Nevertheless ( 02. )

229 28 0
                                    

"Cih apa apaan bahasa mu itu, merasa terhormat huh? Memang nya aku ini raja kerajaan joseon sampai kau harus merasa terhormat,"

Celetuk kakashi, ia menampilkan senyum menawan miliknya. Tenzo yang melihat itu seolah olah merasa seperti dirinya ini terkena genjutsu, nama Salah satu jutsu yang ada di anime favoritenya. Jutsu itu membuat seseorang berhalusinasi.

"Kau, terlihat bagus saat tersenyum," ujar tenzo, menggaruk tengkuknya yang tak gatal. Kakashi yang melihat itu sedikit mengerutkan alisnya, sesaat kemudian ia kembali tersenyum manis. Dan mengambil pesanannya yang sudah matang, setelah itu mereka memutuskan mecari teman temannya Dan ikut bergabung untuk menyantap makanan itu.


- chapter sebelumnya.

⚪⚪⚪

•••

Sore itu para mahasiswa Jurusan sejarah menikmati makanan mereka, dilengkapi canda Dan tawa. berbagai lelucon aneh yang di buat oleh anko atau guy.

Dan saat hari sudah mulai malam, mereka langsung melesat menuju ke museum senju yang jaraknya tidak begitu jauh Dari pasar malam itu. Museum senju di percaya sudah berdiri Sejak jaman dahulu, Karna mengikuti peradaban museum itu banyak berubah. Dengan bangunannya yang sangat kokoh, Dan nuansanya yang sedikit modern namun tidak membuang nuansa tradisionalnya juga.

"Kalian berpencar, lihat yang menurut kalian Menarik Dan catat beberapa kesimpulan yang kalian dapat." Ujar asuma, memberikan intruksi. Dan setelah itu semuanya langsung berpencar, begitu pula dengan guy, kakashi Dan juga tenzo.

Museum senju adalah pusat Dari tempat barang barang kuno, apalagi barang kuno seperti Egypt, atau bisa di bilang mesir kuno. Seperti mumi Dan patung patung pada peradaban itu. Di museum ini juga ada barang barang peninggalan kekaisaran jepang pada masa peradaban pertengahan yang sudah di beri keterangannya di setiap benda yang di pajang, karna setiap benda yang di pajang di sini sudah di teliti oleh para ilmuan.

kakashi merasa sesuatu yang sangat menarik terlihat Dari ujung matanya, ia langsung menolehkan penglihatannya. Di sana ia bisa melihat, ada lukisan besar yang di bingkai dengan figura kayu yang sangat Indah Karna dihiasi oleh ukiran yang rumit. Mungkin bila di jual lukisan itu bisa bernilai fantastic, mulai sudah otak dollar kakashi.

Lukisan itu abstrak namun Masih bisa terlihat bentuknya, lelaki dengan rambut hitam Dan memakai kimono khas jepang dengan aksesoris yang Indah. Namun Karna lukisan itu tidak terlalu jelas, wajah sosok itu juga tidak terlihat dengan jelas. Kakashi langsung menyimpulkan, Ini adalah lukisan kaisar yang memimpin pada Abad pertengahan di jepang. namun, tidak terlihat dengan jelas Karna seni pada masa itu belum terlalu berkembang.

Tapi setahu kakashi, harusnya lukisan Abad pertengahan itu sudah bagus seperti lukisan sosok lain di sebelah sana. sosok itu berambut perak, memakai kain berwarna putih Dan ia memiliki sayap berwarna putih juga. sepertinya di lihat Dari lukisan itu, ia sedang membawa sebuah biola, Dan duduk di atas batu. Wajahnya menunduk, namun Masih bisa terlihat sosok itu menutup matanya Dan tidak ada senyuman di wajahnya.

jadi sebenarnya lukisan abstrak sosok berambut hitam itu Dari peradaban yang mana?

Kakashi memutar bola matanya jengah, ini merepotkan. ia kemudian mengambil notebook di Dalam tas ranselnya, Dan Menulis beberapa kesimpulan yang bisa ia ambil Dari kedua lukisan itu. Astaga Tau begini dulu kakashi mengambil Jurusan yang berkaitan dengan seni saja, tapi mungkin ia tidak akan sekuat saat mengambil Jurusan ini, kakashi tersenyum getir saat hatinya berkata demikian Karna seminat apapun kakashi pada seni, ia akan tetap berpegang teguh bahwa ia sangat menyukai sejarah.

Nevertheless Dove le storie prendono vita. Scoprilo ora