Episode 52

612 78 7
                                    

Cerita ini akan ending di episode 55 guys. So happy reading!😊

Masih di hari yang sama, Aletta memasuki kelasnya dengan muka yang sembab karena habis menangis. Hal itu langsung membuat Serli, Indri dan Dafisan bertanya tanya.

Serli bertanya pada Aletta yang mendudukkan dirinya ke bangku secara kasar.

"Aletta lo nangis? Kenapa?" Kaget Serli.

"Cerita aja Ta sama kita" sambung Indri yang di angguki Serli.

"Tanya aja sama kakaknya Dafisan"

"Lah kenapa sama Alvaro?" Bingung Dafisan.

"Pasti lo tau kan dia punya cewek lagi selain gue??"

"Pasti Aletta salah paham nih. Pasti cewek yang di maksud Aletta kak Caca" batin Dafisan.

"Kenapa lo diem juga?" Tanya Aletta.

"Alvaro gak punya pacar lagi selain elo Aletta. Lo itu pacar satu satunya Alvaro"

"Alah lo kan adeknya. Udah pasti belain kakak lo lah"

Serli dan Indri yang melihat perdebatan itu hanya diam, tak berani ikut campur.

"Kenapa lo bisa nuduh Alvaro punya cewek lain?"

"Gue liat dia teleponan sama cewek lain di toilet"

"Lo salah paham Aletta. Itu kakak angkat gue sama Alvaro yang tinggal di Jepang" jelas Dafisan.

"Kakak angkat lagi. Gak masuk akal tau gak cewek Jepang tiba tiba jadi kakak angkat lo berdua,"

Olivia yang mendengar itu di bangkunya tersenyum senang karena berhasil menghasut Aletta.

Tiba tiba Zean datang membawa setumpuk buku lalu di simpan di meja guru. Tak sengaja matanya melirik Aletta dan teman temannya yang sepertinya sedang ada sedikit masalah.

"Tumben diem dieman. Ada apa?" Tanya Zean.

"Alvaro punya cewek lain kak. Aku cuma jadi pacar keduanya Alvaro"

Zean menoleh pada Dafisan "bener?"

Dafisan menggeleng.

★★★

"WHAT? GUE KE INDO MALAM INI??" Pekik Caca berdiri dari duduk nya.

"Iya kak. Lo ke indo ya malam ini ya"

"Ngapain Al? Mendadak banget?"

"Bantuin gue jelasin ke pacar gue kalau kita gak ada hubungan apa apa" pinta Alvaro di sebrang sana.

"Cuma itu doang?"

"Iya kak"

"Serius? Lo minta ke Indo cuma ngejelasin itu doang?"

"Ayolah kak plis bantuin gue. Gue gak mau cewek gue salah paham"

"I-yaudah nanti malem gue otw ke Indo deh"

"Pacar lo juga jangan lupa ajak"

"Iya iya"

Caca menutup telepon nya dan langsung melanjutkan tugasnya mengerjakan agenda anggota mafia TBW.

Tiada Tara (End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang