NAUGHTY 1

287 21 28
                                    

PRAAANGGG

Aku memekik terkejut saat panci berisi sayur mayur yang baru saja kucuci terjatuh ke lantai dan berserakan. Secepat kilat, aku berjongkok dan memunguti sayuran yang kotor itu.

"Lisa, ada ap-" Johny tidak meneruskan ucapannya. Ia tercengang tatkala melihat kekacauan yang kubuat.

"Oh maaf, maafkan aku Johny. Aku...aku tidak sengaja menyenggolnya tadi." Ucapku pelan, merasa sangat bersalah.

"Kau baik-baik saja 'kan?" Tanya Johny khawatir.

Aku mengangguk. "Y...ya aku baik-baik saja."

Naas bagiku, ketika aku berdiri, tanpa sengaja aku menginjak ujung longdressku, membuatku limbung ke depan dan menubruk Johny.

Johny yang terkejut pun tak sempat menghindar, ia menangkap tubuhku lalu bersamanya aku terjatuh ke lantai. Sayuran yang ada di dalam panci yang kubawa berjatuhan mengotori jas kerja Johny.

"Ya, Tuhan!" Pekikku. "Johny maafkan aku!"

Johny mengerang pelan sebelum berdesis tajam. "Minggir."

Aku segera bangkit, tapi kembali terpeleset dan jatuh menimpa Johny. Bahkan, tanpa sengaja pula bibirku mendarat diatas bibirnya. Pandangan kami bertemu. Waktu serasa berhenti untuk sesaat.

Aku mengerjap pelan. "Maaf, maaf Johny."

"Ya...ya tidak apa-apa, Lisa. Kau bisa bangun?" Sahut Johny pelan.

"Ah oh maaf." Aku segera bangkit seraya merapikan longdressku. Antara malu dan...entahlah.

Johny berusaha membersihkan jasnya setelah ia berdiri, kemudian ia mendesah lelah. "Aku hampir terlambat ke kantor. Ganti bajumu, Lisa. Hari ini kita sarapan di luar saja."

"Eh, tapi Johny aku..."

"Jangan mendebatku. Aku akan meminta Jaehyun untuk mencarikanmu asisten rumah tangga nanti." Sahut Johny cepat.

"Tapi...aku tidak apa-apa 'kan dengan pakaian ini?" Tanyaku hati-hati.

aku tidak apa-apa 'kan dengan pakaian ini?" Tanyaku hati-hati

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Johny mengerutkan keningnya dalam. Ia memandangku dari atas ke bawah, bawah ke atas. "Kenapa kau pakai longdress saat di dapur, Lis?!"

"Oh ini...emm..." Aku memandangi longdressku yang kusut. "Salahkah aku memakainya?"

"Ya...tidak. Tapi, kau akan terlihat lebih baik jika memasak sambil telanjang." Ucap Johny seraya tersenyum miring. Membuat wajahku memerah seketika.

"Cepatlah berpakaian, aku pasti akan terlambat. Oh semua gara-gara dress sialanmu itu." Gerutu Johny sambil mendorongku pelan menuju kamar.

Satu jam kemudian, aku dan Johny sudah tiba di depan perusahaan besar keluarga Seo. Seorang laki-laki tampan menyambut kami di depan pintu lobi.

"Selamat pagi, Pak. Maaf, anda terlam-"

NAUGHTY (Lalisa X NCT Fanfic)Where stories live. Discover now