⌕ 𝙆𝙀𝙄𝙉𝘿𝘼𝙃𝘼𝙉 𝙏𝙄𝘼𝘿𝘼 𝙏𝘼𝙍𝘼 ɞ

241 35 8
                                    

____________________ღ ⁺ ◌

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

____________________
ღ ⁺ ◌

Byur!

Tiba-tiba sebuah air mengguyur. Aku reflek bangun dengan sempurna.

"Anjir, lo kenapa nyiram gue??"

"Karena Tuan ketiduran, padahal tugasnya masih banyak."

"Oh, ya. Apa yang anda mimpikan sehingga bisa tertidur begitu nyenyak sampai-sampai telfon dari kekasih anda tidak bisa membangun kan anda." Dia memegang hpku, menampilkan banyak log telfon yang tak terjawab. Tidak seperti biasa dia begini.

Mataku terbelalak terkejut saat melihat isi bubble chatnya yang dikirimkan kepadaku.

Aku menggertakan gigi. "Bihyung"

"Siap paham, tolong tambahkan bonus." Dasar mata duitan.

Padahal gue pas LDR an pingin baik-baik aja, telfonan kayak orang-orang lain, kok gue malah dapat hal lain, anjing.

"Cepetan, nanti bisa-bisa jadi bunga terakhir." Bihyung ancok, kebanyakan baca pov tik tok ya jadi kek gitu.

[author ikut nimbrung]
: padahal bihyung cuma mengingatkan
hehe

my world -

Semuanya beres. Hanya saja masalah kali ini adalah dia yang menghilang tiba-tiba.

Hpnya tertinggal di apartemen, kamarnya acak-acakan, dan motornya menghilang satu.

"Gimana, Dokja?"

"Belum ada titik terang di mana (Name) sekarang," balasku, sembari menggeledah kamar (Name).

"Masa dia tiba-tiba pergi ke desanya?" Aku mengetikan satu persatu angka di telefon untuk memanggil seseorang.

"--(Name) ada izin atau tidak ke bapak?"

"Izin dia, kenapa? Katanya dia mau pergi ke desanya." Tuhkan.

"Oh, begitu, Pak. Terima kasih." Lalu aku mengetikan nomor telepon Persephone untuk menghubunginya.

"Gimana?"

"Dia pulang ternyata."

my world -

"Dokja, kenapa kamu tiba-tiba ke sini???"

"Khawatir. Takut kamu kenapa-kenapa."

"Asal kamu tau aku tadi hampir kenapa-kenapa karena hampir aja mau nabrak ayam kalkun yang lepas kandang milik orang."

"Mana aku hampir di kejar, huhu." Aku langsung memeluknya.

"Ayamnya sudah gak ada kok. Sekarang adanya gacoan."

"Kamu juga padahal udah aku hubungi malah nyusul aku ke sini."

"Aku khawatir doang. Kamu aja ngirim kabar setengah-setengah."

"Waktu itu baterai ku mau habis karena aku buat nonton drakor."

"Tapi, kenapa hpnya kamu tinggal?"

"Lah, ketinggalan?"

"Kamu gak nyadar???"

"Enggak, karena aku cepat-cepat waktu itu buat ke sini. Hp yang kuambil malah salah."

"Hp yang ku ambil hp yang aku gunain pas masa SMA."

"...."

"Udah ngasih kabar setengah-setengah, hp ditinggal yang di ambil malah hp yang lama."

"Emangnya kamu gak nyimpan nomer aku di hp itu?"

"Hehe." Cukup tau.

____________________

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

____________________

Sebenarnya kepter ini panjang, tapi aku lagi malas. Maaf y.

betewe luh pada siap gak sama endingnya nanti? Jangan kebanyakan protes sama endingnya, ya, hehe.

Aku gak terlalu handal dalam bikin ending soalnya.

𝐌𝐘 𝐖𝐎𝐑𝐋𝐃 ੭ ࿔Where stories live. Discover now