Kepulangan mark dari canada membawakan beberapa oleh oleh untuk.semua orang, terutama untuk keluarga Nakamoto.

Tenang saja mark.adalah duplikat ke 2 jung jaehyun, yang uangnya tak habis habis nantinya.

" kakak kakak! Liyat nana punya ini " , menujukkan bekas luka yang ia dapat pasca kejadian 1 minggu yang lalu.

Mark melotot seketika, haechan juga tak kalah terkejutnya saat si kecil menunjukkan bekas lukanya.

" kenapa dengan tangan dan kakimu??? " 

" nana ditablak oleh kkakak kakak jahat kata yayah, tapi nana kuat dan cudah cembuh tapi ini cakit cekali " 

" uncle??? Apakah mereka sudah bertanggung jawab?" haechan menanyakan hal.tersebut pada yuta yabg sedang duduk di sofa membaca file filenya di laptpp miliknya.

" sudah, mereka sudah memberi uang berobat dan damai. Adikmu itu benar benar tak bisa dilukai chan, uncle sebenarnya hampir menonjok salah satunya. Tapi uncle ingat mereka juga masih anak anak seusia kalian saat SMA. " 

" huh jika echan ada pasti echan jewer higga kupingnya melebar " , jaemin terkejut dan seketika menyembunyikan telinganya. Karna takut, karena kata renjun jika anak nakal hukumannya harus dijewer.

Maka ketika haechan membicarakan hal ' jewer - " nana langsung menyembunyikan telinganya, doyoung yang melihat hal tersebut bingung kenapa adik ipar kecilnya menyembunyikan telinganya dan melihat kearah haechan takut.

" adek? Kenapa telinga nya ditutupin? Ada apa? " , ujaran doy juga membuat haechan jadi fokus melihat nana.

" eumm nooo- "

" hei kenapa baby? " , tanya mark dan nana hanya mencebik dan terus menutup telinganya.

" nana takut dijewel kakak hiks, kata kakak njun jika ada anak nakal nanti dijewel kupingnya campai melah hiks.. Nana tidak mau hiks " , tangisnya pecah karena takut.

Haechan yang mendengar kan ucapan nana barusan paham, dia tarik nana ke dekapannya dan berusaha memberi pengertian nana atas ucapannya barusan.

Haechan yang mendengar kan ucapan nana barusan paham, dia tarik nana ke dekapannya dan berusaha memberi pengertian nana atas ucapannya barusan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


" hahahaha.. Sorry baby kinci, eumm ya benar jika ada anak nakal kakak akan jewer telinganya sampai merah. Tapi nana kan anak baik, jadi kakak echan tidak akan menjewer nana. Nana anak baik bukan? "

" e-umm hikss nana anak baik hiks "

" jangan menangis dong, kakak tidak akan memarahi nana atau menjewer nana kok " , yuta yang melihat anaknya menangis ketakutan tertawa disela sela sibuknya memeriksa file.

" plomisss 🤙🏻 " , menautkan janji jari kelingking nya pada haechan dan haechan membalas

" promise sayang.. 🤙🏻 " , walaupun sudah selesai tetapi jaemin masih sesenggukan di pelukan haechan.

Sedangkan renjun dan winwin yang baru saja pulang belanja cemburu, melihat sang adik curi kedekatan dengan sahabatnya.

Renjun gabung kearah mereka dan melihat mata nana yang baru saja menangis.

" lu apain adek gw? " tutur renjun sambil mengusap sisa bulir air mata jaemin yang terbentung di bulu mata lentiknya.

" lu gara gara nya " , renjun yang baru saja gabung tertutuduh tiba tiba, doy dan mark tertawa karena muka cengo renjun yang menunjuk dirinya sendiri.

Maksudnya? Gue? Salah? Apaan gue baru aja dateng-

Sedangkan jaemin hanya fokus memainkan ponsel haechan dan boneka yang diberi doy untuknya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Sedangkan jaemin hanya fokus memainkan ponsel haechan dan boneka yang diberi doy untuknya.

" lo biangnya ren.. "

Renjun melirik ke doyoung sang kekasih, seakan meinta penjelasan " bisa jelasin bub- "

" kamu nakutin adek ya? Katanya kalo ada anak nakal.dijewer telinganya sampe merah? " 

" ah- " , renjun teringat perkataannya. Dan semua nya mengangguk, seakan paham kearah mana mereka topiknya.

" wkwkwk gue cuman nakutin, gue kira adrk gabakal takut. Eh ternyata sampe nangis "

Renjun mencium pipi gembil sang adik dan meminta maaf.

Nana menatap marah karena seakan aktivitas menontonnya diganggu sang kakak.

Batin mereka " shit- lucu sekali anak ini! "

" kalian ngebatin ngumpat gitu ga takut dosa? "

Bagaimana ayah yuta tau ekwk, seakan dia adalah cenayang dari jepang wkwk.

Mereka terkekeh bersama, membuat si kecil yang dipangkuan haechan bingung.























Terimakasih, cerita ini sudah selesai.
Sampai jumpa di Hello Nana part 2 !!









Maaf jika cerita cerita saya kurang
memuaskan minat baca kalian ~




















* kalau jadi wkwk.
Terimakasih juga yang udah baca,
vote serta komennya.

Saya pamit undur diri, sampai
bertemu di karya saya berikutnya

Penulis,


Matchachccho🐰

Hello Nana! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang