Fantasy, My Sect Is A Bit Strong (1-483)

101-110

Bab 101 Luar Biasa

arrow_back_ios_newBab SebelumnyaBab selanjutnyaarrow_forward_ios

IKLAN

"Lapangan Api Tak Berujung!"

Xiao Yan menyerang lagi, Ling Hua tidak mau kalah, dan menggunakan es sepanjang 30.000 mil untuk melawan medan api yang tak ada habisnya.

Air dan api memang tidak cocok, namun saat ini kekuatan keduanya terkendali dengan baik, dan akhirnya serangan ini diikat kembali.

"Adik perempuan, hati-hati, aku akan menggunakan api aneh, kekuatannya setidaknya dua kali lipat dibandingkan sebelumnya!"

Saat ini, Xiao Yan menggunakan api yang berbeda untuk membentuk domain api baru.

Setelah menambahkan api yang berbeda, kekuatannya meningkat terlalu banyak, es sepanjang 30.000 mil tidak dapat lagi disegel, dan telah meleleh seluruhnya sebelum dibekukan.

Proses ini sebenarnya memakan banyak waktu bagi Ling Hua, dan setelah beberapa saat, dia menjadi pucat, dan dia tahu bahwa dia tidak bisa terus seperti ini.

"Benar-benar beku!"

Ling Hua menggunakan kekuatan es dan salju yang tak ada habisnya untuk membekukan kakak laki-laki kedua.

Xiao Yan tertawa keras, "Buddha marah pada teratai api!"

Empat jenis api yang berbeda terkondensasi bersama untuk membentuk api besar Bunga Teratai, dan gelombang kekuatan dahsyat terpancar dari bunga Teratai.

Keduanya segera bersatu kembali, es dan api, kekuatan tertinggi sangat kontras, kali ini, ledakan yang sangat terang meletus.

Bang bang bang!

Dua kekuatan yang sangat berbeda bertabrakan secara langsung, dan jarumnya menunjuk ke tenda gandum.

Tubuh Ling Hua mundur lebih dari sepuluh langkah sebelum dia menstabilkan tubuhnya, sementara Xiao Yan tetap tidak bergerak. Ini adalah hasil dari kontraksi kekuatannya.

Dari segi kekuatan keseluruhan, Xiao Yan memenuhi syarat untuk menjadi kakak laki-laki kedua!

Ini bukan hanya penampilan Bakat, tetapi juga perwujudan kekuatan!

Setelah serangkaian serangan lainnya, Ling Hua dikalahkan sepenuhnya!

Xiao Yan menang!

"Luar biasa, Xiao Yan ini sangat tampan, aku sangat ingin memberinya seekor monyet!"

"Bu, kamu sudah mempunyai aku, dan kamu ingin melahirkan monyet? Apakah mereka menginginkanmu?"

Seorang wanita berwajah kuning menghilang ke dalam kerumunan, dan terdengar desahan di belakangnya.

"Bu, jangan pukul aku, Ayah akan membunuhmu jika dia tahu! Apa bagusnya anak kecil ini, dia tidak sekuat orang lain!"

Orang-orang di daerah ini bingung karena angin, dan mereka melihat ke tempat lain satu demi satu. Adegan ini, tidak masalah jika Anda tidak melihatnya!

IKLAN

Sebentar lagi akan menjadi pertarungan keempat, Jian Chen akan menghadapi Dugu Youqing!

"Xiao Jiu, kamu harus membiarkan kakak perempuan itu!" Dugu berkata dengan penuh kasih sayang.

"Jangan khawatir, kakak perempuan, aku akan berhenti di situ!"

"Apa? Apa aku tidak salah dengar, Jian Chen memanggil Kakak Senior Dugu Youqing?"