SUBEDUGRL

(43)

Dimalam hari.Subedugrl dan Vagos gang sedang berkumpul dirumah Salma.Mereka tidak jadi pergi bersama pasangannya."Mana sepupu lo Ma?"tanya Cheryl tidak sabar."Palingan bentar lagi juga turun"

Seorang dua anak laki-laki menuruni tangga,ia menggunakan baju berwarna putih,celana berwarna hitam,sepetu berwarna hitam,dan tak lupa kaca mata hitam.

Mereka semua yang sedang berada disana terdiam."Parah sih,kece sekali"ucap Syifa kagum.Subedugrl menatap ini tak percaya."Gila bro,kece banget  tuh bocah"bukan hanya Subedugrl,Vagos gang juga kagum.

Keduanya mendekati mereka."Kak,ayuk keluar"ucap salah satu dari mereka.Yang bernama Alwan."Ayuk kak"sahut yang satu lagi.Bernama Gala.

"Kalian pergi sama kedua kakak ini ya"ucap Salma menunjuk Zahra dan Cheryl.Kedua anak kecil itu melihat arah tunjuk Salma."Oke"

"Alwan mau sama kakak ini"ucap Alwan berlari memeluk Zahra yang berdiri.Mereka tertawa melihat tingkah lucu Alwan."Eh cil,minggir lo.Cewek gue ini"ucap Arga menyingkirkan Alwan dari Zahra.

Alwan menatap Arga tak suka."Jadi Gala sama kakak aja ya"ucap Cheryl mengajak Gala.Gala mengangguk lalu menarik tangan Cheryl untuk keluar."Kalo gitu kita pergi"

*****

Dipasar malam yang sangat ramai dikunjungi.Alvaro dan Cheryl menggandeng tangan Gala agar terus bersama.Anak itu tersenyum bahagia,ia terus saja mengoceh tidak jelas bersama Cheryl.Sedangkan Alvaro ia diam sedari tadi.Rencananya gagal untuk pergi berdua bersama Cheryl.

"Kak,Gala mau main pancing ikan yang itu"ucap Gala menarik tangan Cheryl.Keduanya berjalan meninggalkan Alvaro.Alvaro yang sadar ia ditinggalpun mengikuti.

Gala bermain sepuasnya."Gala mau main apa lagi?"tanya Cheryl berjongkok menyamakan tingginya."Gala mau main istana balon"jawabnya menunjuk istana balon yang tak jauh dari mereka.

Cheryl menganggukkan kepalanya lalu menarik tangan Alvaro agar mengikutinya."Kalo udah capek,bilang ya"Gala mengangguk paham.Ia berlari ikut bermain bersama anak-anak yang berada disana.

Alvaro diam tidak ada niatan untuk berbicara sedikitpun.Cheryl yang pahan akan hal itu,segera menarik Alvaro untuk duduk dikursi yang sudah disediakan."Jangan ngambek dong Var?"ucap Cheryl.

"Siapa yang ngambek Ryl?"tanya Alvaro dingin."Kamu lah,yakali setan"jawab Cheryl ketus.

"Lain kali kita keluar lagi"ucap Cheryl.Alvaro meliriknya sebentar.

"Janji ya?"

"Iya"

*****

"Alwan mau main di mall?"tanya Zahra saat Alwan tak ingin diajak kepasar malam.Anak kecil itu mengangguk antusias."Iya kak,main timezone"jawab Alwan.

Mereka menuju kearah mall yang tak begitu jauh.Setengah jam perjalanan mereka sudah sampai dimall yang sangat luas.Mereka memasuki mall itu sambil memegang tangan Alwan.

"Oke mau main apa?"tanya Zahra saat sudah sampai."Mau main itu"Alwan menunjuk kearah tembakan.Ketiganya berjalan membeli koin.

"Main sepuasnya"ucap Zahra dan diangguki Alwan."Gak mau ikut main Ga?"tanya Zahra.Arga sedaritadi hanya mengikuti keduanya.

"Gak lagi malas"jawabnya singkat.Tidak perlu menunggu waktu lama,anak kecil itu sudah balik mendekati keduanya."Kak udah"

Mereka kembali lagi menelusuri permainan yang berada disana.Satu jam lebih mereka sudah menemani Alwan sepuasnya.Anak itu mengeluh kelelahan.