BAB 09 - Dance Hall Echo

1.3K 125 13
                                    

***
.

.

.

“Mepet banget anjir!!”

Jam masih menunjukkan angka tujuh dan rasa-rasanya jarum jam itu pun akan berhenti akibat suara teriakan dari seorang pria yang menyandang marga Jung ini.

“Mana bisa gitu woy! Demo lah demo!” lanjutnya merasa tidak terima.

Sungchan, cowok itu udah ancang-ancang mau keluar dari kelas sebelum tangannya di tahan oleh Heesung.

“Percuma, demo lu ntar di anggep jangkrik lewat doang mah.”

Sungchan menepis tangan Heesung, lalu memegang bahu cowok di depannya ini dengan kuat, sembari menatap matanya tajam, Sungchan berkata.

“Enggak bisa gini Hee, waktu main ML kita pasti berkurang, enggak Hee kita butuh keadilan.” ucap cowok itu meyakinkan.

Heesung yang bahunya digoyangkan dengan begitu kuat oleh Sungchan langsung melepaskan diri, cowok itu natap Sungchan dengan pandangan datar.

“Gak peduli Chan, udah terima nasib aja.“ putus cowok itu.

Si Sungchan langsung menyipitkan mata, “lo beneran Heesung? Lo beneran si buaya Heesung itu kan?! ”

“Lo pikir gue siapa? Hotman Paris?”

“Enggak anjir lo bukan Heesung!! Si buaya Heesung pasti bakal manut setiap perdemoan paduka Sungchan! Balikin Heesung babu gue woy!!!”

Jaehyuk, cowok dengan hoodie hijau itu menatap pertengkaran di depannya dengan sekotak donat dan sebotol susu pisang yang sedang ia makan. Sedangkan Eunseok, mungkin cowok itu paling waras. Dia masih setia dengan berbagai macam buku di mejanya. Tapi ada satu hal yang beda dari Eunseok, kacamatanya.

Cowok batu itu jarang banget pake kacamata, kecuali kacamata item sih, dia sering. Maksudnya kacamata pas lagi belajar, doi kagak punya minus, tapi dia pernah sih sekali dua kali make waktu baca-baca di perpustakaan. Biar kece aja kata dia, tapi yang satu ini beneran menarik perhatian Jaehyuk, selain karena Eunseok yang gak pernah pake kacamata waktu belajar di kelas, juga karena Jaehyuk tahu bener kalau itu bukan kacamata punya Eunseok. Kacamatanya Eunseok framenya tipis, kalau ini tebel, selain itu kacamatanya Eunseok itu warnanya item, bukan silver. Jadilah cowok yang sedang makan donat itu penasaran sama benda yang bertengger di hidung mancung Eunseok.

“Lu nyolong kacamata Seok? Eh, beli maksud gue.” 

Emang tuh, mulutnya Jaehyuk kadang bener kadang soak.

Akibat pertanyaan dari Jaehyuk, dua makhluk astral lainnya langsung ngalihin atensi mereka ke arah Eunseok.

“Lah iya anjay, keren cok. Beli dimana lu?” Sungchan langsung mendekat ke arah Eunseok.

Cowok itu tanpa permisi ngambil kacamata yang bahkan masih bertengger di idung Eunseok, Heesung sama Jaehyuk langsung nempel ke arah Sungchan.

“Eh eh ada namanya tuh.” celetuk Jaehyuk waktu matanya gak sengaja ngeliat ada ukiran nama di sana.

“Mana mana?”

Secret of Song   |   SeokBin Where stories live. Discover now