bab 11🔞

1.1K 63 15
                                    

Gagal

Zayyan merjalan menuju kamar beomsoo.kamar beomsoo sendiri sekarang dulu ia bersama Wain.

Begitu pun Leo yang dulu sekamar dengan gyumin ia ingin single room.

" Mungkin aku juga harus meminta single room"

Gumam zayyan sambil berjalan menuju kamar beomsoo.

Tok tok tok...

" Beomsoo"

Ckreekkk

" Hyung masuk saja,kenapa kau mengetuk pintu seharusnya kau langsung masuk saja"

" Apa yang ingin kau berikan padaku?"

" Ohh Hyung ini "

" Aku melihat boneka ini di rak toko dan aku langsung mengingat mu Hyung"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

" Aku melihat boneka ini di rak toko dan aku langsung mengingat mu Hyung"

"Ini untukku?"

" Emm tentu Hyung"

Beomsoo mengelus puncak kepala zayyan,dia sangat gemas dengan tingkahnya,memeluk boneka itu erat.

" Tapi Hyung apa kau tak ingin memberiku hadiah,setelah aku memberikan hadiah padamu"

" Oh jadi kau mengharap imbalan,apa yang kau inginkan haa?"

Beomsoo tersenyum lembut,dia menunjuk bibirnya lalu menatap zayyan penuh arti.

Beomsoo yang duduk di ujung tempat tidur menarik lengan zayyan hingga ia jatuh di pangkuan beomsoo.

" Ak aku.."

Belum sempat menjawab beomsoo menerobos mulut zayyan dengan sangat lincah,melumatnya.

" Mmmmhh,emmh uh"

Zayyan mencoba memberontak tapi ciuman beomsoo sangatlah nikmat.

Zayyan mencoba memberontak tapi ciuman beomsoo sangatlah nikmat

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.










Zayyan mencoba mengimbangi ciuman beomsoo yang memabukkan.

Beomsoo menyedot lidah zayyan yang membuat zayyan tak mampu mengendalikan pikiran nya.

Beomsoo masih menautkan lidahnya dengan zayyan yang sangat menikmati permainan itu.

Tangannya melepas kancing kemeja yang di gunakan zayyan.

Setelah acara tadi zayyan tak sempat mengganti bajunya dan langsung ke kamar beomsoo.

Tangan lembut beomsoo menjelajahi tubuh mungil itu.

Menyentuh nipple zayyan dan mulai memijatnya, zayyan terlihat menikmati apa yang dilakukan beomsoo.

Beomsoo melepas pangutannya dan menatap zayyan matanya sayu, bibirnya menjadi lebih ranum.

" Beom...."

Suara lirihnya membangkitkan libido beomsoo.

* Tahan Beom, atau kau tidak akan mendapatkan hati zayyan*

Beomsoo mengecupi leher jenjang zayyan menjilati seluruh ceruk leher zayyan tanpa terkecuali.

" Aaaahhh"

Desahan zayyan tepat di leher beomsoo.

" Zayyan apa kau menikmatinya"

Ucap beomsoo mengelus di bawah sana yang sudah menegang.

Tanpa melepas celana panjang itu beomsoo mengelus perlahan membuat zayyan terbuai.

" Aahh emmm Beom ak aku ahh cum"

Mendengar itu beomsoo mempercepat gerakan tangan nya juga mulut nya yang menempel di nipple zayyan,satu tangan menahan tubuh zayyan agar tak terjatu dari pangkuannya.

Tangan zayyan semakin erat memeluk leher beomsoo,badannya menggeliat kepalanya mendongak.

" Ahhh ah ahhh Beom"

Croottt💦💦💦💦

Air itu membuat celana zayyan tampak agak basah.

Beomsoo mengecupi wajah mungil zayyan.

" Aku senang kau menikmati permainan ini zayyan"

Saat beomsoo ingin melanjutkan kegiatan nya ada yang menelpon nya.

" Huh... Wain "

" Maaf zayyan aku akan mengangkat panggilan ini dulu"

Zayyan hanya diam dia kelelahan dengan kegiatan fs tadi di tambah beomsoo yang membuat nya begini.

Tanpa menurunkan zayyan dari pangkuannya beomsoo mengangkat panggilan dari Wain.

15 menit panggilan itu telah selesai.

*Saatnya melanjutkan dengan za..*

" Zayyan apa kau tertidur"

Dengkuran halus membuat beomsoo tak tega membangunkan bayi itu.

" Good night zayyan"

Cup

Beomsoo mengecup puncak kepala zayyan.

" Huftt, sebenarnya aku kecewa tapi..aku akan melanjutkannya lain kali"

Beomsoo tersenyum melihat zayyan tertidur di pangkuannya dan cahaya bulan yang menembus kaca mengenai wajahnya.

" It's mine"

Pelukan Beomsoo mengerat.





























Ship siapa lagi ya kira kira?


Zayyan x ........?

DEWANAWhere stories live. Discover now