BAB 25 : {MENCARI AYAH}

3 0 0
                                    

❗️tandai kalau ada typo gays❗️

......

"Iya kak,aku pengen ketemu ayah buat terakhir kalinya"

~HAPPY READING~

🥀🥀

.......

Hari-harinya pun berjalan baik-baik saja sampai disuatu ketika,Amber tiba-tiba drop dan dilarikan kerumah sakit dijakarta,karena hanya dokter Indah dan dokter Adit lah yang bisa menangani Amber.

"Gara kamu sebaiknya pulang dulu,kabarin mama sama ayah kamu,juga kamu udah lama dibandung emang gak mau pulang ketemu mereka,pulang ya nanti kalok ada apa-apa sama Amber kakak janji bakal langsung kabarin kamu",bujuk Karisa karena sedari Amber sampai di jakarta Gara tak pulang kerumahnya sama sekali,ia sangat takut jikalau Ambernya kenapa-napa tanpa ada dirinya disisi Amber.

"Enggak kak,aku bakal disini terus,aku juga udah ngabarin keluarga aku kalau Amber disini,mereka bakal nyusul kerumah sakit nanti",elak Gara,Jujur ia benar-benar takut sekarang,karena barang-barang sialan yang pernah Amber kenakan dulu kini kembali Amber kenakan karena sudah separah itu Amber.

"Ya sudah kalau emang udah ngabarin,kakak tinggal kekantin bawah dulu ya,kamu tunggu disini,kalau ada apa-apa langsung kabarin kakak",ucap Karisa.

Gara hanya mengangguk namun pandangannya tertuju pada gadis yang terbaring lemah didalam ruang inap dengan alat-alat mengerikan ditubuhnya.

~~~~~

Saat sedang menunggu Amber,tiba-tiba pintu kamar inap Amber diketuk oleh seseorang,yang ternyata mereka adalah teman-teman Gara dan Amber.

"Loh kalian kok bisa sampe sini?",tanya Gara,

"Iya kita dikabarin sama kak Karisa katanya Amber ada disini,jadi kita jenguk,"

"Lo sabar ya bro,kita semua yakin Amber bakal cepet sembuh dan kumpul-kumpul lagi bareng kita",jawab Alaska,

Mereka semua pun membalas dengan anggukan sembari tersenyum,

"Makasih,kalian udah mau repot-repot jenguk Amber,iya kita sama-sama doain Amber biar bisa kumpul sama kita lagi",ucap Gara.

~~~~~~

Hari demi hari,minggu demi minggu,sayang tidak ada perkembangan sama sekali dari keadaan Amber,justru keadaan Amber semakin memburuk bahkan hampir setiap harinya Amber mengalami kejang,Karisa yang melihat keadaan adiknya pun hanya bisa menangis dan dipelukan Gevan.

"Gev..aku harus gimana,kenapa Amber gak sembuh-sembuh,aku gak kuat liat dia kayak gini terus",tutur Karisa,

Bagaimana keadaan Gara sekarang? ia benar-benar seperti orang yang kehilangan separuh nyawanya,ia kacau,sedih tersiksa,bagaimana bisa ia kuat melihat keadaan gadisnya yang keadaan nya semakin hari semakin parah,berbagai alat medis sudah dikenakan oleh Amber,bahkan tubuh Amber pun sudah mengurus karena tak ada asupan konsumsi yang masuk kedalam tubuhnya.

"Ma,pa,aku gak sanggup liat Amber terus-terusan kaya gini,aku pengen dia sembuh ma,pa.Aku minta tolong sama kalian,tolong carikan dokter terbaik untuk Amber,supaya dia bisa sembuh,aku mohon...",ucap Gara sangat memohon kepada orang tuanya,

"Gara kalau kamu lupa,sudah banyak dokter yang udah kita panggil buat sembuhin Amber,tapi jawaban mereka semua sama nak,Amber memang sudah tidak bisa disembuhkan,kita cuman bisa doakan Amber kepada sang maha kuasa,kita hambanya tidak bisa berbuat apa-apa,kamu sabar ya nak,mama yakin Amber pasti sembuh,kita doain sama-sama,oke..",jawab mama Gara panjang lebar,

ALGARA & AMBERLY (on going)Where stories live. Discover now