Kenikmatan Surga

1.2K 43 0
                                    

Cinta itu penuh pemberian, bukan meminta untuk diberikan. Cinta itu penuh ketulusan, bukan penuh dengan paksaan

*****Happy reading*****

.

.

.

.

Kini dua pasangan itu telah berada di kamar pribadi mereka , setelah dari restaurant memang mereka bergegas untuk langsung kembali ke rumah. Seperti nya Freen masih merasa tegang dengan apa yang telah terjadi pada saat di restaurant tadi. Pipi Freen kembali memerah saat di pandangi oleh Alexia seperti itu. Alexia yang tak lagi ragu mendekati Freen pun mulai melangkah kembali maju untuk tak mengukur jarak agar semakin dekat. Jantung Freen kini mulai berdegup tak karuan bahkan tangan nya pun tak dia rasakan ketika memegangi dada nya sendiri.

"Kau sangat cantik Honey ..., " Ucap Alexia yang kini tengah berbisik di telinga Freen dengan suara sensual dan lembut nya. Yang tentunya membuat si empunya merinding.

Lagi lagi Freen terkejut kembali saat Alexia berlutut di hadapan nya dengan mengangkat sebuat kotak bludru berwarna merah kecil yang dia keluarkan di dalam salah satu saku jas nya. Dan kotak pun langsung di buka . betapa terkejut nya lagi Freen melihat sebuah kalung berlian dengan liontin putih nan indah. Bak seperti seorang pangeran yang tengah melamar seorang wanita.

Alexia berdiri dan langsung memekaikan kalung tersebut di jenjang leher indah Dokter cantik yang masih diam terpaku di depan nya saat ini. Betapa indah terlihat ketika kalung tersebut di kenakan oleh Freen. Itu malah menambah kesan elegan pada jenjang leher si pemakai.

"Hadiah ini sebenar nya ingin aku berikan saat tadi ketika kita Dinner. Tapi karena ada seseorang yang sangat menikmati suasana hingga lupa diri aku jadi lupa memberikan nya. - Ucap Alexia sambil tersenyum.

" Aku sangat mencintai mu Freen Sarocha Chankimha. Maukah kau memberikan ku kesempatan untuk mencintai dan membahagia ku setiap waktu. Dan...... Maukah kau menerima ku seutuh nya menjadi pasangan mu istri ku. -Ucap Alexia yang juga kini menempel kan dagu nya pada ceruk leher Freen setelah membalikan badanya menatap cermin di depan nya.

Freen pun kini tak bisa berkata apa2 lagi. Hanya diam dan terpaku di depan cermin tersebut berusaha mencerna permintaan dan perkataan Alexia yang masih nyaman menyandarkan dagu nya di celah ceruk leher Freen.

Cup ..cup...cup..

Lagi lagi bibir itu mencium celah leher Freen dengan sangat lembut nya hingga Freen pun mengeluh desah .

Aaahhh.... Ssssssttthhhh......

"Lex...aa-akuu.... -Freen

"Ya, honey.....- Alexia

Cup..cup..

Lagi dan lagi Alexia terus menciumi leher Freen dengan sangat lembut bahkan sesekali Alexia mengembuskan nafasnya ke arah leher mulus putih tersebut.

"Lex..... Aa-aaku ....ehhhgggghmmm - Freen.

Kini Alexia membalikan tubuh wanita nya untuk menghadap padanya. Alexia kembali lagi mengecup bibir tersebut dengan lembut. Dan Freen pun lagi lagi tak menolak dan malah membalas kecupan itu hingga kecupan itu berubah kembali menjadi lumatan. Kedua nya kembali saling melumat dan bertukar saliva. Lidah mereka menari nari di rongga mulut mereka bergantian. Bahkan keduanya seolah tak ingin ciuman ini berakhir. Hingga tak terasa tangan Freen membuka kancing jas Alexia. Membuat Alexia tersenyum karena menurut nya Freen sudah terbawa suana. Dan Alexia pun membantu aktifitas Freen yang tengah membuka jas nya. Bahkan mereka tak sedikit pun saling melepaskan pagutan bibir mereka yang masih berciuman itu.

My husband or My wifeWhere stories live. Discover now