Satu

158 17 0
                                    

Sudut pandang pertama...

"(Name)! Kamu udah tau belum?" Tanya seorang gadis bersurai coklat dengan beberapa helai berwarna pink keunguan, ia menyenderkan kepalanya pada bahu lebar milik gadis tinggi dengan surainya yang berwarna abu abu.

"Memangnya ada apa, Rani?" Tanya balik gadis itu atau (name), dengan mata yang fokus menatap layar sementara jarinya bergerak dengan lihai di keyboard laptop miliknya.

"Jadi tuh dikelas ada murid baru, namanya Budi Raynar. Dia itu laki laki yang sikapnya cool gitu dan jago berantem, soalnya tadi dia ribut sama anak dari kelas animasi gara gara Boby dipalak" jawab Rani atas pertanyaan (name) sebelumnya.

"Begitu, apakah semuanya berjalan lancar?" Tanya (name) sembari melirik sebentar kearah Rani lalu kembali pada laptopnya.

"Iya, Budi bisa ngalahin mereka dengan mudah dan aku langsung dapet penggemar banyak abis ngeposting video dia ribut" Jawab Rani lagi dengan semangat.

"Kamu sudah meminta ijin padanya?" Tanya (name) sembari mematikan laptopnya, lalu mengalihkan fokusnya sepenuhnya pada Rani dan menaruh kacamata anti radiasi miliknya diatas meja.

"Eummm hehe"

"Hm?"

"Belum, aku belum meminta ijin padanya"

"Astaga Rani, kamu seharusnya meminta ijin terlebih dahulu padanya. Saya tidak terlalu memperdulikan saat kamu mengambil foto saya tanpa ijin, tapi jika orang lain mungkin saja ia akan marah" nasihat (name) sembari menghela nafas lelah dengan kelakuan Rani.

"Tenang saja, aku sudah menyiapkan sesuatu buatnya. Pasti dia akan membiarkannya begitu saja" balas Rani yang penuh percaya diri, membuat (name) menggelengkan kepala.

"Sudahlah, lebih baik kamu tidur sana. Saya mau merapihkan berkas berkas untuk besok rapat osis" titah (name).

"Yah, yaudah deh. Aku juga udah ngantuk" balas Rani.

Rani pun berdiri dan berjalan keluar dari kamarnya (name), (name) sendiri memilih untuk menaruh semua berkas serta laptopnya di atas meja belajar miliknya. Setelahnya ia berjalan ke kamar mandi dan mencuci mukanya tak lupa menggosok gigi, menatap kaca lalu melirik suatu sosok perempuan mengerikan dibelakangnya.

Dengan acuh tak acuh ia kembali ke kamarnya dan pergi tidur, dirinya bermimpi indah tanpa tahu masa depan mengerikan akan menerjangnya.

Omong omong kita belum memperkenalkan pemeran utama cerita ini, nama lengkapnya (name) Sinta Winata dengan umur 18 tahun dan sifat yang datar dan berwibawa.

|West Jayakarta, July 17 2018|
|MASKED WARRIOR|

Keesokan harinya...

Sebuah motor kawasaki ninja berwarna hitam berhenti di parkiran, pemilik dari motor itu pun melepaskan helm full facenya. Memperlihatkan wajah cantik serta tegas miliknya, dirinya pun menaruh helm nya di atas motor dan turun dari motor.

"Oi (Name)!" Panggil seorang pemuda dengan wajah menggemaskan, dirinya berlari kecil kearah (name) dengan senyuman lebar.

"Ada apa, bob?" Tanya (name) pada pemuda bernama lengkap Bobby Harsana.

"Aku mau ngajak kamu bareng ke kelas" jawab Bobby dengan senyuman lebar nan manis, membuat (name) tersenyum tipis.

"Baiklah" balas (name) dengan kakinya memasuki area lingkungan sekolah, dirinya berjalan beriringan bersama Bobby dengan pemuda itu yang banyak bercerita dan sesekali ditanggapi oleh (name).

Just Be CalmWhere stories live. Discover now