" Hikss lepacin chiyo " Chiyo memberontak saat keno mengangkat nya seperti karung beras
keno tidak memiliki cara lain selain ini. Keno membawa Chiyo paksa. Dia tidak ingin Chiyo salah paham dengan nya dan ryota.
Keno membuka pintu mobilnya. Ia mendudukkan Chiyo dalam pangkuannya.
" Maaf sayang"
" Hikss keno jahat" Lirih Chiyo memukul mukul badan keno keras.
" Hikss Chiyo benci cama keno "
" Maaf sayang maaf " Mohon keno sembari memeluk Chiyo erat.
Sedangkan Chiyo tak membalas pelukan keno. perlahan lahan tubuh Chiyo jadi melemah karna lelah dan capek. Tenaganya habis saat mencoba memberontak.
Keno mencium kepala Chiyo.
" jangan pergi dari hidup ku sayang. Aku tidak ingin kehilangan mu. Aku mencintai mu. sudah cukup aku membodohi diriku menutupi perasaan ku selama ini."
Keno membawa Chiyo ke apartemen nya. Apartemen keno yang berada di siyama. Apartemen mewah ia beli khusus untuk kekasihnya. Ia membeli apartemen mewah untuk Chiyo agar ia bisa selalu berduaan dengan nya.
Saat tiba di apartemen dia memasukkan pasword nya hari ulang tahun Chiyo. Keno membawa Chiyo yang tertidur dalam pelukannya masuk kedalam .
Barang barang mewah kesukaan Chiyo sudah tersusun rapi di dalam. desain apartemen nya sesuai keinginan Chiyo semua.
" Tidur yang nyenyak baby" Keno meletakkan Chiyo di atas ranjang tempat tidur.
Kamar ia dan Chiyo tertata dengan rapi. Terdapat banyak boneka panda dan kuda poni kesukaan Chiyo. koleksi beberapa robot terpajang di lemari hias. Tak lupa di beri bunga bunga hias. Keno juga memajang foto foto dia dan Chiyo.
"*******
" Eughh" Chiyo mengerjapkan matanya menyesuaikan cahaya masuk dalam retina matanya.
Hal yang pertama ia dapat adalah wajah tampan keno yang sedang tidur. Dia baru menyadari bahwa dia sedang tertidur dalam dekapan keno.
Chiyo melirik ruangan kamar yang terlihat asing di matanya. Kamar ini bukan kamar nya atau kamar keno.
Chiyo melepaskan pelukan keno dengan pelan takut membuat keno terbangun. Chiyo menelisiki setiap sudut kamar.
" Kamalnya cangat indah hihihi Chiyo cuka" Girang Chiyo saat ia menatap koleksi boneka dan robot kesukaan nya.
" Balang balang nya cemua kecukaan Chiyo. "
" Eh ini kan foto Chiyo cama keno" Chiyo baru menyadari foto foto yang terpajang sebelah sisi kanan lemari hias.
Dia melirik keno yang masih tidur.
Dia juga baru menyadari dinding atas tempat mereka tidur terdapat ada foto ukuran besar foto nya dengan keno yang sedang tertawa manis menghadap kamera. Posisinya keno yang memeluk Chiyo dari belakang.
" Apa ini kamal nya keno "
Semburat merah di pipi Chiyo terlihat jelas. Sungguh dia sangat bahagia saat melihat foto nya dengan keno yang terpajang.
" Ini kan foto Chiyo cama keno peltama kalinya" Chiyo mengelus foto dia bersama keno. Foto itu pertama kali di ambil saat mereka masih di sekolah menengah pertama.
" Apa kamu masih ingat sayang foto ini? "
Chiyo tersentak kaget saat ada pasang tangan yang melingkar di pinggangnya.
" Mm tentu caja ini foto paling Chiyo cuka" Jawab Chiyo.
Keno memeluk Chiyo dari belakang. Dia menyenderkan kepala nya di pundak Chiyo
" Aku juga karna foto ini awal pertama kali kita bertemu"
Foto itu di ambil bunda keno saat pertama kali keno dan Chiyo bertemu di sekolah.
Flashback
Saat itu keno di jemput ibu nya ke sekolahh
" Apa sekolah nya menyenangkan sayang? " Ibu keno menggandeng tangan keno keluar dari kelas.
" Mmm ia bunda menyenangkan karna keno punya banyak teman "
" Syukur lah kalau kamu senang sayang. Jika ada yang mengganggu keno beritahu bunda ya sayang. "
Keno mengangguk senang bunda nya memang yang terbaik dalam menjaganya.
Saat melewati taman ibu keno melihat ada anak kecil yang sedang di ganggu oleh temannya atau di sebut di bully.
" Hey apa yang kalian lakukan? " Teriak ibu keno menatap garang anak anak ini.
Anak anak itu langsung kabur meninggalkan anak lelaki yang sedang menangis memegangi boneka kecilnya yang terlihat jorok.
Ibu keno berjongkok menyamakan badan nya dengan anak itu.
" Apa kau baik baik saja nak? Tanya ibu keno lembut
Anak itu menatap sendu wanita paruh baya yang sedang menolong nya " Hikss meleka jahat cama Chiyo. Meleka ejek ejek Chiyo cadel hikksss meleka juga jolokin boneka Chiyo "
Ibu keno menatap iba anak itu. Bisa bisanya anak selucu dan seimut ini di ejek.
" Nama mu Chiyo kan? "
Anak itu mengangguk
" Sudah sayang jangan menangis " Ibu keno memeluk Chiyo.
" Sudah jangan menangis lagi oke nanti Chiyo ndak cantik lagi" Ujar ibu keno mengahapus air mata Chiyo yang mengalir di pipi nya. Dia mengambil tisu di tas nya dan melap ingus Chiyo.
" Coba senyum sayang biar lebih cantik"
Chiyo tersenyum dengan mata yang sedikit menyipit
" Imut bangat sih" Puji ibu keno mencubit pipi Chiyo gemes..
" Hihihi Chiyo memang imut " Tawa Chiyo tersenyum senang ketika ada yang memujinya.
" Oh ia sayang kenalin ini anak bunda namanya keno " Ibu keno menarik keno yang sedari tadi memperhatikan mereka untuk mendekat.
" Hay aku keno" Sapa keno ramah
" Mmm Chiyo " Jawab Chiyo malu malu.
Ibu keno terkekeh melihat Chiyo yang malu malu.
" Apa anak bunda tampan sayang? " Goda ibu keno
" Mm keno tampan Chiyo cuka hihihi "
" Kalau Chiyo suka Chiyo bisa berteman dengan keno sayang" Ujar ibu keno.
" Tentu saja kau bisa berteman dengan ku" Tawar keno
" Chiyo " Panggil seseorang yang baru saja tiba.
" Mamah " Seru Chiyo saat melihat ibunya datang.
" Maaf sayang ibu telat menjemput mu" Ibu Chiyo memeluk anak nya sayang.
Ibu Chiyo menghampiri keno dan ibunya.
" Terimakasih sudah menjaga anak saya"
" Sama sama ."
Balas ibu keno tersenyum
Ibu keno menceritakan semua kejadian Chiyo tadi. Ibu Chiyo yang mendengar nya merasa takut dan khawatir . Anak nya selalu saja di bully pdahal anaknya tidak pernah membuat kesalahan atau mengganggu tapi tetap saja ada yang tidak suka.
" Oh ia sebelum pulang .Chiyo sini sayang foto dulu sama keno " Ibu keno menarik lembut tangan Chiyo mendekat pada keno.
" Mm posisinya bagaimana ya"
Ibu Chiyo terkekeh melihat ibu keno yang terlihat antusias memotret kedua anak mereka.
" Ah begini saja, keno sayang peluk Chiyo dari belakang"
Keno hanya menurut.
Sedangkan Chiyo yang di peluk keno merasa senang dan nyaman.
" Ayo lihat kesini sayang senyum "
Cekrek
Keno dan Chiyo tersenyum manis menatap kamera.
" Wah foto nya sangat bagus " Ibu keno memperlihatkan nya pada ibu Chiyo.
" Ku harap keno dan Chiyo berjodoh " Ucap ibu keno senang.
Ibu Chiyo hanya tersenyum menanggapi ucapan ibu keno. Mereka berdua saling tukar menukar nomor ponsel.
Flashback off
YOU ARE READING
ryota End
Teen Fictioncerita tentang 2 orang yang saling mencintai. Hiro yang posesif dan bucin tingkat akut. dan ryota yang polos, manja dan penurut. "Ryota terlahir untuk menjadi milikku. Aku tidak akan bisa hidup tanpa kekasih ku ryota" Hiro Book pertama Hiroaki ry...
