Part 6

697 46 1
                                    

Jangan lupa vote setiap bab ya
Dan follow juga Tiktok author
@nct_zen235 karena cerita ini di angkat dari sana

.
.
.
.

Sementara itu Jeno dan Mark yang masih menikmati rokok dan kopi mereka di pinggir kolam, mulai membahas perusahaan mereka kedepannya mau gimana

Apakah akan dijadikan satu atau tetep terpisah namun di pimpin sama satu orang saja

Dan jika begitu apakah orang tersebut sanggup?

"Jadi gimana?" Tanya Jeno

"Tentang perusahaan kita ya?" Tanya Mark balik

"Ya iya lah" jawab Jeno

"Yaudah, kita jadikan satu perusahaan aja" ucap Mark

"Perusahaan J entertainment dan M entertainment jadi satu? Berarti butuh gedung yang lebih besar dong?" Tanya Jeno

Mark menganggukkan kepalanya
"Ya, dan serahkan tugas itu ke aku"

"Lalu siapa yang bakalan memimpin perusahaan besar itu? Ga mungkin kita berdua kan?" Tanya Jeno

"Ya bukan lah, siapa lagi kalau bukan anak mu sih Jisung, dia bisa kan?" Tanya Mark

"Bisa aja, tapi setidaknya kita awasi juga, perusahaan besar tuh" saran Jeno

"Kalau itu tenang aja" ucap Mark

"Jadi nama perusahaan nya nanti apa dong?" Tanya Jeno

Mark berfikir sesaat

"Jc entertainment bisa kali ya?" Saran Mark

"JC itu singkatan dari Jisung Chenle kan?" Tanya Jeno dan di angguki oleh mark

"Yaudah bisa kok, kita pakai nama itu aja" Jeno setuju dengan nama baru gabungan dari perusahaan mereka berdua

"Kalau bisa sampaikan kabar ini secepatnya ke Jisung, dia harus mempersiapkan diri untuk memimpin perusahaan besar itu" ucap Mark

"Kalau masalah itu aman, tenang aja" ucap Jeno

"Bagus lah, aku yang akan mengurus perpindahan dan penyatuan perusahaan kita" ucap Mark

Jeno hanya mengangguk saja, ia percayakan semua itu kepada Mark. Karena bagi Jeno Mark adalah orang yang sangat jenius

Ia pastinya akan memikirkan matang² tentang hal ini dan ia tak kan pernah ceroboh, pikir Jeno

Skip...

Sementara itu di dalam kamar, Jisung dan Chenle sedang ribut

"Tapi kan mereka udah kebelet pingin punya cucu secepatnya" ucap Chenle kepada Jisung

"Ya tetep aja, aku ga mau punya anak darimu, najis tau ga?" Lagi dan lagi Jisung menolak ajakan dari Chenle

"Kalau ga karena dipaksa aku juga ga mau ya!!!" Chenle mulai emosi

"Ck berisik tau ga?" Ucap Jisung

Jisung pun keluar dari kamar

Chenle mengelah nafas nya sejenak
"Ck gini amat punya suami"

Sementara itu Jisung menelpon temannya main nya sedari kecil yaitu Xiaojun untuk datang ke cafe yang sudah ia tentukan

Ia butuh teman untuk menemani nya di luar, karena ia males pulang ke rumah dan berjumpa dengan istrinya

"Kenapa sung? Tekuk amat tuh muka, awas berkerut" ucap Xiaojun

"Ck ortu dan mertua ku sibuk pingin punya cucu" ucap Jisung

"Yaudah gas lah, tinggal goyang aja padahal" ucap Xiaojun sambil tersenyum

"Ck aku kan ga cinta sama istri ku, kalau ga karena dipaksa aku ga bakalan mau nikah" ucap Jisung

"Apa alasannya? Kenapa ga mau?" Tanya Xiaojun

"Aku mau punya anak dari seseorang yang aku cintai, udah gitu aku mau punya istri perempuan, bukan cowo" jelas Jisung

"Kenapa? Apa karena perempuan itu cantik?" Tanya Xiaojun lagi

"Udah tau kan? Pake nanya segala" ucap Jisung

"Hey sadar woy, istri mu sekarang juga cantik, manis, imut, udah gini wajahnya baby banget, bersyukur lu dapetin dia" ucap Xiaojun

"Tetep aja dia cowo" ucap Jisung

"Lalu Buna mu apa? Cowo juga kan? Apa salahnya?" Tanya Xiaojun

"Ck kamu ga ngerti apa yang aku rasain, mending diam aja dah" ucap Jisung

"Gini² aku juga mau temen ku sadar, sadar kalau kamu udah dapet istri yang melebihi kata sempurna" ucap Xiaojun

"Ck dah ah, percuma ngobrol dengan mu, ga ada khasiatnya" ucap Jisung yang mulai marah dan memutuskan untuk pergi

"Dasar Jisung, mata hatinya udah buat kali ya?" Gumam Xiaojun

Skip...

Sementara itu Chenle sedang berada di depan rumah untuk menunggu kepulangan Jisung, ia takut Jisung kenapa² karena jika di ingat Jisung tadi pergi dengan keadaan yang sedang marah

Sudah 4 jam ia menunggu kepulangan Jisung, namun Jisung tak kunjung pulang sementara hari sudah semakin larut

Pasangan Nomin dan Markhyuk juga sudah sedari tadi pulang, dan kini emang tinggal Chenle saja yang berada di rumah

Karena lelah menunggu, ia pun jadi kesal

"Bodoh ah, lele ngantuk" ucap Chenle

Chenle pun masuk ke dalam rumah

Skip...

Sementara itu kini Jisung sedang berada di apartemen pacarnya, seorang wanita yang cantik dan idamannya banget

"Aku boleh nginap disini kan?" Tanya Jisung kepada sang kekasih

"Boleh dong sayang, berhubung apartemen ku sepi, kita bebas lakuin hal lebih" ucap wanita tersebut untuk menggoda Jisung

"Baik lah, mari kita bersenang² baby" ucap Jisung sambil tersenyum

Mereka pun bersenang² pada malah Tersebut

Bersambung.....

Perjodohan (Jichen)Where stories live. Discover now